13

8K 1K 106
                                    

"kak, kak Junkyu itu punya pacar ga sih ??" Tanya Doyoung saat menaiki lantai dua rumahnya dan disana ada Jihoon bersama dengan Serim yang sedang duduk sambil menonton televisi.

Serim baru saja tiba dirumah ibunya bersama dengan sang istri Allen, karena Minggu depan Jihoon dan Hyunsuk akan menikah jadi tidak mungkin jika Serim tidak datang.

Yang ada nanti dirinya di ajak gelud oleh Jihoon.

"Kenapa emang nya ??" Tanya Jihoon saat melihat Doyoung berlari dan duduk di antara Jihoon dan Serim.

"Jangan bilang kamu suka sama Junkyu ya dek." Doyoung mendecak pelan lalu menggelengkan kepalanya.

Mana bisa Doyoung berpaling dari Yedam.

"Engga ya." Elak Doyoung membuat Serim tertawa dan mengusak kepala Doyoung sayang.

Jihoon melipat kedua tangannya didada lalu berpikir sejenak.

Apa Junkyu punya pacar ??

Kalo secara harfiah tidak punya tapi Junkyu sedang dekat dengan Noa walaupun tanpa status tapi mereka dekat seperti orang pacaran.

Tapi di bilang pacaran juga tidak.

"Gatau." Jawab Jihoon membuat Doyoung mendecak pelan.

Jawaban kakaknya yang satu itu sama sekali tidak membantu padahal Doyoung benar-benar ingin membantu Haruto daripada Haruto seperti mayat hidup.

Hidup segan, mati tidak mau.

"Kenapa temen lu mau confess ??" Tanya Jihoon kembali fokus pada layar televisi nya dan tertawa padahal tidak ada yang lucu membuat Doyoung mendecak pelan.

"Udah." Jawab Doyoung membuat Jihoon mendelik pelan lalu menatap Doyoung lekat yang menghela nafasnya pelan.

"Temen ??" Tanya Serim tidak yakin dan Doyoung menganggukkan kepalanya mantap sambil tersenyum.

"Temen kamu dek ?" Tanya Serim lagi dan Jihoon mendecak pelan membuat Doyoung meringis.

Terlihat dari wajahnya jika Serim kaget dengan kenyataan itu.

Ya jelas saja, Junkyu itu teman seangkatan Jihoon usia tidak berbeda jauh dengan Jihoon pastinya lalu jika teman Doyoung artinya perbedaan usia mereka delapan tahun.

"Tapi gapapa kalo Junkyu nya mau." Ucap Serim lagi tapi Doyoung menggelengkan kepalanya pelan sambil menghela nafasnya.

Jihoon yang melihat itu mengerjap matanya lalu menatap lekat Doyoung.

"Tapi kak Junkyu nya gamau." Jawab Doyoung membuat Serim membulatkan matanya dan Jihoon mendelik kaget.

Jihoon sudah lihat wujud dari teman Doyoung itu mereka terlihat cocok jika hanya di lihat karena Junkyu tidak terlihat usia matang dan teman Doyoung sendiri tidak terlihat usia belum legal.

"Kenapa ??" Tanya Serim membuat Doyoung mengedikan bahunya tidak tahu dan tidak mengerti.

Sepertinya masalah utama mereka itu adalah usia dan perbedaan ekonomi menurut Doyoung, karena siapa yang tidak tahu Haruto.

Sudah tampan, pintar dan kaya berbeda dengan Junkyu, jika mau di Bandingkan ekonomi mereka seperti langit dan bumi.

Mungkin itu alasan lain juga yang membuat Junkyu menolak Haruto.

"Mungkin usia." Jawab Jihoon membuat Serim menatap lekat Jihoon.

"Junkyu memasuki usia matang kak dan temennya Doyoung ini bahkan buang air kecil aja belum lurus." Doyoung mendelik sambil menoleh kesal kearah Jihoon yang tertawa pelan.

Guru Kim (HaruKyu) (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang