Hangat

4 0 0
                                    

Di ufuk timur kau hadir membawa secercah harapan

Izinkan kutitip salam pada awan" putih

Menemukanmu diujung waktu serasa tak mungkin

Disaat hujan dan adzan membumi.. aku meminta kepadaNya..

Untuk tak tertidur dalam lautan perasaan dan tak terjatuh pada iman yg melebur..

Tak pernah terbesit sebelumnya jika waktu mengantarkanku pada hal yang ambigu

Perasaan rindu yg kutakutkan melebihi kepadaNya

Walau kusadari, akulah manusia biasa itu yg bahkan suatu saat bisa berbanding terbalik oleh apa yg diucap.

Meski begitu, kita tetap berjalan meski tertatih

Tetap mencintai takdir meski tak terpikirkan

Bukan kehidupan yg pilu

Tapi peka kitalah yang tak paham bahasa rindu

Namun kuakui, Ketika Allah masih mengingatku dan mengingatmu.. Aku sudah merasa cukup..

yul_

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 11, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RhymeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang