2. Wo Ai Ni, Yibo

10.7K 961 165
                                    

🌼🌼🌼🌼🌼

Xiao Zhan, seorang pemuda kutu buku yang kerap kali menjadi sasaran bully. Tidak pandai bergaul sehingga tidak memiliki banyak teman, tetapi orang-orang yang mengenalnya akan selalu mengatakan bahwa pemuda itu sangat baik hati dan polos.

Xiao Zhan tinggal di Kota Chongqing bersama kedua orang tuanya. Kedua orang tua Xiao Zhan mendidik pemuda itu dengan keras. Tiada hari tanpa belajar dan membaca buku. Di saat anak-anak seusianya bermain dan bergaul bersama teman sebaya, Xiao Zhan selalu menghabiskan waktunya untuk belajar.

Hingga di usia delapan belas tahun di mana Xiao Zhan membuat orang tuanya bangga dengan menjadi lulusan terbaik di sekolah. Saat itu, orang tua Xiao Zhan memberikan sedikit kebebasan. Xiao Zhan mendapatkan rekomendasi untuk berkuliah di universitas ternama di Beijing. Kedua orang tuanya membelikan Xiao Zhan sebuah apartemen sederhana di Beijing sebagai hadiah kelulusan.

*****

Xiao Zhan berjalan dengan terburu-buru menyusuri sebuah lorong di gedung universitasnya. Sesekali membetulkan posisi kacamata, membawa banyak buku, berjalan cepat tanpa memperhatikan sekitar.

Brak!

Xiao Zhan menabrak seorang pemuda tepat di depan pintu kelas. Pemuda itu terjatuh, buku-buku yang dipegangnya kini berserakan di lantai.

"Maaf,” ucap Xiao Zhan, tetapi tidak mendapat jawaban dari pemuda yang  ditabraknya. Pemuda itu masih tetap berdiri tegap di depan pintu,  memandang dengan tatapan sinis.

Wang Yibo!

Xiao Zhan menunduk, buru-buru memungut buku yang berserakan. Sedangkan orang yang ditabraknya, yaitu Wang Yibo tidak mengucapkan apa pun. Hanya melangkahi buku-buku Xiao Zhan yang berserakan di lantai, kemudian memasuki kelas seolah tidak terjadi apa-apa.

Siapa yang tidak kenal Wang Yibo, pemuda paling populer di kampus. Dia tampan, pintar, dan juga seorang model. Semua orang di kampus mengidolakan Wang Yibo, termasuk Xiao Zhan sendiri. Sayangnya, Wang Yibo adalah orang yang sangat dingin. Tidak banyak orang yang bisa dekat dengannya. Hanya dua orang teman sejak SMA saja yang selama ini terlihat bersama pemuda itu, Li Wen Han dan Song Jo.

Selama lima semester ini, Xiao Zhan dan Wang Yibo selalu satu kelas. Sifat tidak ramah lelaki itu justru menambah pesonanya. Wang Yibo tidak berteman dengan sembarang orang, dapat dikatakan sedikit arogan. Seolah memiliki dunia sendiri, tidak peduli bagaimana opini orang-orang di sekitarnya.

Lain dengan Xiao Zhan. Pemuda itu selalu merasa tidak tenang dengan orang-orang di sekitarnya. Sejak datang ke Beijing, dia selalu merasa kesulitan untuk beradaptasi. Semua orang menganggapnya kutu buku, orang aneh, si kacamata tebal. Xiao Zhan kerap dibully dan selalu dijauhi.

Selain itu, Xiao Zhan punya satu rahasia yang tidak ingin diketahui orang lain. Dia jatuh cinta pada Yibo. Entah sejak kapan, pemuda itu selalu memperhatikan Yibo, membeli berbagai majalah yang memunculkan foto Yibo sebagai model, dan sering kali mengamati dari kejauhan seperti seorang stalker. Yibo memang sangat tampan, tidak heran jika pria itu menjadi seorang model. Namun, hal yang lebih membuat Xiao Zhan terpesona adalah kerja kerasnya. Di balik wajah tampan itu, Yibo selalu sungguh-sungguh serta pantang menyerah dalam melakukan sesuatu.

Lupakan tentang itu, Xiao Zhan tahu pasti bahwa cintanya tidak akan terbalas. Mana mungkin seorang Wang Yibo yang populer menyukai laki-laki, terlebih lagi si kutu buku seperti dirinya.

“Ini milikmu?”

Seorang lelaki membantu Xiao Zhan mengambil buku yang terlempar agak jauh. Dia adalah Song Jo, teman Wang Yibo.

"Te-terima kasih,” ucap Xiao Zhan seraya menunduk malu. Pemuda itu sempat kaget karena seorang Song Jo yang juga populer di kampus mau membantunya.

Senyum ramah tersemat di bibir. Song Jo mengulurkan tangannya untuk membantu Xiao Zhan berdiri.

JAR OF HEART (YIZHAN)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang