ONESHOOT (WINBRIGHT)

My CEO

Namaku Win Metawin aku bekerja sebagai karyawan di salah satu Perusahan besar yang terletak di Bangkok,Thailand. Hari hari yang ku lalui di kantor biasa saja namun ada seseorang yang selalu mengalihkan pandanganku dan kesibukan ku di kantor yaitu CEO ku sendiri Bright Vachirawit Chivaree di usianya yang baru 23 tahun Ia sudah menjadi seorang CEO di kantor perusahaan tempatku bekerja

Aku lihat Bright memang lah cerdas maka tak heranlah ia menjadi seorang CEO di usianya yang masih muda selain itu Bright juga memiliki sisi lembut namun tegas yang membuatku semakin jatuh hati padanya. Namun suatu hari aku di panggil ke ruangan nya dan jujur aku merasa sangat bahagia namun deg degan disaat yang bersamaan

"Tok tok tok, permisi..." - Win
"Masuk dan Silahkan Duduk" - Bright
"Ada apa pak Bright tak biasanya bapak memanggilnya saya, apakah saya melakukan kesalahan" - Win

Bright menghela nafas panjang dan ia kemudian melemparkan berkas berkas laporan pekerjaan Win di meja dan terlihat sekali Bright tengah menahan emosi nya dan kemudian Bright mengatakan hal yang membuatmu emosi Win tersulut

"apa apaan ini Win Metawin bagaimana bisa kamu melakukan kesalahan di setiap pekerjaan mu sudah berkali kali aku memperingatkan mu tapi apa kau selalu memalukan kesalahan yang sama, sebenarnya kamu itu niat kerja atau gak sih!" - Bright

"Apa yang salah dengan kerjaanku sih pak Bright perasaan yang lain gaada masalah sama kerjaan saya" balas Win berusaha membela diri

"Yang lain siapa hah? Saya tuh CEO kamu disini dan saya gasuka dengan gaya kinerja kamu" Balas Bright tajam

"Emang kamu tau kayak gimana aku kerja? Asalkan kamu tau kondisi lapangan kerja beda jauh dari yang kamu bayangin dan kalo emang kamu ngerti ngerti keadaan lapangan gimana, kamu pasti bakal paham apa yang aku kerjain" balas Win tak kalah tajam

"Ouh jadi kamu ngelawan saya"? Tanya Bright sinis

"Bukannya saya melawan pak Bright saya hanya" namun belum selesai Win namun langsung dipotong oleh perkataan Bright yang membuat Win shock

"Kamu saya pecat" - Bright
"Apa maksudnya pak?" - Win
"Masih kurang jelas? Kamu saya pecat jelas? Dan sekarang silahkan kemasi semua barang barang kamu" kata Bright dengan angkuh dan kemudian Bright melemparkan berkas laporan yang tadi digenggaman nya ke badan Win

Win merasa sangat tidak terima diperlakukan seperti itu, rasa cintanya yang ia pendam selama ini berubah menjadi rasa benci dan dendam yang teramat dalam pada Bright dan Win menatap Bright dengan tatapan penuh dendam saat pria itu keluar dari ruangan nya dan menyisakan Win seorang diri dan Win pun segera menyusun rencana balas dendam pada Bright

Sudah 3 hari terakhir Win menjadi seorang pengangguran akibat ulah CEO nya Bright Vachirawit dan malam ini juga Win akan melaksanakan pembalasan dendam nya, selama 3 hari terakhir Win selalu membuntuti Bright tanpa sepengatahuan Bright. Sekarang Win sudah tau setiap jam 8 malam Bright akan pulang dari kantor dan saat inilah Win mulai melancarkan aksi nya

Saat Bright keluar dari kantor dengan mobilnya dan melewati jalan pintas yang selalu dilalui nya dan kebetulan sekali saat itu suasana jalanan sedang sepi dan Win pun pura pura menyebrang jalan dan Bright pun hampir saja menabrak Win, namun ini sudah menjadi bagian yang direncakan Win

Dan saat itulah Bright keluar dari mobil dengan memasang wajah panik dan langsung  bertanya "aduhh kamu gak apa apa kan?" tanya Bright panik, namun Bright sangat kaget ketika orang itu mendongakkan wajahnya dan ternyata orang itu adalah Win Metawin karyawan yang ia pecat 3 hari yang lalu

"Hai tuan Bright" - kata Win dengan santai nya namun membuat Bright sangat amat kaget

"Win, kamu ngapain?" tanya Bright bingung karena melihat Win sehat sehat saja dan tak ada luka sama sekali di tubuhnya, namun yang membuat Bright shock ialah Win tiba tiba mengeluarkan pisau dari kantong celana nya dan Win menodongkan pisau itu ke arah lehernya