Gelap...
Dingin....
Dan basah?Itu yang rose rasakan saat membuka matanya. Sangat gelap bahkan dia tidak bisa melihat tangannya sendiri.
"Tunggu...dimana ini?" Rose melihat sekitar berharap melihat sesuatu selain kegelapan tapi, yang dia lihat hanya kegelapan. Dia mencoba memakai kekuatan apinya agar sedikit terang, tapi dia tidak bisa merasakan energi yang biasanya selalu mengalir di dalam tubuhnya.
"Kenapa tidak bisa?" Rose terus berusaha mengeluarkan kekuatannya tapi tetap tidak bisa.
"Akh sialan!"
"Berisik"
Eh?
Mendengar ada yang menjawabnya rose menengok ke segala arah, mencari orang yang menjawabnya.
"Siapa itu?!" Teriak rose sambil terus berjalan ke depan.
"Manusia" Jawabnya
"Tunjukkan dirimu!" Perintah rose sambil memasang siaganya memandang tajam ke segala arah.
"Kenapa aku harus menurutimu?" Tanyanya
Rose terdiam sambil berfikir
benar juga kenapa dia harus menurut padaku?-batin rose
"Hahaha dasar bodoh"
Ctak
Seketika semua terang dan saat rose melihat sekelilingnya dia terkejut dan aneh? Rose melihat ke bawah karna dari awal dia merasakan basah saat dia berjalan.
Apa itu? Terlihat seperti darah tapi berwarna hitam?
"Itu darah para pendosa"
Saat mendengar suara itu lagi rose langsung melihat ke depan dan yang dia lihat adalah seorang gadis dengan pakaian lusuh yang sedang melihat ke arah langit. Saat rose mengikuti arah pandang gadis itu yang dia lihat adalah bulan berwarna merah darah dan hitam di tengahnya.
"Kenapa kau bisa sampai kesini?" Tanya gadis itu yang masih menatap ke bulan.
"Entahlah saat aku bangun aku sudah disini. Siapa kau?" Tanya rose sambil menatap gadis itu.
"Aku? Sebut saja aku ratu kegelapan?" Jawab gadis itu sambil memperhatikan rose.
"Tempat apa ini?" Tanya rose sambil memperhatikan sekelilingnya yang di kelilingi pepohonan, yang menarik adalah pohon itu tidak memiliki daun tapi penuh dengan mawar hitam yang menempel di setiap rantingnya, dan kenapa pohon itu bisa hidup?sedangkan yang dia pijak bukanlah tanah? Rose kembali menatap gadis itu
"Tunggu...Ratu kegelapan? Tapi kau terlihat seperti pengemis" Ucap rose sambil menatap aneh pada gadis di depannya.
"Ck itu karna a-........"
"Kau bilang apa?" Tanya rose mendengar suara gadis itu terputus putus dan di saat bersamaan cahaya emas menyinari seluruh tempat itu yang terakhir dia lihat gerakan bibir gadis itu seperti mengucapkan pengganggu?
Rose merasa kepalanya pusing karna cahaya emas itu seperti sedang menariknya saat itulah semua gelap lagi.
"Ungh..." Saat rose membuka matanya dia melihat banyak orang yang mengelilinginya.
"Rose! Akhirnya kau sadar!" Rose mendengar suara teriakan yang familiar yaitu kedua temannya
"Rose! Rose cepat bangun!" Rose merasakan badannya di peluk erat dan di guncang yang membuat dia pusing. Rose kembali menutup matanya karna merasa semakin pusing dan telinganya berdengung.
"Hey bodoh menjauh dari istriku! Dia baru sadar!" Bentak salah satu pangeran dan mendorong gadis yang terus mengguncang badan rose yang baru membuka matanya.
***
Brakk
Taehyung menendang pintu ruang guru sampai hancur dan masuk dengan aura gelapnya.
"Kenapa penyusup bisa sampai masuk!" Bentak taehyung sambil memukul meja sampai terbelah dua.
"Mohon ampun pangeran!" Ucap para guru sambil bersujud.
"Aku bertanya bodoh!"
"K-kami tidak tau pangeran pendeteksi aura tidak mendeteksi aura asing m-masuk." Ucap salah satu guru gemetar ketakutan
"Di mana mr.will?" Tanya taehyung yang masih mengeluarkan aura gelapnya.
"Mr.will s-sedang menemui s-seseorang di ibu kota p-pangeran" Jawab guru
"Ck dasar tua bangka itu. Wooseok junho!"
"Kami pangeran!" Jawab wooseok dan junho
"cari mr.will suruh menghadap pangeran ini" Perintah taehyung sambil meninggalkan ruangan guru.
"Perintah di terima!"
Para guru bernafas lega saat melihat taehyung pergi di ikuti kedua pengawalnya. Para guru langsung berdiri dan kembali pada pekerjaannya masing masing tidak menyadari beberapa orang yang menyeringai.
dasar pangeran bodoh
Di sepanjang koridor taehyung berjalan sambil memperkuat aura gelapnya menyebabkan para murid yang ingin menyapanya langsung lari terbirit-birit.
"Taehyung..."
Saat taehyung mendengar suara orang yang memanggilnya dengan lirih dari belakang dia segera berbalik.
"Kau...." Taehyung menatap terkejut orang yang sedang tersenyum sedih ke arahnya.
"Taehyung..." Panggil orang itu lagi sambil tersenyum sedih menatap taehyung.
Orang itu berjalan mendekati taehyung yang masih terkejut. Saat dekat orang itu menatap taehyung sambil membelai wajahnya
"Aku merindukanmu taehyung..."
"Kau? Bagaimana bisa?...." Tanya taehyung menatap sendu orang yang berdiri di depannya.
***
Chocho yang di dorong hanya pasrah saat badannya membentur lantai dengan keras toh protespun dia tidak berani, Sedangkan yoyo yang melihat temannya hanya menggelengkan kepala. Merasakan guncangan itu berhenti rose membuka matanya lagi.
"Oh sayang aku sangat khawatir padamu, apa masih ada yang sakit?" Ucap pangeran berbahu lebar sambil mengusap kepala rose
Grrrokkk
Wajah rose merah padam saat mendengar suara perutnya berbunyi kencang.
Sial ini sangat memalukan!
Rose langsung cemberut saat melihat kedua temannya tertawa sedangkan para pangeran hanya tersenyum.
"Ah ternyata babyku ini lapar. Kau cepat ambilkan makanan" Perintah salah satu pangeran yang masih tersenyum memperlihatkan gigi kelincinya pada yoyo.
"Baik pangeran" Ucap yoyo langsung pergi sambil menarik chocho untuk mengambil makanan di kantin.
'Dia kembali..'
Para pangeran langsung terdiam saat menerima telepati taehyung dan terkejut saat merasakan aura yang sangat mereka kenal.
"Tidak mungkin..."
Udah udah habis wkwkwkwk itu siapa ya? 😂pada nungguin author gak ni?
Kangen kan pasti? Tenang tenang yaaa Cie cie jangan lupa vote comment follow juga ya 😘
KAMU SEDANG MEMBACA
My Magic And My Princess
FantasyNamaku roseanne queenzy di panggil rose. Apa lagi? Hmmm aku MANTAN member BLACKPINK karena apa? Karena..... 'Mereka' menghilang tiba-tiba bak di telan bumi. Aku? Hanya bisa diam saat di tanyai karena aku pun tak tau. Oh ya! Kalian percaya Magic? Awa...