Sasuke memandang Sakura 5 meter didepannya.Perempuan itu diam mematung,bisa Sasuke lihat wajah terkejut itu walau temaram.
Dia menyeringai,berjalan mendekat dan berubah menjadi berlari ketika perempuan itu berbalik dan melaju.
'Mau bermain ehh'gumamnya.
Lari Sakura begitu cepat,dia tidak boleh tertangkap.Harus!karena bila dia tertangkap maka dia akan mati.Sakura kalah cepat dari Sasuke saat lelaki itu menarik lengannya dan mencengkram bahunya erat membuat dia meringis.
"Mau melawanku eh..."desis Sasuke di telinga Sakura.Para pengawal tadi yang mengejarnya kini berdiri tak jauh dari posisi mereka.Sasuke menatap tajam mereka,membuat para pengawal itu menunduk dan berlalu ketika Sasuke memperintahkan mereka untuk pergi kearah mansion seraya menunduk dalam begitu melewati tubuh Sasuke dan dirinya.
Sakura berusaha berontak,ketika Sasuke menyeretnya Paksa,berbagai Cara dia lakukan.
"Sialan!kau...Sasuke berengsek! Lepaskan aku!"Sakura menarik tangannya namun tidak membuahkan hasil,hingga
"Argh"Sasuke melepaskan cengkramnya pada lengan Sakura begitu tangannya digigit kuat oleh perempuan itu,
Sakura tidak menyiakan kesempatan ia langsung berlari lagi.Namun lagi-lagi itu sia-sia,tubuhnya tiba-tiba diangkat seseorang dan mengendongnya seperti membawa Beras.Sakura berteriak Keras,memukul bahu Sasuke
Plakkk"Sekali lagi kau berontak,nyawa mu melayang"Sakura terdiam,pasrah terhadap keadaan yang tidak membantu sama Sekali.
Juga memerah saat menyadari Sasuke menampar bokongnya.Hingga mereka sampai didalam mansion,Sasuke menaiki tangga dan menghempaskan Sakura keranjang begitu mereka sampai dikamar yang Sakura tempati saat disini.
Memandang perempuan itu tajam serta menekan dagu Sakura dengan tangannya."Sekali lagi kau mencoba kabur,balasannya lebih dari ini!"ancamnya.
Sasuke keluar dari kamar yang Sakura tempati.
Selang beberapa detik Sasuke keluar,masuk dua pengawal membawa borgol.Sakura duduk di ranjang dengan was-was.
Detik selanjutnya terdengar teriakan Sakura meminta untuk dilepaskan.
Tangan dan kakinya diborgol pada sisi ranjang,lalu dikunci dikamar itu selama seminggu tanpa makan dan minum.Membuat perempuan itu terus menangis tak Henti,berteriak meminta Maaf pun tak ada artinya.sungguh kejam,sangat.
Sasuke tidak main-main dengan ucapannya membuat Sakura tunduk dan menuruti nya setelah seminggu perempuan itu dikurung.
Sakura tidak lagi memberontak,
Dia selalu menuruti apa yang Sasuke sudah padanya.Mau melarikan diri lagi?tidak ada jalan untuk itu semua.satu-satu nya jalan untuknya hanya bertahan hidup dalam mansion seperti penjara ini saja.
Sakura tertunduk lesu...pikirannya berkelana kemana-mana.
Sebelum semua ini terjadi,seharusnya dia sudah bisa merenovasi rumah tua nya dan berdiam diri dengan nyaman disana.
Namun,merenovasi saja tidak,melainkan uangnya yang tinggal disana.terbengkalai dengan posisi terakhir dia meninggalkannya.
Rumahnya terbuka lebar saat itu,entah-entah sudah dimasuki penyusup.Semoga tidak'batinnya berbicara.Tubuhnya masih terborgol kencang,sedikit menggeliat maka borgol itu akan melukai tangan dan kakinya,membuatnya lecet.
Sakit,lirihnya saat menunduk menatap kakinya yg diborgol dengan posisi mengangkang.
Untung saja dia memakai celana kain pendek,walau tidak terlalu membantu.
Hanya merenung saja yang dilakukannya.
Meratapi nasib sial milikknya.
Lalu mendengus Keras,
"Sasuke sialan!"sempat-sempatnya dia mengumpat dalam posisi mengenaskan itu.Kalau didengar oleh lelaki itu habis kau Sakura,bodoh'iner Sakura menjerit berusaha agar dia tidak lagi mengumpat kesal,
Tapi asalnya yang memang Keras kepala Sakura berusaha meredam ucapannya.Setelah makan malam,Sasuke berjalan ketangga dan menghilang dibalik tembok.
Saat ini tubuhnya berdiri tepat dihadapan pintu kamar seseorang.Cklek
Bunyi pintu terbuka membuat Sakura mengalihkan tatapannya dari balkon yang menghubungkan kearah langit bertabur bintang disana,didalam kepalanya begitu Indah kalau ditatap dari jendela kamarnya dirumah.Sakura menatap Sasuke yang berjalan mendekatinya tepatnya keaarah jendela,menutup gorden dan berbalik memfokuskan netra hitamnya kepada netra hijau diatas ranjang sana.
Sakura menggeliat mencoba melepaskan diri meskipun berakhir sia-sia.
Dia merasakan firasat buruk ketika melihat Sasuke menyeringai kearahnya.Mencoba kembali,Sakura meringis ketika merasa tangannya Sakit.lalu menatap keatas dan terdapat Luka kecil ii tangannya akibat borgol itu.
"Brengsek!"Selalu begitu,mulutnya berbicara dengan spontan.
Sakura kembali menatap keaarah Sasuke yang sudah berdiri menjulang disamping ranjang.
Tatapan Sasuke begitu tajam,membuat Sakura meneguk ludah,tubuhnya tiba-tiba merinding.Lama mereka bertatapan,Sasuke dengan cepat menumpukan tangannya ke paha mulus Sakura yang tidak tertutupi,Celana kain yang dipakainya hanya bisa menutupi setengah pahanya saja.
Sakura tercekat,menatap Sasuke terkejut.
"Hey...Apa yang kau lakukan?!"Sakura hampir menjerit disela-sela rasa takut yang tiba-tiba hinggap.
Inilah mengapa firasat buruk muncul di pikirannya.Sasuke tidak menghiraukan,mata onyxnya hanya melirik sebentar keaarah Sakura.
Usapan itu semakin Naik keatas dan berhenti pada perut perempuan itu.
Sakura terengah,menahan nafas.
Ingin bersuara tapi kenapa seolah-olah suaranya hilang begitu saja.Sasuke memutar telunjuknya membuat pola melingkar diatas perut Sakura yang masih terbalut pakaian.
Sakura menutup matanya erat,Sasuke tersenyum melihatnya.
Ahh...tepatnya senyum tersirat.Keringat dingin,sudah bermunculan keluar didahi perempuan itu.
Sasuke memakukan tatapannya pada wajah Sakura yang terlihat menggoda,menahan hasrat ehh!?'..Pelan-pelan jemari Sasuke Naik dan
Happ
Sakura membuka matanya Paksa dan menjerit sebelum sebuah benda asing membungkam nya.
Mata Sakura terbelalak,Sasuke menciumnya tak lupa,
Tangan lelaki itu tengah menangkup dada miliknya.
Sakura menggeleng Keras ketika Sasuke meremas dadanya.
Berusaha melepaskan ciuman Sasuke,saat lelaki itu melumat bibirnya Keras.
Wajahnya memerah,menahan Marah.
Sakura terus menggeleng,Sampai tangan Sasuke yang satunya menahan wajahnya dengan menjambak rambutnya kuat membuat dia mendongak.Sasuke menggigit kuat bibir Sakura ,meninggalkan darah disana.
Perempuan itu meringis dan membuka bibirnya.
Sasuke langsung melesakkan lidahnya didalam mulut Sakura ,tak membiarkan perempuan itu lengah.Sasuke terus menghisap bibir yang terasa manis dikecapannya itu,sesekali lidahnya mengajak lidah Sakura beradu.
Tak membiarkan perempuan itu sedikitpun bernapas.Sakura merasa ini semakin parah,dia butuh oksigen.
Rambutnya yang dijambak oleh Sasuke sudah terlepas.
Dia menggeleng Keras,dan memberontak.Sasuke melepaskan ciumannya dan menatap bibir Sakura yang bengkak olehnya.
Perempuan itu terengah dan meraup oksigen sebanyaknya.
Dadanya turun Naik dengan cepat.
Begitu menggoda.Mengalihkan tatapannya dari sama,Sasuke segera berlalu dari sana.
Menutup pintu dengan keras dan menguncinya dari luar.
Sakura masih menstabilkan napasnya.
Lalu menatap keaarah pintu dimana sosok Sasuke hilang.
Setitik cairan bening keluar dari matanya.
'Apa yang dilakukannya'
Dia begitu bodoh,yang juga merasa terangsang.
Sangat bodoh.Berbeda dengan Sakura,Sasuke saat ini tengah Berada dikamar mewahnya.
Tepatnya dikamar mandi,tubuhnya basah oleh air yang mengucur deras diatasnya Tanpa memperdulikan rasa dingin ,karena itulah yang saat ini diperlukannya.
Rasa dingin itu bisa membuat tubuhnya tidak lagi panas,dan membuat sesuatu di bawah sana tidak sesak.
Bunyi kaca pecah memenuhi kamar Sasuke.
Lelaki itu melepaskan tinjunya disana,kamar mandi miliknya.
"Sial"ucapan itu keluar dari bibir tipisnya.
Darah mengucur dari tangannya,namun lelaki itu tidak memperdulikannya.
Saat ini pikirannya dipenuhi oleh perempuan pink itu,rasa itu masih tertinggal dibibirnya.
Hangat,Tbc
Btw gw minta follow boleh Gak🤣🤣
Tapi Jangan lupa Vote,Komen.
Karena itu gratis
Cuma pencet doang,Vote dari kalian membuatku semangat untuk melanjutkan cerita ini.Jadi gw minta follow....Vote....komentarnya.
Yaa😚😚🤣Yi
KAMU SEDANG MEMBACA
Redemption
FanfictionSakura Haruno harus merelakan hidupnya menjadi pesuruh di Kediaman megah seorang chaebol besar.Demi menembus hutang yang Ayahnya lakukan karena kalah bermain judi,membuatnya yang menjadi sasaran. Naruto©Masashi Kishimoto Fanfiction@YiSparkyuRav0318