03

368 72 1
                                    

Author P.O.V

Cuaca mendung di daerah kota Seoul seakan mewakili perasaan gadis Shin yang sedang termenung di halte saat ini. Sebut saja Ryunita jinnie Shin atau yang kerap disapa Shin Ryujin itu di korea. Seharusnya dia tidak menolak tawaran Chenle untuk memberikan tumpangan pulang tadi, karena apa yang terjadi saat ini ??

Kepulangannya dari apartemen Chenle cukup membuatnya berfikir banyak....

Karena ??

Sepupu pemuda Zhong itu mudah sekali menebak apa yang terjadi padanya. Namanya Wong Yiren atau yang kerap disapa Yiren. Mengapa marga mereka tak sama ??

Tak tahu...

Tanyakan saja pada pemuda Zhong itu....

Awalnya Ryujin cukup terkejut karena parasnya yang sangat cantik dan manis. Ia mengira pekerjaan kakak sepupu Chenle itu adalah menjadi model seperti nya.... Namun perkiraannya salah, Yiren adalah seorang psikolog.

Kata-katanya yang masih melekat di kepala Ryujin adalah “Jangan sungkan untuk bercerita, kita sama sama manusia yang diciptakan adanya perasaan. Jika kau bersedih wajar, jangan memikirkan apa yang mereka ucapkan untukmu. Kau selalu salah dimata mereka, yang harus kau lakukan adalah perbaiki apa yang memang ingin kau baiki, tapi jangan terlalu sombong untuk tidak berubah karna kau sempurna.”

Yiren benar.... Ryujin butuh waktu.... Sebaiknya seperti itu.

Dia hanya butuh udara bebas yang terlepas dari jangkauan media, hujatan, dan berbagai tekanan lain.

Sungguh, jadi seseorang yang terkenal itu merepotkan.... Pergerakan mu seolah tak di izinkan lepas se perkian detik pun dari sorotan kamera.

Huft !!

Dia pikir mendengarkan musik sebentar tidak membuatnya semakin bosan. Ryujin merasakan kedatangan seorang pemuda yang duduk di sampingnya. Dia tidak sendirian.

Ya, mereka berdua.

Ryujin hanya mengabaikan mereka berdua yang sepertinya sedang berbisik, Ryujin yakin mereka berdua pasti sedang membicarakan nya, apalagi dia tidak sedang memakai penyamaran....

Walaupun tadi Chenle meminjamkan jaket hitam dan topi bucket hate hitam untuknya sih.

Tetap saja, masih ada yang mengenalinya...

Tak lama kemudian bus datang, tanpa basa-basi Ryujin langsung menaikinya, pandangan nya beralih pada beberapa bangku kosong di belakang badan bus.

Setidaknya dia bisa duduk tenang disana sambil melihat pemandangan di luar. Bahkan track lagunya kini sudah berganti, memutarkan lagu Timeless - by Jung Jaehyun, Kim doyoung, and Moon Taeil.

Matanya memejam dan menampilkan kilasan memori yang pernah dia alami. Sesuai perkataan Yiren, dia butuh waktu..... Butuh waktu untuk mengingat semuanya kembali, dan butuh waktu untuk menghilangkan nya juga....

Perlahan namun pasti, air mata gadis Shin itu mulai mengalir di pipi chubby nya. Bahkan rintik hujan kini mengalir lebih deras dari sebelumnya.

Rasanya tak sanggup bagi Ryujin untuk membuka luka lama, apalagi mengingat masa-masa terendahnya dulu....

Author P.O.V end

****

Ryujin P.O.V

Timeless.... Lagu yang sangat cocok dalam suasana ini. Apalagi yang menyanyikan nya 3 orang personil favorit ku dari boyband Korea bernama NCT 127.

[ 2 ] The Way We're | Zhong Chenle X RyujinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang