03

1 0 0
                                    

Eh...?

Tunggu-tunggu, jadi dia- eh bukan benda ini... bukan orang atau dll melainkan... Tablet ini sendiri?

.
..
...

Jadi maksudnya apa?

"Hmm... Bisa kau menjelaskan sekali lagi aku tidak mengerti..."

[Mungkin seperti AI (*Artificial Intelligence) atau semacamnya~ Jadi Tablet yang tengah kau penggang ini adalah tubuhku]

"Ohhhh....Oke..." Rasanya mengerti tapi tidak mengerti di saat yang sama.

[Jadi apa kau akan memberi kami berdua nama?]

"Ah benar juga" hampir saja aku lupa.

Hmmm... Aku sedikit merenung memikirkan nama yang cocok.

Tak lama boneka kelinci yang tadinya terbaring kelelahan beranjang dan berlari menuju diriku dan melompat memelukku.

"Wah, ada apa?"

Dia hanya menatapku sambil memiringkan kepala sedikit.
'Aku tidak tahu apa yang terjadi tapi kelakuan itu super imut'(。>ㅅ<。)

Aku kembali merenungkan nama untuk mereka berdua.

"Hmmm ini agak susah" apalagi dengan keadaanku yang setengah amnesia.

"Kalau begitu" aku menunjukan jariku ke arah tablet itu "namanya IO--" lalu menunjuk ke arah boneka kelinci yang masih memeluku. "Dan kau...Bunny!"

[Kau orangnya simple ya...] balas suara dalam tablet tersebut sedikit suek.

Mendengar itu aku jawabannya sedikit ngambek. "Berisik, jangan berharap lebih dari orang amnesia"

Memang sih simple, nama IO kuambil karena dia bilang dia seperti AI, mau kunamakan IA awalnya tapi karena suara yang keluar lelaki, jadi IO terdengar lebih cocok. Dan untuk Bunny... Setidaknya aku masih ingat bahasa inggris biar sedikit.

[Baiklah, mulai dari sekarang panggil aku IO dan boneka imut itu Bunny!]

"Kau tidak keberatan?"

[Tentu saja tidak lagipula aku yang memintamu menamai kami!]

Aku melihat boneka kelinci yang sudah kunamai Bunny tersebut untuk memastikan apa dia setuju atau tidak, dan Dia hanya terus memandangku dan mengangkat tangan kanannya ke atas seperti menunjukan tanda setuju. 'Karena wajahnya hanya boneka jadi tidak pasti sih dia setuju atau tidak, tapi aku akan anggap itu setuju saja'

[Kalau begitu mari kita hidup rukun dan damai bersama!]

( ̄ヮ ̄) "jadi maksudnya akan akan tinggal disini yah..."
.
..
...
....
>>>> Beberapa waktu kemudian...

'Entah sudah berapa lama aku disini... Tapi karena disini tidak ada kalender maupun jam aku sama sekali tidak tahu waktu dengan tepat...'

Berguling-guling dia atas lantai putih aku memandang Bunny yang tengah sibuk membaca buku.

'Jadi bunny bisa membaca...'

...Apa yang kupikirkan sudah lama aku tahu itu.

Setidaknya saat pertama kali sebuah buku muncul di ruangan ini, kenyataan kalau boneka kelinci tersebut bisa membaca lebih membuatku kaget dari pada melihat buku-buku yang muncul entah dari mana.

Mungkin sudah berapa hari aku ada di tempat ini, memang tidak ada benda yang bisa menyatakan waktu di tempat ini jadi aku hanya bisa mengira-ngira saja.

'Bahkan dalam IO saja tidak ada jam maupun kalender, janganlah itu icon signal maupun baterai saja tidak ada!'

"Bukan cuma itu saja..."

Mungkin sehari setelah aku disini, saat aku tertidur sejenak dan bangun sudah ada buku di sampingku. 'Tepatnya komik, setidaknya sehari 10 buku komik bisa muncul entah dari mana'

"Yah, karena itu setiap hari aku juga tidak pernah bosan"

Bukan cuma komik, meski tidak ada fungsi yang dapat memberiku informasi IO masih memiliki berbagai fitur seperti tempat membaca komik dan novel online dan apk sosial media. namun yang muncul cuma hal yang berhubungan dengan komik dan Anime... aku juga sering nonton anime lewat dari IO. 'Pokoknya semua yang dihubungkan dengan 2D dari jeoang itu disediakan untukku'

"Dan yang paling hebat..."

'Sampai saat inipun aku tidak perna merasa lapar ataupun ingin ke toilet...'

"Apa aku masih manusia?"

[Percaya atau tidak kau masih]

Make My OwnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang