Karena Allah

360 136 133
                                    

"Assalamu'alaikum" salam ini lebih baik daripada selamat pagi, selamat siang, selamat sore, selamat malam.

Happy reading___

---------

Ar-Rahman, Ar-Rahiim,

Allah Maha Pengasih Lagi Maha Penyanyang

Ya Allah Ya Khaliq,

Yang menciptakan kita dari ketiadaan

Jangan bersedih,

Meski yang kamu jalani terasa berat

Meski kamu berjalan seorang diri

Meski langkahmu harus berhenti disini

Jangan takut,

Karena kelak Allah akan meringankan langkah kita seringan kapas

Karena kelak Allah akan mengabulkan keinginan kita setinggi langit bahkan tak terbatas

Karena kelak Allah akan menghidupkan kembali jalan untuk melangkah tak terhingga bahkan tak terbuntu

---------

Aku mulai,

Tragedi peradaban telah terjadi sangat tragis, ini hiperbola banget ya, haha. Ku ulurkan tangan, bersujud untuk meminta petunjuk, apakah itu bisa? Namun itu masih menyelip dari balik teka-teki rubik yang dijalani. Sebuah perjuangan dan pengorbanan yang telah aku jalani. Kutuliskan kenangan mati hingga bagai api membara dalam mimpi. Kutuliskan harapan abadi hingga duri melindungi sekeping hati. Kala angin lirih menghibur alam yang sedih, sebuah tangisan yang datang di kehidupan panjang. Percayalah! Allah tidak akan memisahkan sesuatu yang baik melainkan akan menggantikannya dengan sesuatu yang lebih baik lagi.

Tiada satu patah katapun luput dari pendengaran Allah. Tiada satu patah katapun yang kita ucapkan kecuali dengan sangat pasti harus kita pertanggung jawabkan dihadapan Allah. Tiada satu patah katapun yang diucapkan kecuali memakan waktu. Bagiku waktu sangat berharga, dari itu kita harus berusaha mempergunakan waktu yang ada dengan hal yang bermanfaat. Kalau belum bisa memanfaatkan waktu dengan bermanfaat setiap harinya setidaknya kita bisa memulai dengan satu waktu untuk mencoba melakukan hal-hal kecil yang bernilai pahala, walau sedikit susah tapi cobalah dulu. Sebab itu, sebaik-baiknya keberuntungan manusia adalah orang yang bisa memperhitungkan dan memperhatikan setiap kata yang diucapkan. Percayakah kalian kalau, berkata sia-sia membuang waktu sedangkan berpikir atau berzikir membuka pintu hikmah. Aku pernah membaca di suatu artikel bahwa, berkata sia-sia mengundang bala, berzikir kepada Allah mengundang rahmat. Btw  benar ngga sih?

---------

Perjalanan ini terus harus dihadapi, setiap langkah yang kini dilalui akan menambah cerita di dalam memori. Dilema kehidupan melilitnya dengan kuat dan kewajiban yang harus dijalani sebagai muslim atau muslimah sejati. Hening, sepi, dan membosankan itulah yang aku rasakan sekarang. Seberat apapun masalah, kita harus bisa tabah itu memang rasanya sakit dan pahit namun dari ketabahan itu kita dapat diibaratkan sedang memetik buah manis yang diberikan oleh Allah. Yang jelas hasilnya akan terlihat sepanjang masa.

Jangan pernah ragu dengan kekuasaan Allah...
Jangan pernah ragu dengan luasnya ampunan Allah...
Jangan pernah ragu akan besarnya kasih sayang Allah...
Dan jangan pernah ragu pula akan hebatnya kemurkaan Allah... 

Walau seluas buih lautan dosanya, walau sebesar gunung kemaksiatannya. Selagi kita yakin bertaubat memohon ampunan kepada-Nya. Maka dosa seluas buih lautan tersebut akan terhapus dengan ampunan-Nya. Dan kemaksiatan sebesar gunung tersebut akan tertutup dengan kasih sayang-Nya. Kasih sayang Allah bagai samudra yang tak bertepi dan tak berujung. Ampunan Allah seluas bumi dan langit milik-Nya dan jangan pernah ragu untuk mendatangi-Nya. 

Siap tidak siap memang kita harus siap, itulah resiko hidup. Untuk mencapai kejayaan kita harus siap merajut impian, menggapai cita-cita, mengabdi untuk bangsa, dan pastinya takwa kepada Alah Yang Maha Esa. Lalu apa arti kejayaan bagi kalian? Bagiku kejayaan adalah impian semua manusia, yang mungkin sebuah titik keemasan yang telah bangkit dari keterpurukan. Setiap orang dapat berubah secara tiba-tiba, karena Allah dapat membolak-balikan hatinya. Sukses atau kejayaan adalah kata pencapaian yang sangat ingin dimiliki semua orang. Yang tak pernah atau bahkan sudah pernah terbayangkan sebelumnya. Hari demi hari yang telah dilalui adalah langkah awal di hidup kita untuk merajut kesuksesan lainnya. Semuanya butuh proses, siapapun yang siap berproses maka ia akan mendapatkan kesuksesan atau kejayaan.

---------

Bahagia itu sederhana...

Cukup merubah mindset kita dan katakan Alhamdulillah.

Mendengar orang tua menegur dengan tegas berarti kita masih mempunyai orang tua... Alhamdulillah

Mendengar kicauan burung setiap pagi berarti kita masih hidup... Alhamdulillah

Mendengar bunyi klakson berarti kita masih bisa mendengar... Alhamdulillah

Merasa letih hampir setiap hari mengerjakan tugas berarti kita masih mampu bekerja keras... Alhamdulillah

Mencuci dan menyetrika tumpukan baju berarti kita mempunyai pakaian... Alhamdulillah

Membersihkan halaman rumah, menyapu, dan mengepel lantai berarti kita mempunyai tempat tinggal... Alhamdulillah

Membersihkan piring dan gelas setelah menggunakan dan menerima tamu berarti aku mempunyai teman... Alhamdulillah

Jangan menunggu bahagia baru bersyukur tapi bersyukurlah maka kita akan bahagia...

Alhamdulillah masih bisa berpikir positif...

Alhamdulillah kita sehat lahir dan batin...

Taubatan nasuha, perbanyak amal shalih, perbaiki ibadah, taat dan patuh kepada Allah.

Niscaya bahagia selamat dunia akhirat.

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian pada cerita ini yaa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jangan lupa tinggalkan jejak kalian pada cerita ini yaa

Mohon maaf, untuk cerita yang monolog

Cerpen ini dibuat untuk mengisi waktu luangku selama pandemi


Akanku Genggam...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang