RA & NA(On Going)

Bagian 1: Awal

Seorang gadis tenya bersantai di balkon kamarnya sambil menikmati secangkir susu coklat yang dibuatnya tadi
"Nata udah mau jam stengah 4 ni siap gih kegereja"ucap wanita parubaya yang baru saja masuk di kamar gadis tersebut
"Iyaa ma bentar lagi Nata habisin susu dulu"ucap Nata dan langsung meneguk susunya
"yaudah cepetan ya,mama duluan karna harus siap2 buat pimpin khotbah di gereja"ucap mama Nata dan setelahnya mengecup dahi anaknya tersebut dan keluar dari kamar,Nata pun segera bergegas ke kamar mandi.
Setelah 10 menit mandi Nata langsung mengeringkan rambutnya dan memakai polesan make up tipis bedak bayi dan liptint(Nata tipikal cewek yang tidak terlalu suka make up tebal menurutnya itu sangat berlebihan dan terkesan lebih tua )setelahnya Nata memakai dress biru selutut dan sepatu snekers putih (Nata lebih suka memakai snekers karna jika memakai highells menurutnya sangat merepotkan)setelahnya ia melihat pantulan dirinya di cermin,dan kemudian mengambil kunci mobil yang berada di atas meja riasnya dan menuju ke garasi
Sesampainya di garasi Nata langsung masuk kedalam mobil Honda jazz hitam dan langsung melajukan mobilnya dengan kecepatan rata-rata menuju gereja yang tak jauh dari rumahnya
Setelah 20 menit berkendara akhirnya Nata sampai di depan gedung gereja yang terlihat megah Nata langsung menuju parkiran khusus mobil dan memakirkan mobilnya setelahnya Nata langsung berjalan masuk kedalam gereja
Setelah 1 jam mengikuti kebaktian di gereja Nata langsung menuju ke parkiran mobilnya setelahnya Nata melajukan mobilnya menulusuri jalanan ibukota Nata tidak langsung pulang Ia mengemudikan mobilnya menuju Caffe untuk bertemu sahabatnya yang ditinggal selama 1 tahun.Nata telah sampai didepan sebuah Caffe ia langsung memakirkan mobilnya dan masuk kedalam caffe
"weittsss datang juga lo gw kirain gak bakalan datang"ucap seorang wanita yang menyambut kedatangan Nata
"gw datanglah Za yakali ngingkarin janji udah kangen banget gw sama lo"ucap Nata dan kemudian merangkul bahu Zara
"yuk duduk"ucap Nata dan kemudian mereka berdua duduk di kursi yang bersampingan dengan kaca caffe sehingga memperlihatkan jalan di luar yang mulai ramai dan cahaya matahari yang mulai redup karna hari yang mulai malam
"mba"ucap Zara sambil melambaikan tangan kearah Waiter
"Iya mau pesan apa?"tanya seorang waiter yang sekarang telah berdiri di samping meja mereka sambil mengodorkan buku menu
"Na lo mau mesen apa?"tanya Zara
"samain aja sama punya lo"ucap Nata yang masih terus memainkan ponselnya
"Ok,Cappucino 2 sama cupcake coklat 2"ucap Zara sambil memberikan kembali buku menu pada Waiter
"Ok mba ditunggu 10 menit ya"ucap waiter tersebut dan kemudia pergi dari hadapan mereka.
*
Diluar caffe terdengar bunyi suara motor yang baru memasuki area caffe menuju tempat parkiran setelah memarkirkan motor mereka langsung berjalan menuju Caffe tanpa disadari banyak tatapan kagum dari kaum hawa yang diam2

memperhatikan mereka dari tadi
"wahh gila ganteng banget njir"

"yang paling depan jodoh gw tu"

"Ni kopi yang pahit aja rasanya manis"

"ee buset vit c nihh"
Begitulah bisikan2 para pengunjung caffe yang memperhatikan mereka
"Ram duduk di mana ni kita?"ucap Galang namun yang ditanya malah terus melangkah sampai berhenti di depan sebuah meja yang sekarang sedang di tempati oleh Nata dan Zara
"Gw sama teman-teman gw boleh duduk disini?"tanya Rama pada keduanya dan setelahnya Nata dan Zara yang sedang asyik bercerita pun berhenti dan menoleh kearah sumber suara
"witzz ada neng Zara ni"ucap Juan dan Zara hanya memutar bola matanya Ia sudah bosan di ganggu terus disekolah dan sekarang di caffe sungguh membosankan baginya
"Jadi?"tanya Rama sekali lagi
"duduk ya duduk aja kali"ucap Nata dan kemudian kembali meminum Cappucinonya yang telah datang sejak 10 menit yang lalu,Rama pun langsung memberi kode untuk teman-temannya supaya duduk
"mba"panggil Galang pada seorang waiter dan kemudian Waiter tersebut langsung menuju kemeja mereka
"Iya?mau mesen apa?"ucap Waiter sambil menyodorkan buku menu
" caffe latte sama kentang goreng"ucap Galang
"gw chocolate milkshake sama Fudgy brownies"ucap Rama
" ice blend coffee sama Mozarella cheese stick"ucap Juan
" matcha milk tea sama Stroberi cake "ucap Aryan
"Oke mas di tunggu 10 menit ya"ucap waiter tersebut dan di balas anggukan oleh mereka berempat
"eh hay Zara kenalin kita sama temen lo dong"ucap Aryan sambil mengedipkan sebelah matanya menggoda
"Idiihh jijik gw sama lo"ucap Zara memutar bolah matanya malas dan kemudian langsung mengeruput minumannya
"Za lo kenal sama mereka"ucap Nata agak pelan biat gak kedengaran sama Rama dkk
"ya emang gw kenal sih gw kan satu sekolahan sama mereka"ucap Zara dan di balas anggukan pelan oleh Nata
"eh Nat besok lo jadi pindah kesekolah gw?"tanya Zara
"wahh teman lo mau pindah kesekolah kita,wah cecan SMA Pelita Bangsa bertambah ni"ucap Juan kegirangan
"wetzz berarti kita orang pertama dong yang tau kalau besok bakal ada murid baru"ucap Galang
"ehh ehh cantik nama lo siapa?"ucap Juan dan dibalas pelototan oleh Zara
"yukk Nat balik yuk,bosen gw disini pengap banget"ucap Zara sambil mengibaskan tangannya kedepan wajah layaknya seorang yang sedang gerah
"ettzz jangan balik dulu dong Za kita kenalan dulu sama teman lo ini"ucap Aryan sambil melirik kearah Nata
"diihh jijik gw,ayoo Nat"Ucap Zara kemudian berdiri sambil menarik tangan Nata,Nata kemudian teflek berdiri dan menenteng tasnya,ia hendak mengangkat wajahnya dan kemudian matanya bertemu dengan tatapan mata Rama yang sedari tadi memperhatikan mereka berselang 5 detik dan kemudian Nata memutus kontak mata mereka dan berjalan keluar dari caffe.

"Za,ko gw di tarik sih udah kayak kambing aja"ucap Nata memberhentikan langkahnya dan menarik tangannya dari genggaman Zara
"Nata ku sayang,seharusnya lo peka dong mereka itu cowok-cowok yang biasa gw ceritain sama lo"ucap Zara menoleh kearah Nata yang tengah berhenti melangkah dan kemudian melanjutkan jalannya menuju parkiran

Nata menghela nafas kasar
"yaya,,apa salahnya sih kita gabung sama mereka"

"NGGAK!"ucap Zara tegas
Nata yang mendengarnya hanya bisa mendengus sebal memang ucapan Zara tidak bisa di bantah jika wanita itu sedang dalam mode ngambek
"lo yang ngetir atau gw?"Ucap Zara memberhentikan langkahnya,,Nata pun mengambil kunci mobil dari tas salempangnya dan menyodorkannya ke Zara
"lo aja,,malas gue"

"oke"ucap Zara mengambil kunci mobil dari tangan Nata dan memutar kearah kemudi.
____________________

"eh Ram,lo trima tantangan Putra?"tanya Aryan

"masih bingung gw"jawab Rama yang tetap fokus pada ponsel

"lah ko lo malah bingung sih"ucap juan kelewat santai dan di balas jitakan oleh Galang
"eh bego gimana Rama nggak bingung coba,kalo nyokap Rama tau kan bisa berabe"ucap Galang
"anjim,kasar amat sama dede jelasinnya yang lembut napa"ujar Juan mengelus-ngelus kepalanya yang habis di jitak
"Jijik gw"ucap Galang
memutar bola matanya malas

"tuh cewek namanya siapa ya"ucap Rama pelan namun masih bisa didengar oleh teman-temannya

"wahh Ram lo naksir ya sama cewek tadi"ucap Juan antusias

"gw kirain selama ini lo gay Ram,nggk pernah tertarik sama cewek tapi ternyata nggak"ucap Aryan dan dibalas tatapan tajam oleh Rama

"biadap lo,gw ngerasa aja cewek tadi beda"ujar Rama

"emang iya beda,nggk liat lo dia pake kalung salib"ucap Juan santai dan kemudian fokus pada hadphonenya

"iya juga sih,yang di bilang Juan benar"ucap Galang mengandarkan punggungnya

"ini ma namanya menyerah sebelum berjuang"timpal Aryan sambil menyambil kentang goreng milik Galang

"apes bat hidup gw"ucap Rama lesuh tapi dalam batinnya menyatakan'gw harus berjuang dapatin dia'

Bersambung