1. One

1.8K 97 7
                                    

"Jisung kamu bisa bantu appa?"

"Bisa, memang bantuin apa appa?"

"Jadi gini perusahaan appa hampir bangkrut, karena appa kekurangan uang appa meminjam uang dengan perusahaan hwang. Ia meminjamkannya ke appa dengan satu syarat"

"Syarat apa?"

"Kamu harus menikah dengan anaknya yang bernama hwang hyunjin. Jadi tolongin appa satu kali ini saja"

"MWO?"
Jisung meninggikan suaranya karena terkejut dengan ucapan appanya. "Jisung gak bakal nikah sama seseorang yang jisung tidak cintai. Pernah lihat wajahnya saja jisung tidak pernah, tapi malah di suruh nikah dengannya"

"Appa tau, Jika kau tidak menyutujinnya appa akan tetap memaksamu untuk menikah"

Melihat wajah appanya yang sedang serius membuat jisung takut dan ingin menangis. Jisung memang mudah menangis ketika melihat seseorang yang sedih, di siksa dll

"Jisung kekamar dulu"
Jisung meninggalkan appanya di ruang tamu sedangkan ia masuk kekamar. Jisung membaringkan badannya di kasur lalu menutup seluruh badannya menggunakan selimut

*Cklek*

Pintu terbuka dan memperlihatkan seorang namja tinggi yang sedang berjalan kearah jisung lalu mendaratkan bokongnya di ujung kasur

"Lino hyung"
Jisung duduk kembali lalu memeluk hyungnya itu ia pun membalas pelukannya sambil mengelus lembut kepala adiknya tersebut. Jisung menangis sambil memeluk erat

"Hey kau ini kenapa?"

"Hyung, jisung di suruh menikah dengan appa hiks hiks"

"Mwo?"

Lee know melepaskan pelukannya lalu menatap kearah adiknya yang sedang menangis. Lee know menghapus air matanya lalu tersenyum kearah adiknya agar adiknya berhenti menangis

"Coba cerita"

Jisung menceritakannya dengan detail kepada hyungnya saat bercerita cairan bening jatuh di pipi jisung lee know yang melihatnya langsung memeluk erat jisung

"Hyung aku sangat tidak ingin menikah dengan seseorang yang jisung tidak cintai hiks hiks"

Lee know melepaskan pelukannya lalu memegang kedua lengan adiknya sambil menatapnya dan memperlihatkan wajah kasihannya itu

"Setujui saja, kau tau kan appa bagaimana? Jika kau tidak menyetujuinnya appa akan memaksamu untuk menikah dengannya"

"Aku tau, coba saja eomma masih ada pasti eomma bakal membelaku dan memarahi appa. Coba saja waktu bisa di ulang kembali aku ingin berada di posisi eomma. Aku ingin aku yang mati bukan eomma ini semua salahku hiks hiks"

Flashback on

"Eomma aku ingin membeli es krim"

"Kaja"

Mereka berdua pergi untuk membeli es krim saat memesan es krim jisung melihat mainan yang ada di sebrang jalan tersebut

Jisung berjalan untuk mendatangi toko itu dengan berjalan melewati jalan raya yang di penuhi mobil dan motor di sana

Eomma jisung melihat anknya yang sedang berjalan lalu melihat mobil bekendara dengan kelajuan yang sangat cepat dan membuatnya berlari kearah jisung

Ia mendorong jisung ke tepi jalan saat menolong jisung ia malah tertabak mobil yang melaju kencang kearahnya hingga membuatnya terlempar

Saat sedang menunggu ambulance ada seseorang namja yang memeriksa untuk memastikan apakah ia masih hidup atau tidak

Tapi setelah di periksa detak jantungnya sudah tidak berdetak lagi. Saat itu jisung masih berumur 5 tahun dan masih tidak mengerti apa-apa

Hyunsung = {psycho}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang