Apa yang kita cari di dunia ini? Kebahagiaan, kah?
Jika memang benar, mungkin kita perlu mengoreksinya sekali lagi. Mengapa demikian? Karena, tidak ada kebahagian sejati di dunia. Semua hanyalah semu belaka. Tidak nyata. Tidak bertahan lama.
Atau mungkin persoalannnya berbeda. Kita ibaratkan saja. Si A mempunyai mobil dan tetek bengeknya, tetapi dia hanya seorang diri. Sedang si B, hanya mempunyai kardus sebagai alas tidur, tetapi mempunyai keluarga yang utuh. Cukup kontradiksi, bukan?
Si A dengan segala kemewahan. Dan si B dengan segala kesederhanaan. Mereka sama-sama menginginkan kebahagiaan.
Si A menginginkan sebuah keluarga yang ingin dia bina. Sedang si B menginginkan keluarganya hidup dengan layak. Di tempat yang nyaman.
Namun, apalah daya. Semua memang masih menjadi misteri semesta. Dengan segala yang mereka punya, mereka tak serta merta terlihat bahagia. Padahal bisa jadi, jika si A bertukar posisi dengan si B, belum tentu bukan si A akan bahagia?
Pun jua sebaliknya.
Jadi, hikmah apa yang bisa kita ambil?
Malam ini, di saat udara sejuk yang perlahan membelai kulit. Temaram sang dewi chandra yang mulai meraja. Aku mendapatkan sebuah kata-kata kecil dari seseorang.
Di balik semua cerita yang aku paparkan di atas. Mungkin kata-kata berikut adalah jawaban yang tepat dari apa yang aku tanyakan. Hahaha, tanya sendiri, jawab sendiri. Lol.
"Dan Allah, Dia akan selalu memberikan apa yang terbaik untuk hamba-Nya, bukan yg diminta hamba-Nya."
Vote dan comment, ya, ditunggu nama akun kalian muncul di notif aku. :')
Terima kasih, quotes-nya Kak Uni. 💖
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Qalbi (✔)
RandomUntaian rasa yang dituangkan lewat sebait kata. Berharap semoga mampu menusuk relung hati. Membuka pikiran dan menjadikannya sebagai motivasi. Collaboration with my best friend @Black_White511 Jangan baper, ya! Amazing cover by @Cindy_muffin