part 1

41 5 0
                                    

Author POV

Di rumah yang sederhana hiduplah dua orang gadis yaitu Nana dan Ina. Nana adalah gadis yang masih duduk di bangku SMA. Di pagi hari Nana bangun dari tempat tidur nya yang nyaman, bergegas untuk pergi sekolah bersama adiknya.

Nana POV

"mati gue gimana ni udah jam segini" Bangkit dari kasur dengan terburu-buru

"inaaa tunggu gue" teriakan nana memanggil adiknya yg sudah siap berangkat sekolah.

"buruan lah kak, l sih kebo bener tidur" ina membalas teriakan nana

di sekolah

Kring kring kring *suara bel berbunyi

semua siswa/siswi memasuki ruangan kelas masing-masing, tetapi tidak dengan nana dan ina yang masih terlihat di lorong sekolah.

"kak ntr l ikut gue ya" berjalan sambil melirik nana sekilas

"ikut kemana? Tugas l udh kelar belum, main mulu pikiran l" saut nana

"gue mau kenalin l sama sahabat gue udah ikut aja okey" masuk ke kelas meninggal kn nana

"yeuu, tu bocah gajelas bener" memasuki ruang kelas

bel pulang

Dipintu gerbang terlihat dua kakak beradik ini sedang menunggu taxi

"kak l tau gk sahabat gue tuh tampan beut, udh gitu dia sweet banget org nya" bicara memandang ke depan dgn penuh halu

"ikut pulang gk l" berjalan ke taxi mengabaikan adiknya.

Tersadar dari halu nya "woii kak tunggu" lari ke taxi.

dirumah

Setelah sampai ke rumah, nana melemparkan badan nya ke kasur dengan ringan

"nanti jam 3 kita ketemuan sama vian di cafe biasa kak" suara ina yang tiba² memecahkan ketenangan nana.
(vian adalah sahabat dari ina)

"iiihh apa sih l de, knp harus sama gue perginya? " balas nana bertanya

"krna l kakak gue, yaa gua cuma pengen kenalin doang kali kak" jawab ina sedikit kesal

"ya udah trsrh dah gue ngikut l ae" sambil berjalan ke kamar mandi dengan muka kesal

Jam menunjukan pukul setengah 3

Nana dan Ina sudah selesai bersiap-siap, penampilan nana dengan memakai celana jeans dan kaos berwarna pink peach membuat nya terlihat manis. Setelah mereka sampai di cafe mereka menunggu kehadiran Vian dengan mengobrol

"Haii na" terdengar suara laki-laki yg memotong obrolan nana dan ina.

"eehh vian haii, udh sampe aja l" sapaan ina ke vian dengan ramah layak nya sahabat dekat

(nana hanya tersenyum pada vian, dan vian membalas senyuman nya)

"kenalin ini kakak gue vi, kenalin ini vian kak" ina mengenalkan mereka berdua

(mereka saling berjabat tangan)

"nana - vian"  nana dan vian menyebutkan nama secara bersamaan sambil melepas jabatan tangan.

setelah lama ngobrol mereka pun pulang ke rumah

"iya bro tunggu gua di tempat biasa ya, gua baru ketemuan sama cewe" vian tertawa menelfon teman nya sambil keluar dari cafe itu.




Haii, gimana seru gak? Terusin baca nya yaa

Terimakasih

***

I Choose UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang