1

36 3 0
                                    

Dulu, pertemuan tak sengaja denganmu adalah hal yang ku nanti. Sekarang, kaulah yang paling aku hindari.
Aku tidak tahu pasti mengapa bisa seperti ini. Mungkin itu caraku untuk meminimalisir rasa sakit yang pernah kau beri. Melihatmu, seperti melihat patahan hatiku.
Aku tidak sepenuhnya menyalahkanmu. Ini juga salahku yang tidak bisa mengerti dirimu. Maaf, aku tidak bisa menjadi seperti yang kau ingini.
Kau memintaku untuk selalu mengerti keadaanmu. Tapi ku tanya padamu, pernahkah kau mengerti aku? Tidak sekali pun. Haruskah aku bilang bahwa aku juga ingin dimengerti?
Kau selalu menyebutku kekanak-kanakan. Tak apa. Mungkin yang kau butuhkan adalah wanita yang dewasa, yang bisa mengerti dirimu, lebih dari aku.



¤~¤
Jangan jadi silent readers yaaa♡
Follow ig : diiahhhhh__

UsangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang