18 ㅡ Sudah Tahu?

818 133 11
                                    

Maaf ya baru update😅














Pagi ini, Jaemin sedang mengurus semua persiapan untuk hari unniversary pernikahannya dengan beberapa orang di kantor, dengan Renjun yang ikut diruangan nya, mereka mengobrol sangat serius dan ada beberapa rencana yang Jaemin rencanakan dan sudah ia fikirkan matang-matang. Beberapa orang itu mungkin bisa di katakan adalah orang-orang yang akan menjalankan rencananya. Mari lihat saja rencana Na Jaemin di hari unniversary nanti.

Setelah selesai berbincang-bincang, orang-orang itu pergi dari ruangan nya bersama dengan Renjun. Setelah kepergian mereka, Jaemin mulai menghela nafas panjang dan menghembuskan nya dengan pelan. Ia berdo'a, semoga saja rencana nya ini akan berhasil.


"Tinggal satu langkah lagi, aku akan membawamu. Minju,"

















"Soojun?" Panggil Jinwoo membuat pria kecil disampingnya itu menoleh.

"Kenapa, Jinwoo?"


"Jujur sama Jinwoo, ayah Soojun paman Jeno kan?"

Soojun yang asalnya sedang mewarnai gambar yang baru ia buat itu terdiam, Soojun kemudian membuang wajah dan kembali melanjutkan untuk mewarnai gambarnya lagi.

"Jinwoo kenapa bilang gitu?" Tanya Soojun seakan itu sangat tidak benar.

"Soojun mirip sama paman Jeno, dari wajah, hidung, dan tahi lalat di bawah mata Soojun benar-benar terlihat mirip," jelas Jinwoo.

Soojun lantas berfikir bagaimana ia harus menjawab, atau dia bongkar saja semuanya? Tapi, bagaimana jika Jeno memarahinya?

Setelah bergulat dengan fikiran nya, akhirnya Soojun akan membongkar semuanya saja. Jika Jeno akan memarahinya, maka dia punya beberapa alasan yang akan membuat ayahnya itu terdiam.

"Iya, benar. Ayah Soojun itu ayah Jeno," jawab Soojun yang berhasil membuat Jinwoo terkejut.

"Jadi, Soojun bohongin Jinwoo ya?" Tanya Jinwoo dengan mata yang melotot.

Soojun lantas menggeleng ribut, "Soojun gak maksud bohongin Jinwoo, Soojun cuma diperintah sama ayah," jelas Soojun.

Jinwoo lantas terdiam dan menunduk dalam, Soojun yang jmerasa bersalah pun ikut menundukan kepalanya lalu menatap wajah Jinwoo dari bawah.

"Maafin Soojun, Jinwoo jangan marah sama Soojun," katanya sedih.

Jinwoo kemudian mengangkat kepalanya, "Jinwoo gak marah, Jinwoo masih gak nyangka ternyata sekarang kita sepupuan," kata Jinwoo sambil memaksakan dirinya untuk senyum.

"Bukan sekarang, semenjak Soojun lahir pun kita sudah sepupuan," kata Soojun sambil membalas senyum Jinwoo.

Mereka kembali seperti biasanya, seperti itulah Soojun jujur pada Jinwoo. Setelah mengatakan itu, Soojun sangat merasa lega. Di saat guru velum datang, kedua pemuda kecil itu saling bertukar gambar hingga tiba-tiba saja ...

Byur!

Jinwoo dan Soojun langsung menghindar ketika ada air yang membasahi gambar-gambarnya. Jinwoo dan Soojun langsung mengangkat kepala, siapa yang telah merusak gambar serta buku gambar mereka menjadi basah.

Siapa lagi jika itu bukan Hyunseok.

"Hyunseok?!" Bentak Jinwoo sambil berdiri dari duduk nya.

Hyunseok sendiri hanya tersenyum sinis sambil membuang botol minum itu ke lantai.

Jinwoo mengepalkan tangan nya kuat, "Hyunseok ini apa-apaan?!" Bentak Jinwoo lagi.

Dad Where Is My Mom? 《Na Jaemin》✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang