Sehun is a famous idol that becomes bankrupt because of his scandals and a fight against his agency. He wants to go back to his luxury life again but it's not easy. Sehun does everything to go back to his glory days without thinking too much...
He m...
Konferensi pers pagi ini benar-benar membuat gebrakan sendiri untuk dunia entertainment di Korea dan juga internasional. Kembalinya Sehun sebagai seorang idol dibawah naungan YeGe Entertainment membuat orang-orang terlihat tercekat. Banyak yang mendukungnya karena mereka merasa Sehun mempunyai talent yang sayang jika dibiarkan begitu saja, tapi juga tidak sedikit orang-orang yang masih membahas kesalahan di masa lalunya.
Salah satu perbuatan iblis, membuat tipuan kepada khalayak ramai bahwa Sehun tidak bersalah, bertindak layaknya Sehun sudah benar-benar berubah. Bukan seperti Sehun yang dulu dan melakukan yang terbaik untuk menebus kesalahannya. Tindakan iblis lainnya, perwakilan dari YeGe Entertainment dengan kebohongannya memberitahu bahwa jika Sehun bersalah, YeGe sebagai agensi besar tidak mungkin akan membiarkan Sehun bergabung dengan YeGe Entertainment.
Iblis terlalu pandai.
Semua yang menghujat Sehun karena melakukan comeback yang sebelumnya mereka berharap bahwa Sehun tidak pernah lagi muncul, sekarang mereka berteriak sudah lama menantikan Sehun.
Praise the devil!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bruk
"Kau hati-hati seharusnya" ucap Lily seraya mengambil barang milik salah satu wartawan yang terjatuh
"Tidak apa, aku hanya ingin berbicara denganmu mengenai pekerjaan pertamamu. Bagaimana budak iblis itu?" tanya Leo
"Oh pria bernama Sehun itu ya, aku heran dia melakukan perjanjian dengan iblis tapi dia takut dengan hantu" jawab Lily
"Takut?" tanya Leo
"Ada satu siluman yang hidup di dalam lukisan di apartemennya, setelah dia melihatnya, dia pingsan beberapa kali. Dia takut dengan hal itu tapi dia tidak takut denganku dan kalian" jawab Lily
"Karena siluman itu buruk rupa?" tanya Leo seraya melihat cermin besar yang berdiri tegak dihadapannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
