11.Koridor💫

5 3 0
                                    


Jika mencintaimu adalah
Hal yang salah
I'm fine aku bakalan mundur
Walau rasanya sulit:)

-Melodi Andaren

Keesokan harinya gue udah sampe disekolah dan berjalan kearah kelas dengan sedikit cepat karna sedikit lagi bakalan bell masuk.

"Slmt pagi!"sapaku pada semua teman kelas yg sudah duduk tempat masing²

"Jugaa mel!"jawab mereka

"Meldoi cepat mau bell keburu pak udin masuk,dan kalau liat lo berdiri disitu nanti dilirain si cantik penungu kelas lagi"cerocos grace panjang lebar

Pengen deh sumpet tu mulut
Tapi apa daya! Huft!

Gumam gue dalam hati lalu berjalan kearah meja gue.

Tringg!!!

Bell masuk sudah berbunyi sepuluh
Menit yang lalu, namun pad udin selaku guru matematiksa yang terknal dengan killernya belum juga masuk.

"Woyy pak udin niat nggak sih ngajarin kita? Udah nunggu lama
Jugaa huft seperti menunggu dianya pekaa aja!"sahut mila teman kelas gue yang juga bisa dibioang duplikat dari grace yg cerewetnya mintaa ditabok:v

"Dih curhat!"sanbung farel teman kelas gue yang juga anggota basket

"Biarin nyolot aja lo jadi orang!"timpal mila

"Mending kalian berdua diam deh!"
Sambung karel
"Heh ketua kelas mending lo keruang guru nanya pak udin"ucap karel

" apa masi hidup atau benafas?"sambungnya degan pertanyaan aneh

Gimana nggak aneh sih kan orang hidup ya pasti bernafass lah ×_×

Semuanya yangvmendeger itu langsung tertawa tebahak bahak

"Yaelah pertama otaknya encer eh mala keserempet tiang listrik,hahh"kata grace mebuat semuanya tertawaa dan gue hanya medegus kesal saja.

"APA SEKOLAH INI PASAR KALIAN HAH!?"teriak seseorang dari ambang pintuu yaa diaa diaa adalah bu ratnaa
Guru bk paling kiler

Semua yang dari tadinua tertawa langsung berhenti dan mengambil sikap duduk yang baik dan menunduk. Gimana nggak nunduk sih mata bu ratna sumpah kaya mata fampir ajaa!

Jadi Takutt! =_=

"KENAPA KALIAN DIAM AJA HAH?
TADINYA AJA RIBUT RIBUT!"ujar bu ratna dengan nada aslinya yaa nada tinggi dan tegasnya

"A-anu bu itu"ucap farel sedikit gugup

"Anu apanya hah!?"

"Anu anunya huft saya kebelet bu mau kencing"sahut farel cepat sekali

Yang mendegar hanya tertawa sembunyi akal hal itu.

"Apa? Yaudah sana jangan lama lama!"balas bu ratna

"Okeyy kalian yang lainn bersikan sampah dibelakang gudang!
Haruss bersih! Jangan sampe masi ada yang kotor!"ujar bu ratna mebuat semua murid menghela nafas dengan kasar,semakin malass sekali mendegarnya apalagi mau megerjakan semua hanya terpakasa
Kalau nggak habiss dari bu ratna-_-

"Kenapa masi diam aja!
Sudah sanaaa!"ucapnya tegas

"I-iyh buu!"jawab semuanya gugup

***

Setelah selesai membersikan sampah yang begitu banyakk gue dan kedua sahabat gue langsung pergi ketoilet dan membersikan tangan yang sudah pasti banyak bakteri dan kumanyaa:/

"Yaudah kita kekantin kuy! Udah bell jugaa"ucap karel

"Hiyaaa tumben lo encer!"sahut grace

"Ini Bukan masalah otaknya ini masalah perutnya zheyeng!"ujar karell

"Bacot!"timbalku lalu berjalan keluar untuk pergi kekantin.

"Oyah gimana kalau kita entar malam diner gituu kan udah lama kan nggk nongkrong"ucap grace sambil berjalan dikoridor sambil menatapku dan karel

Brukk!

Dan akhasil grace menambarak seseorang karna nggak lihat jalan dan orang itu adalah gery dan semua angglta tander yg jelas juga ada antariksa disitu.

"AWWW OGEB!"ketus grace menepis pubdaknya

"Makanya jalan pake mataa!"balas gery sinisnya

"Heh sejak kapan jalan peke mata?
Bukanya jalan pake kaki lihat oake mataa hah!? Lu aja cojel yg nggk liat orang"timpal grace mengelak

Sebenarnya sih grace dan gery itu sama sama aja karna saat itu juga gery sedang cerocos panjang lebar pada rangga yg akhirnya juga nggak liat lagi jalan.

"Samaa aja Pea! Heh apaan tu cojel?
Nggk pernah dengar gue"tanya gery

Huft kedua manusia berbeda jenis namun sama sifatnya mulai bertengkar gajee  bangats:/

"Heh gue kasi tau ya cojel itu artinya COWO JELEK!"ujar grace menekan pada bagian terakhir dengan tangan yang bercakar pingang

"Whatt cowo kaya gue dibilang jelekk? Matalu katarak tu!"ketus gery

"Heh katarak gimana emang jelas jelas lo yang  jelek!"ucap grace

Gue yang melihat pertikaian inipun langsung menarik tangan grace agar tidak terjadi keributan yang lebih sadis,hehe sadiss aja nama  yg tepat untuk pertikaian ini😂

Gue akhirnya menarik tanga grace lalau berjalan kearah kantin sedangkan karel hanya diam dan mengikuti sajaa. Yaa gpp sih walau diam aja lebih bagus dari pada kumatnya kambuh,huft parah!:/

"Duhh ngapain sih narik narik sakit tau! Padahal belun habis juga gue  kasi pelajaran sama tu cowo jelek!"cerocosnya

"Udah bacot! Gue mau makan laper kalau nggak mau yaudah sana biar mereka kroyok lo sendiri! Gue ogah bantu,malaass!"balasku

"Iyh benar gue juga laper!"sambung karel

"Huft yaudah iyhh ngalah gue!" Ucapnya

Setelah itu kitapun memesan makanan dan minuman untuk mengisis perut dan menenangkan cacing payah yang ada diperut ini🤣

--------------------------------
----------------------------------------------------
---

🥀

Karna udah baca
Jangan lupa ningalin jejaknya
Guyss!♡

Maap kalau masi banyak typo
Dan masi gajee partnya:)

Spam komen kuyy
Untuk saran  part berikutnya
Okeyy?:)

Luv!💋


Melodi AntariksaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang