Malam di Hidden Village yang selalu sepi, kota yang memiliki bukit bergelombang ini tentu memiliki pemandangan yang sangat menenangkan. Terdapat taman dipinggir kota yang menjadi tempat singgah beberapa turis mancanegara, karena terlalu sepi jarang penduduk mau berkegiatan diluar rumah saat malam hari. Lampu-lampu dipinggir jalan yang membantu memberikan kehangatan, selain fungsi utama sebagai penerang.
Alasan mengapa pada saat malam hari jarang sekali orang keluar rumah, adalah karena hawa dingin dan minimnya rumah penduduk. Sebagiannya lagi terpaksa untuk bekerja di luar, Karena memang memiliki jadwal pekerjaan yang sangat banyak. Hidden Village bukanlah kota yang padat penduduk, karena inilah, ada beberapa artis yang datang untuk syuting serta urusan pekerjaan. Sekarang banyak orang tergesa-gesa ingin cepat sampai ke-rumahnya, karena jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam.
Biasanya, taman pinggir kota sudah sepi saat jam sebelas malam, namun kali ini tidak seperti biasanya, terlihat seorang perempuan duduk dibangku taman dengan ekspresi wajah yang tidak terduga, entah apa yang sedang dia rasakan sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Heading
Teen FictionMungkin hanya orang-orang bodoh yang tidak mempercayai tentang takdir dan kesengajaan. Tapi, apakah Risti termasuk kedalam golongan orang bodoh itu? Dimulai dari kesengajaan yang tidak ia anggap nyata itu, semua yang sudah direncanakan semakin menja...