Triiiing
Suara pintu terbuka membuat pemilik coffee shop di pulau dewata itu segera keluar dengan mengibas-ibaskan tanganya yang masih basah karena baru selesai mencuci piring.
"Mohon maaf hari ini kami tut...." Tidak menuntaskan kalimatnya pria bernama Jeongyeon itu menatap seorang pria dengam malas dan membalikan tubuhnya untuk bergegas menuju kitchen.
"Kebiasaan kalo masuk siang" ujar Jeongyeon dengan melangkahkan kakinya
"Ko tutup Jeong kan hari ini anniv ke 4?" Tanya pria bernama Chaeyoung menghampiri Jeongyeon seraya menyimpan tasnya sembarang.
Praaaang
Terdengar benda terbuat dari kaca pecah membuat Chaeyoung memejamkan mata dan mengeratkan giginya menahan kesal
"Mina!! Berapa kali gue bilang jangan pindahin dulu piring kalo tangannya masih licin" pekik Chaeyoung menghampiri wanita yang sedang memungut pecahan kaca
Dengan cepat Chaeyoung menarik tangan Mina hingga perempuan itu berdiri namun naas tangan Mina malah tergores pecahan kaca
"Aw! Santai aja dong!" Mina meringis sementara Chaeyoung dengan cepat membersihkan darah yang mengalir dengan menghisapnya
"Ih jijik itu darah, jangan di hisap"
"Giem hangan bangak homong!" Balas Chaeyoung dengan mulut yang penuh oleh jari Mina
Senyuman terbentuk di wajah Jeongyeon melihat kedua insan itu. Mereka saling membenci namun mereka khawatir satu sama lain.
"Jadi kapan kalian mau resmiin hubungan kalian?" Tanya Jeongyeon seraya membawa sapu dan pengki untuk membereskan pecahan kaca dari piring tersebut.
"Ih amit amit!" Mina dan Chaeyoung berbicara bersamaan
"HAHAHA" Tawa Jeongyeon begitu lepas
"Diem! Gue bawa plester dulu. Lagian jadi cewek clumsy banget" dengus Chaeyoung dan segera berjalan mencari kotak p3k ke gudang.
"Kak Jeong bener ini cafe tutup? Chaeyoung nanti marah loh" ucap Mina sedikit ragu dengan keputusan Jeongyeon yang di ambil sepihak itu
"Engga lah, dia pasti seneng kan bakalan reunian. Lagian kamu takut banget sama Chaeyoung. Gitu sih kalo bucin haha" kembali tawa Jeongyeon membuat Mina mendengus sebal
"Idih! Bukan gitu, itu anak kan kalo marah kayak monyet rabies" kekehan keluar dari mulut Mina mengingat pria temprament itu
Di tengah sesi obrolan Mina dan Jeongyeon, keluar Chaeyoung dari balik pintu gudang.
"Ngomongin gue? Aaah famous banget ya gue haha" tawa kecil Chaeyoung tentu di hadiahi kernyitan wajah Mina yang merasa geli dengan kalimat itu
"Kepedean amat. Awas kak Jeong jangan deket-deket orang gila mau lewat" ucap Mina dengan menarik tangan kakak iparnya tersebut.
"Diem lu Hermione! Duduk!" Chaeyoung menarik tangan Mina dan mendudukan Mina kursi.
Ia segera menjatuhkan tubuhnya untuk berjongkok lebih rendah dari Mina.
KAMU SEDANG MEMBACA
Camaraderie
Fanfiction"There are no secrets to success. It is the result of preparation, hard work, and learning from failure." -- Colin Powell Menceritakan tentang dua orang asing yang dipertemukan takdir, bersahabat, memulai kerja sama bisnis, terpuruk, hingga akhirnya...