Halo teman teman ! Sebelum baca jangan lupa di vote ya,terima kasih sudah baca :)
Sudah ku putus kan,aku akan melanjutkan hidup ini dan akan menyelesaikan hal-hal yang tidak ku ketahui agar tidak meresahkan hati ku.
Tapi,aku bingung harus memulainya dari mana,sudah aku bilang kan?aku sudah kehilangan arah,aku tidak tau harus menceritakan ini kepada siapa.
Berdebat dengan hati memang sesulit itu.
*hoam* "ah sudah jam sepuluh malam ya,ga kerasa padahal tadi masih jam sembilan" ucap gadis yang tengah berbaring di kasurnya
"Ternyata hidup gua semenyedihkan itu ya,besok kita mulai awal kita yang baru diri sendiri,semangat Vienna!"lanjut gadis itu dengan senyum yang merekah dan tertawa,ya gadis itu adalah Vienna,gadis yang berdebat dengan hatinya itu dan entah sampai kapan dia akan terus seperti itu,semoga saja akan ada seseorang yang akan merubah hidupnya.
***
"Nak,mama yakin nanti kamu akan menyelesaikan masalah mu dan pertanyaan pertanyaan yang belum terjawab akan segera terjawab,mama yakin" ucap perempuan paruh baya yang masih terlihat awet muda,dengan kulit yang putih,dan badan yang tinggi
"Emang Vienna kenapa si ma?,ko mama ngomong nya gitu"Vienna kecil bertanya dengan ciri khas anak kecil berumur 5 tahun dengan wajah yang sangat lugu
"Nanti kamu akan mengetahui nya sayang,kamu harus bersabar"perempuan paruh baya itu tersenyum
"Vienna mau lagi eskrim nya?"lanjut perempuan itu
"Iya Ma,enak eskrim nya"jawab Vienna kecil
"Sebentar ya sayang"perempuan paruh baya itu tersenyum kepada Vienna
Perempuan paruh baya itu berjalan ke seberang jalan,karna toko ice cream nya ada di seberang mereka duduk,saat perempuan paruh baya itu sudah berada di tengah jalan...
Bruk
Sedikit dulu ya temen temen ^
Hayo lanjutannya apa haha
Ah iya jangan lupa votmen!^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Direction
Teen FictionTentang anak perempuan yang tidak mempunyai arah,anak perempuan yang tidak tau asal usul nya,anak perempuan yang hanya ceria kepada orang orang tertentu,anak perempuan yang tidak suka diusik. Lalu bagaimana bila ada seorang anak laki laki yang mengu...