Maaf ya gais jika ada salah kata
Baru pertama kali buat cerita kek ginian
Sebelum membaca diwajibkan vote ya karena vote kalian yang bikin aku semangat untuk menulis:)
HAPPY READING❤️❤️
"Apaansih papa nih, alexa gini salah alexa itu juga salah mau papa apa?"
Ya, dia quinne alexa anak dari ceo rajendra hutomo ya dia sangat manis, putih, tinggi gak terlalu pendek juga gak terlalu, bibir yang tipis dan pink, hidung yang mancung namun sifatnya yaa dibilang agak bobrok sih namun dia perhatian dan lemah lembut.
" Papa gak suka kamu jadi rendahan, papa mau kamu terusin perusahaan papa atau menjadi model kayak mama kamu" ucap hutomo
" Pa apasih salahnya turutin aja kemauan alexa sekali ini" ucapku yang sedikit melemah
" Gak, papa gak setuju kamu bekerja di bawahan sana"
" Terserah papa, kalau kayak gini terus alexa selalu di atur alexa selalu di kekang mending alexa pergi dari mansion ini" ucapku lalu pergi keluar perkarangan rumah dengan keadaan menangis.
Maafin alexa pa, alexa gak mau papa selalu kekang alexa.
Aku berjalan di atas trotoar entah kemana arah jalanku aku tidak memperdulikannya, walaupun aku keluar rumah tanpa membawa baju tapi aku sanggup kok membeli apartament atau membeli baju ya aku pergi dengan membawa blackcard yang papa berikan kepadaku, namun aku tidak pernah memakainya.
Ddrrt drrt
Aku melihat siapa yang menelponku saat ini dan itu ternyata cherly sahabatku.
" Lo dimana bangke"
" Gatau anjir, jemput gue"
" Yaudah lo diem disana shareloc lo gue kesana sekarang" ucap cherly yang sedikit panik
" Iya"
Tuhan masih melindungku, aku sangat beruntung bisa berteman sama dia ya dia putri cherly daddynya dan papaku berteman akrab dia juga tak kalah cantiknya denganku pipi yang tembam, hidung yang mancung, alis yang tebal dan putih.
Kami berteman dari kecil suka duka kami berjalan bersama, dia sangatlah ceria namun dia pelupa dia juga sangat pintar di jurusannya.
Selang beberapa menit dia menelponku tadi, ada sebuah mobil yang berada di depanku siapa lagi kalau bukan cherly.
" Lo ngapain disini anjir, mata lo sembab" ucap cherly yang khawatir dengan keadaanku sekarang.
" Bodo lah gak mau gue ceritain ya lo tau kan papa suka ngekang gue"
" Yaudah lo mau kemana sekarang?" tanya cherly kepadaku.
" Bar" Dengan cepat cherly membelalakan matanya untung saja tidak lepas " Gila lo ha?" tanya cherly.
" Agh gece lah kesana mau tenangin dulu pikiran lo tunggu di mobil aja kalau gak mau ikut masuk" ucapku lalu masuk kedalam mobil cherly.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daddy is mafia
Teen FictionMau dia kaya, mau dia hot daddy, Mau dia tampan, mau dia romantis mau dia apa kek gue gak peduli di mata gue dia ngeselin -Quinne alexa