"BEGO!," seru Haechan disertai jitakan di dahi Kira.
Kira mengadu "SAKIT BEGO!."
"LU YANG LEBIH BEGO,HERAN GUE!," seru Haechan dengan kedua tangan dilipat di depan dada
"kan gak ada salahnya chan bantuin temen," tutur Kira dengan suara lirih
"Iya, gak salah bantuin temen tapi-- GAK BANTUIN TEMEN LU DEKETIN CRUSH LU BEGO!, AH TAU AH PUDUNG GUE."
Kira mendesis dan menutupi kedua telinganya, ini nih yang bikin males Kira curhat sama Haechan, apalagi kalau sampai Haechan kebawa emosi, mulutnya itu lho!! Udah kayak toa masjid, ck.
"BERISIK CHAN, WOE AH!," kini gantian Kira yang berbicara tepat di telinga Haechan.
Haechan menggosok telinganya dan tangannya bergerak ke depan mulut untuk memberikan udara lalu tangannya ditaruh di depan telinga yang tadi Kira teriaki.
"Mulut lu toa banget Ra, mana mau Jeno sama cewek mulut toa kayak lu, mampus lu, jadi jomblo awet."
Kira mencibir "Kan ada lu, chan," kira menaikkan kedua alisnya.
"Idih, apa hubungannya coba?. "
"Kan lu juga jomblo chan, jadi gue ada yang nemenin," kira menyegir.
"Ogah, nanti gue mau cari cewek,biarin lu jomblo sendirian," Haechan menjulurkan lidahnya.
Kira menatap Haechan dengan pandangan mengejek dan memperlihatkan jarinya mengisyaratkan angka lima "Inget, lu kemarin cerita ditolak lima cewek dalam seminggu."
Haechan berdecak" Itu sih ceweknya gak buka mata ke gue sih, jadinya nolak padahal kan gue pacar material."
"PRETTT!," seru Kira dan beranjak dari duduknya.
"Mau kemana hei?."
"Ke hati mu," balas Kira lalu mengedipkan sebelah matanya.
Haechan menatap jijik "JIJIK RA."
Kira tertawa dan melambaikan tangannya "Bye, gue ada urusan olim biologi dulu."
Punggung Kira pun sudah tak nampak dari pandangan Haechan, ia pun melanjutkan mabar yang tertunda akibat Kira yang tiba-tiba duduk di sebelahnya dan curhat yang buat dia emosi. Heran atuh Haechan, Kira tuh cewek pinter, kalian bisa lihat sendiri kan buktinya tadi dia ijin ada keperluan olim Biologi, tapi kenapa masalah percintaan kok jadi bego gitu sih.
Yaiyalah Chan, kalau biologi ada buku panduan. Lah, ini masalahnya mencintai seseorang gak ada buku panduannya Chan. Itu alasan yang selalu Kira lontarkan jika Haechan mengatai bego dalam percintaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unmounted
Fanfiction"Jeno, kamu tau kenapa aku tak pernah menyuruh mu untuk menetap?." "karena untuk singgah saja kau enggan."