Aku menyenderkan kepala kebelakang kursi mobil, masih berusaha menerima keadaan kalau aku sekarang pindah ke Bogor. Dan dengan bersedih hati aku meninggalkan teman-temanku di Jakarta, walaupun mereka sama sekali tak peduli. Dasar teman laknat!
Karena Ayahku dipindah tugaskan kesini, jadi mau tak mau aku sekeluarga juga harus ikut. Lebih tepatnya hanya aku dan Ibu. Bang Rey tetap di Jakarta karena faktor pekerjaan.
Padahal tahun ini aku baru saja naik kelas 3 yang tentu saja tahun terakhirku di masa putih abu-abu. Pindah sekolah membuatku harus beradaptasi sama sekolah baru meskipun itu bukan hal yang sulit untuk kulakukan.
Tapi yang mau kutanyakan. Apakah disini aku akan masuk dalam drama 'Anak pindahan baru yang bertemu sama most wanted di sekolah?'
Kan lumayan kalau ketemu sama cowok ganteng bak oppa-oppa Korea. Karena hidupku miris banget, jangankan jatuh cinta, menemukan cita-cita aja aku masih belum pernah memikirkan.
Masalahnya capek juga kalau dibandingin terus sama Bang Rey yang lulusan kedokteran. Perbandingannya itu loh, bagaikan tanah dan langit.
Tapi tunggu sebentar, sebenarnya cita-cita itu apa sih? Aku pernah bilang kalau aku ingin jadi ibu kost 75 pintu. Dan setelah mengatakan itu aku enggan untuk membahas cita-cita lagi. Nggak mau lagi aku ditertawakan satu keluarga, rasa malunya itu membekas sampai kejaringan tubuh.
Tapi aku punya firasat baik disini. Rasanya di kota ini aku akan segera menemukan cita-citaku. Dan untuk bonusnya juga cinta pertamaku. Semoga saja! Semesta, bantu aku temukan jawabannya.
Ini aku Lexara Dewi Anandita. Dan inilah kisahku.
.
.
.
.Hola! Para bestie online ku.
Lagi-lagi aku kembali dengan cerita baru.
Di saat cerita yang lama belum selesai *Oopps ngomong apa sih 😭
Cerita ini sudah lama berdebu disini.
Cuma baru sekarang di publish.
Dahlah...
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Bawah Langit Biru
ChickLitLexara Dewi Anandita. Seorang gadis periang dengan segala hal konyol disekitarnya. Belum pernah memikirkan cita-cita maupun merasakan jatuh cinta. Hidupnya teramat monoton sampai akhirnya bertemu dengan orang seperti Arga Maheru bisa dibilang sebuah...