Minggu pagi kali ini suasana di kediaman keluarga Yeh sedikit berbeda dari biasanya, hal itu di karnakan adanya putri kedua keluarga Yeh yang datang menginap yaitu Minnie Nicha Yontararak.
Shuhua dan Minnie bukan saudara kandung ataupun sepupu. Mereka berdua hanya teman yang sudah seperti saudara kandung setelah keduanya bertemu di awal masuk sekolah menengah atas.
Minnie sering berkunjung dan menginap di rumah Shuhua, begitu pun sebaliknya Shuhua juga sering berkunjung dan menginap di rumah Minnie. Dan persahabatan mereka pun berdampak ke kedua orangtua mereka, yang membuat kedua keluarga menjadi dekat dan bahkan menganggap putri satu sama lain sebagai anak mereka sendiri.
Jadi Eomma dan Appa Yeh tidak akan heran kalau suasana rumah akan berubah menjadi bar-bar karna ulah kedua anak gadisnya itu.
Tak... tak... tak... tak...
Bunyi nyaring dari gelutan garpu yang di hasilkan oleh Shuhua dan Minnie seketika memenuhi ruang makan keluarga Yeh.
Hal itu terjadi karna keduanya memperebutkan omelette gulung buatan Eomma Yeh yang tinggal tersisa satu diatas piring saji, yang mana mereka berdua klaim sebagai makanan terfavorite.
"Lepasin gak garpu lu!". Ucap Shuhua ngegas sambil memberikan tatapan sadis untuk lawan tarung omelette gulungnya Minnie.
"Gak! Lu yang lepasin!". Balas Minnie ikut ngegas sambil balik menatap Shuhua sadis.
Dan keduanya pun malah jadi saling melempar tatapan sadis, dengan tangan kanan yang sama-sama saling menekan garpu masing-masing di atas satu omelette gulung yang tersisa.
"Sudah-sudah hentikan, ini Minnie-ah. Eomma buatkan satu omelette gulung lagi untukmu". Lerai Eomma Yeh sambil menaruh piring saji baru di hadapan Minnie, yang beriisikan satu omelette gulung yang ia buat selagi kedua anak gadisnya itu gelud mata.
Minnie pun tersenyum senang lalu berterimakasih kepada Eomma Yeh.
"Kamsahamnida Eomma". Ucap Minnie sambil memamerkan senyum cantiknya.
Sementara Shuhua yang melihat kebaikan hati Eommanya pada Minnie, menjadi sangat kesal dan dengan gemas langsung melahap habis satu omelette gulung yang di perebutkan tadi.
-^-^-
Sore hari pun tiba, Shuhua dan Minnie memutuskan untuk pergi ke salah satu pusat perbelanjaan yang ada di Gangnam. Keduanya berkunjung bukan untuk menonton film ataupun berbelanja. Melainkan hanya untuk melihat pria-pria tampan yang menyegarkan mata. ㅋㅋㅋ
Di setiap langkah mata Shuhua dan Minnie tidak pernah lelah untuk melihat pria-pria tampan yang bertebaran. Mereka berdua bahkan sering kali tersenyum malu-malu saat melihat pria yang mendekati kriteria idaman mereka yang kebetulan sedang melihat kearah mereka juga. Tapi walaupun begitu baik Shuhua atau pun Minnie keduanya sama sekali tidak ada niatan untuk berkenalan dengan pria-pria tampan manapun.
Saat ini Shuhua dan Minnie sedang mengantri untuk memesan minuman di salah satu kedai kopi. Dan untuk mengusir kebosanan selama menunggu giliran, Minnie memilih untuk memainkan ponsel pintarnya sementara Shuhua dirinya lebih memilih menikmati alunan musik yang sedang di putar di kedai itu sambil melihat-lihat para pengunjung kedai yang terlihat sedang bercengkerama.
Awalnya berjalan biasa saja sampai akhirnya mata cantik Shuhua tertuju pada salah satu meja yang terletak di sudut kanan kedai. Suasana di meja itu sebenarnya sama dengan meja-meja yang lain, hanya saja yang membuatnya berbeda adalah karna di meja itu terdapat seseorang yang sudah mencuri hati Shuhua. Yups dia adalah Cho Miyeon.
