Archel yang duduk tepat dibelakang Yoojung pun terheran heran." Lu kenapa dah jung kaya cacing kepanasan dari tadi"
"Lu kenapa sih?" Doyeon yang duduk disebelah Yoojung juga merasa heran.
"Gue kebelet ini" Jelas Yoojung
"Kaya apa aja lu.. Ke toilet lah" Ucap Archel santai.
Tuk~
Jiyeon memukul kepala Archel dengan pulpen "Bego jangan dipelihara chel.. Lu lupa kalo izin keluar kelas ngga boleh masuk lagi!?" Jiyeon geram dengan temannya satu ini.
"Aishh... Sakit Ji astaga lu cewe apa cowo sih" Ucap Archel mengusap kepalanya yang dipukul Jiyeon. Doyeon yang melihat itu hanya terkekeh geli. Sedangkan yoojung masih gelisah.
Kringgg~~ kringgg~~
"Baik anak anak segini dulu pelajaran kita hari ini, akan dilanjutkan minggu depan. Terimakasih" Ucap pak suho berjalan meninggalkan ruang kelas.
Yoojung yang melihat pak Suho telah keluar kelas, langsung berlari keluar kelas menuju toilet menghiraukan panggilan Somi dan Mina yang baru tiba di depan kelasnya.
Yoojung ingin mengumpat rasanya, entah mengapa toilet perempuan sejauh ini. Ia terus berlari terburu buru. Entah berapa banyak orang yang hampir ia tabrak.
Brakk~
Tepat di depan toilet Yoojung menabrak seseorang, namun ia tak sempat melihat kondisi orang yang dia tabrak karena sudah tak tahan lagi. "Maaf maaf" Ucap Yoojung berlalu masuk kedalam toilet.
Sedangkan orang yang Yoojung tabrak sudah menatap Hp nya yang terjatuh dengan layar tepat dibawah. "Aish" Ucap orang tersebut frustasi melihat layar Hpnya kini sudah tak berbentuk. Akhirnya ia memilih menunggu Yoojung yang telah menabraknya.
Baru saja Yoojung keluar dari toilet perempuan, ia dikejutkan dengan seseorang yang telah bersandar di tembok dengan muka yang sangat datar yang kini tengah menatapnya tajam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
