author pov
malam ini keluarga kerajaan tengah mempersiapkan makan malam mereka di puncak menara eiffel. tapi kali ini ada yg beda, jungkook yg biasanya mengomentari semua perihal ttg Jennie hanya diam saja, benar-benar diam."ya jungkook aa, kau ini knp diam saja eoh? tidak biasanya kau seperti ini"ucap taehyung
"kau tau? aku BERUBAH!"ucap jungkook dgn menekankan kata 'BERUBAH' dan langsung pergi begitu saja
"aishh anak itu"ucap taehyung sambil mengacak rambutnya
"sepertinya ia salah paham dgn perkataanmu tadi" ujar jennie
"kau tau dari mana?"
"apa yg aku tidak ketahui Taehyung aa, biar dia yg jd urusanku"ucap jennie yg langsung meninggalkan Taehyung dan langsung menyusul keberadaan Jungkook
.
.
.
.
jennie pov
gw lihat si jungkook lg duduk di taman sendirian dan gw langsung aja samperin"sendirian aja?"tanya gw basa basi
"cihh bisa liatkan!"ucap jungkook dgn nada judesnya
"kau tau, yg dimaksud taehyung itu apa?"tanya gw mancing-mancing dia
"iyalah minta gw BERUBAH jd orang lain huftt" ucapnya disertai helaan nafas
"kau ini bodoh atau gmn sih ck ck ck"
"kau menghinaku eohh??"ucap Jungkook yg sdh mulai terbawa emosi
"jangan terbawa emosi Jeon Jungkook, kau harus lbh memikirkan maksud dari perkataan seseorang"
"maksudmu?"
"dia menyuruhmu 'berubah' bukan dalam konteks sikap, tp pikiranmu. ubahlah pikiranmu yg kekanak-kanakan itu agar lbh dewasa"
"knp tidak kau saja yg mengubah pemikiranku?"
"aku tidak bisa merubah apapun dari siapapun, yg bisa merubah diri kita adalah diri kita sendiri. cobalah belajar dari pengalaman dulu dan hal-hal kecil Jungkook aa"
"miane"ujar Jungkook sambil tertunduk
"untuk apa kau minta maaf padaku Jungkook aa? minta maaflah pada dirimu sendiri. intropeksi diri!"
"eo, tp ttp saja aku harus minta maaf kepadamu noona"
"apa? noona? kau memanggilku noona?"ujar gw sambil ketawa
"yak noona knp kau tertawa?"tanyanya sambil mempoutkan bibirnya ngebuat gw terkekeh geli
"sejak kapan kau memanggilku noona Jungkook aa?"ucap gw msh dgn kekehan kecil
KAMU SEDANG MEMBACA
princess ruby jane💍
Teen Fiction"harus ada 1 yg pergi untuk menggenapi ramalan ini. Sekali lagi putri dari kerajaan harus melewati masa untuk kehilangan 1 orang yang disayanginya. Itu berlalu 2x sehingga ada 2 orang yg pergi. Dengan itu genaplah ramalan melalui seorang pangeran yg...