[03/10] ; Confused 1.

1.7K 105 51
                                    

request from : Tsuyuri_sa aslinya GiyuuShino tapi karna era modern ku ganti jadi GiichiShino deh:>

ps : karena di era modern gak semua di kasih tau nama (era modern). jadi aku putuskan pake nama :
- Shinobu sebagai Shinobu
- Makomo sebagai Makomo
- Sabito sebagai Sabito
- Giichi sebagai Giyuu
- Douma sebagai Douma

────────────────

Modern AU

GiichiShino / DouShino

┉━━━━━━━━━━━━━━━━━
.
.
.

"nee, giichi-kun apa kamu pernah menyukai seseorang?" Tanya seorang gadis berumur 12 tahun.

"hah? Kamu menanyakan itu lagi Makomo?" Tanya balik Sabito.

"kan aku nanya ke Giichi-kun, Sabito-kun" jawab Makomo ke Sabito.

"etto, kalian jangan berantem dong. Hmm, suka ya? Aku pernah bermimpi, di mimpi itu ada aku dan seorang perempuan. Kalau ku ingat itu seperti aku versi dewasa. Di mimpi itu, perempuan itu sangat cantik, dia pernah berkata tsuki ga kirei desu ne. Tapi, aku tidak membalasnya" ucap Giichi dengan panjang lebar.

"Wahh, berarti perempuan itu suka sama kamu kan?" tanya Makomo lagi.

Giichi hanya diam, ia tak tahu harus menjawab apa. Karena asik dengan pemikiran dan lamunannya sendiri. Tanpa ia sadari ia menabrak seseorang.

"Ah, gomennasai" ucap Giichi sambil membungkukkan badannya. Tak lama ia mengangkat kepalanya untuk melihat siapa yang ia tabrak tadi. 'kakak SMA putri'

"Ara, daijoubu desuka?" tanya orang yang ditabrak oleh Giichi.

Entah angin apa yang membuatnya secara tiba-tiba memeluk perempuan itu sambil menangis.

"E-eh, nande?" ucap Sabito dan Makomo secara bersamaan.

"Ah, gomennasai onee-san. Maafkan Giichi tiba-tiba menangis tadi" ucap Giichi sambil menyeka air matanya.

"Ara, daijoubu watashi wa Shinobu Kocho desu. Yorushiku Giichi-kun" ucap Shinobu.

"Ara, aku sudah hampir terlambat. Jaa nee" ucap Shinobu meninggalkan mereka bertiga sambil melambaikan tangannya.

"Kita juga akan terlambat lho, ayo cepat" ucap Sabito sambil menarik tangan Makomo dan Giichi.

Giichi masih termenung dengan perlakuannya tadi. Ia pun tak tahu kenapa tubuhnya tiba-tiba memeluk Shinobu-san dan juga kenapa air matanya menetes.

______________________________________

Keesokan harinya

Mereka bertiga kembali berpapasan dengan Shinobu. Giichi yang masih merasa bersalah, segera meminta maaf kepada Shinobu.

"Ara, tak perlu begitu. Aku juga tidak sengaja menabrak mu kok" ucap Shinobu sambil tersenyum.

"a-anoo, onee-san boleh minta nomor mu?" tanya Makomo secara tiba-tiba. Sabito yang berada di sampingnya hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.

❝𝐀𝐋𝐋 𝐂𝐎𝐔𝐏𝐋𝐄 𝐒𝐓𝐎𝐑𝐘、 愧滅の刃❞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang