Berhenti Menjadi Sahabat Terbaikmu

3. Sienna ? Kamu baik-baik saja ?!

Sudah berapa lama? Kesadaranku tiba-tiba kembali, dan bahkan dengan mata terpejam, aku pasti bisa merasakan hari yang cerah

"?!"

Sienna, apa kau sudah gila ?? Bagaimana ini bisa menjadi hari yang cerah ketika Daisy menceritakan kisah yang begitu mengejutkan bahwa aku .

Tunggu, bukankah aku sudah mati?

Ketika saya segera membuka mata, langit-langit berjamur dari rumah saya yang kumuh telah hilang dan diganti dengan langit biru yang menyilaukan. Apa ini tiba-tiba?
Aku pasti sedang berbaring di tempat tidur, berbicara dengan Daisy, tidak sejam yang lalu. Saya bertanya-tanya kemana wanita malang itu pergi dan bagaimana pemandangan datang entah dari mana.

"Ah."

Apakah surga ini yang baru saya dengar? Angin sejuk menenangkan jiwaku yang lelah, dan mendengarkan hiruk-pikuk kicauan burung seperti lagu pengantar tidur ..Kupikir ini bukan neraka, bukan?

Kalau dipikir-pikir, darahku tidak lagi mendidih, dan rasa sakit ribuan jarum yang menusukku di dada sudah hilang seluruhnya. Jelas bahwa saya telah dibebaskan dari penyakit karena kematian saya. Saya tidak percaya bahwa saya bisa naik ke surge.

Saya merasa emosional ketika memikirkan masa-masa sulit itu. Saya sangat tersentuh sampai-sampai air mata membanjiri mata saya. Untuk percaya bahwa semua penderitaan yang saya alami sekarang telah berakhir.

Aku sedang memikirkan apa yang harus aku lakukan mulai sekarang saat aku perlahan bangkit dari berbaring di rumput. Pasti ada taman di surga. Karena dari tempat saya berbaring ada taman yang padat dengan pepohonan. Ngomong-ngomong, taman ini terlihat familiar. Taman ini terlihat persis seperti taman dari manor Marquis kita.

Untuk beberapa alasan, ketika aku memiringkan kepalaku ke taman yang kukenal, pada saat yang sama, aku mendengar suara orang datang dari sisi lain.

Seseorang mendekat!

Itu adalah tempat di mana orang mati berasal, jadi tentu saja, akan ada orang lain selain aku. Siapa itu? Saya melihat ke arah kebisingan dan menunggu dengan hati yang berdebar-debar.
Dan orang pertama yang saya temui di surga adalah

Sienna!

Jika penyakit saya tidak hilang, saya akan memuntahkan seteguk darah. Itu orang terakhir yang aku lihat sebelum kematianku! Itu Daisy!

!

Kenapa Daisy disini ?! Saya mundur selangkah karena terkejut. Daisy mengenakan gaun pink dengan rambut tergerai, tidak seperti sebelumnya. Sama seperti aku terkejut melihatnya, begitu pula dia. Kemudian dia memanggil seseorang dengan tergesa-gesa.

"Cara ini! Ayolah!"

Ya, nona muda!

Itu adalah wajah yang saya kenal yang muncul setelah berhenti di tikungan. Jack dan Tom, para pelayan yang bekerja untuk keluarga saya, Marquis Nelson. Tidak, kombinasi yang aneh. Saya melihat mereka, secara bergantian dengan mata terbuka lebar. Apa yang dilakukan ketiganya di surga? Saya satu-satunya yang mati. Baik?

Tempat ini, Bukankah ini surga?

Tiba-tiba, kecurigaan yang mengerikan muncul di kepala saya setelah melihat sekeliling saya dan orang-orang di sekitar saya.

Sienna, kamu baik-baik saja? Saya membawa orang-orang dengan saya. " Kata Daisy dengan ekspresi khawatir saat dia mendekatiku. Perasaan itu benar-benar hebat sampai sekarang, dan melihat Daisy dari semua orang, bagaimana aku bisa menjawab bahwa aku baik-baik saja?
Tanyaku, tidak bisa menyembunyikan kegelisahanku.