Enam

16 10 8
                                    

Sudah empat hari Selina tinggal bersama mba Na yang merupakan pembantu sekaligus yang merawat Selina dan teman masa kecil Viona,karena ibu mba Na adalah pembantu sebelumnya dari keluarga Willyanto. Orang tua Selina mengurus perusahaan yang berada di Singapure dan Jepang. Dan dia sekarang berada di ruang keluarga. Sekarang yang dilakukan Selina adalah menoton tv dan sesekali bermmain hp untuk mengirim pesan singkat (WA) kepada Ken.

"Ahhhh! bales kek WA gue,gak usah dibales deh dibaca aja gue seneng. Gue punya pacar kayak gak punya pacar! Trus si papa yang cerita soal gue udah teman dari kecil sama Ken,dan Ayato si anak laknat baru setengah lagi. Ditambah kehidupanku yang selama empat hari ini membosankan! Apa gue ke rumah Eunike,minta makan ya?? Ehh ngapain gue kesana cuman minta makan? Kan dirumah ada banyak makanan! Gak tau ah,gue mau ke rumah Eunike intinya." teriak ku

Beranjak dari sofa menuju kamar serba guna,tepat disamping kamar orang tua Selina.  Lemari baju yang bertuliskan punya Selina,dia mencari-cari jaket jeans kesayangannya dan tak menemukannya jaket jeans kesayangannya tersebut.

Berlari mencari mba Na pembantu dan yang merawatnya sejak kecil,dan sesekali meneriakkin nama mba Na.

"Mba Na....." rengekku yang menemukan mba Na ada di taman.

"Kenapa sayang?" tanya mba Na

"Mba Na,yang tadi nyusun baju di kamar serba guna? Kok jaket jeans kesayangan Artha gak ada di lemari."rengek ku.

"Ahh,tadi mba Na masukkin ke kamarnya Selina." 

"Kok ke kamarku? Yang diataskan? Kan mba Na gak tau kode kamarnya." tanya ku lagi.

"Iya yang diatas. Mba Na tau kode pintu kamar kamu. " senyum mba Na

"Heeee!! Kok bisa tau? Wah mba Na stalker ya?"menutup mulut dengan kedua tangan

"Enak aja. kan Artha sendiri yang kasih tau mba. Lupa?" memukul bahuku dengan pelan

"Yaudah mba,aku mau pergi ke rumah Eunike ya. nanti mba Na gak usah masak,soalnya aku pulang malam." pergi meninggalkan mba Na.

Mengambil jaket jeans kesayangan di kamar atas,memakai sepatu sneakersnya,dan mengambil kunci mobil sportnya. Setelah selesai,ia bergegas pergi menuju rumah Eunike.

***

Ken yang sedang berada dikamar,dia sedang bermain game mobile legends di kasur king sizenya bersama Keyla adik Ken. Ken mengabaikan WA dari Selina yang notepadnya sebagai pacar   Selina.

Tiba-tiba teriak Diah selaku ibu dari kedua anaknya Ken dan Keyla,dari bawah dan menaiki beberapa anak tangga.

"Keyla... Ken... turun dulu! Ayo makan siang!"  Teriak Diah lagi

"Iya bun.." ucap Keyla

"Bang,udahan yuk. Makan dulu,nanti dilanjut." Lunjut keyla

"Terus mau AFK?" Tanya Ken

"Ya gpp,toh rank kita udah sampe M.Y.T.H.I.C." ucap Keyla yang penuh penekanan di kata mythic.

"Okey. Yuk makan." Ajak Ken

Sedangkan Diah sedang menunggu anak-anaknya untuk turun kebawah,tapi anak-anaknya tak kunjung datang

"Keyla... Ken... Ayo cep... Ohh,ayo turun,buruan! Papa kamu udah laper katanya" melihat anak-anaknya yang ingin turun dari tangga.

Di ruang makan, aku dan Keyla melihat Papa sedang menyiapkan makanan. Segera Keyla membantu Papanya.

"Makasih sayangnya,Papa. Ken nanti kamu kerumah om Kevin ya." Ucap Rian.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 29, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Haru-HaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang