13

330 50 9
                                    

JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌

•••


10 bulan kemudian...

Rose baru saja selesai bekerja. Tapi dia tidak mau langsung pulang.

Rose pulang dengan berjalan kaki. Dan dia berniat untuk mampir ke kafe dulu nanti.

Rose berjalan pelan sembari agak menundukkan kepalanya.

Dan saat ada sebuah kafe, Rose mampir ke sana terlebih dulu. Tapi dia hanya mampir untuk membeli sebuah minuman saja. Setelah itu dia kembali berjalan pulang.

Rose berjalan sembari terus memikirkan sesuatu yang memang sering muncul dipikirannya.

Saat sedang berjalan santai, tiba-tiba ada seorang pria yang menyenggol bahunya dengan keras. Dan itu membuat Rose terjatuh, minumannya juga tumpah.

"Akhh!" Ringis Rose.

Pria yang menabraknya itu pun merasa bersalah. "Nona, aku minta maaf"

Rose pun menoleh untuk melihat orang yang sudah menabraknya. Selama beberapa saat dia terdiam. "Emm...aku merasa tidak asing dengan wajah mu"

Pria itu pun terdiam dan memperhatikannya wajah Rose. "Ohh iya, kemarin kita sempat bertemu juga kan ?"

"Ohh ya, kau benar" kata Rose setelah mengingatnya.

Pria itu pun mengulurkan tangannya. "Bangunlah"

Tanpa ragu Rose menerima uluran tangan itu kemudian berdiri.

"Maafkan aku nona. Aku benar-benar tak sengaja"

"Tidak apa-apa"

"Minuman mu sampai tumpah" pria itu pun mengedarkan pandangannya. "Itu ada kafe, ayo, aku akan mengganti minumannya"

Rose menggeleng. "Itu tidak perlu"

"Tapi aku merasa tidak enak"

"Aku-"

"Ayolah nona" pria itu pun menarik tangan Rose menuju sebuah kafe. Dan ia segera menggantikan minuman Rose yang jatuh karena ulahnya.

"Terima kasih. Padahal kau tidak perlu menggantikannya" kata Rose setelah mereka berada di luar kafe lagi.

"Aku memang harus menggantinya. Kalau tidak aku pasti akan terus kepikiran"

Rose tersenyum. "Ohh iya, kita sudah dua kali bertemu. Boleh aku tau siapa nama mu ?"

Pria itu tersenyum lalu mengulurkan tangannya. "Nama ku Jung Jeffrey"

"Jung ? Apa kau dari Korea ?"

"Aku memang dari Korea"

"Ohh begitu" Rose pun membalas uluran tangannya. "Nama ku Roseanne Park. Kau bisa memanggil ku Rose"

"Senang berkenalan dengan mu" kata Jeffrey, lalu ia melepaskan tangannya. "Kalau begitu aku pergi dulu ya. Aku sedang buru-buru"

"Ah, baiklah. Senang bertemu dengan mu" kata Rose.

Jeffrey tersenyum, lalu ia pun pergi dari hadapan Rose.

Ross tersenyum menatap kepergian Jeffrey. "Manis sekali. Dia memiliki lesung pipi"

Kemudian Rose kembali melanjutkan langkahnya menuju rumah.

•••

Hari sudah malam.

Dan Rose baru saja selesai makan malam. Kini dia sedang duduk termenung di dekat jendela kamarnya dan menatap pemandangan yang tersaji.

"Besok sudah mulai hari libur..." Gumam Rose.

Twins : One SoulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang