[10/10] ; Di Culik?

860 57 11
                                    

ps : hayolo mikir apa? xixixi


────────────────

Kimetsu Gakuen AU
GiichiShino / DouShino

┉━━━━━━━━━━━━━━━━━
.
.
.

'Aah, bosen banget. Aku ingin cepat-cepat pulang. Mana pelajarannya Sanemi-sensei bosan banget lagi' Inosuke membatin dengan kesal, ia sangat bosan belajar. Yang ia suka hanyalah makan, berantem, makan, berantem, sudah itu saja.

'Mau bolos susah lagi, duh pengen pulang. Datanglah pada Inosuke-sama bel pulang' Inosuke tak fokus dengan pelajarannya. Yang cowok itu inginkan hanyalah pulang.

Teng...Teng...Teng...

Bel pulang telah berbunyi. Sanemi-sensei pamit undur dari kelas. Langsung saja Inosuke menaruh buku-bukunya ke dalam tas, dan berlari ke luar kelas. Sebelum keluar gerbang, cowok itu mampir ke kelas sebelah untuk memanggil seseorang.

"Aoko" teriaknya pada seisi kelas 10-B.

"Inosuke, Aoi sedang di ruang UKS" jawab salah satu siswi kelas 10-B. Inosuke langsung berlari menuju ruang UKS.

Dan benar saja, dia menemukan Aoi di sana. Tapi, Aoi sedang tertidur dengan posisi menelungkupkan kepalanya di atas meja.

"Mayoi, bangun" tepuk Inosuke di pipi Aoi dengan pelan.

"Mmm, eh, Inosuke?? Apa aku lama ketidurannya?" tanya Aoi dari bangun tidurnya.

"Tidak, ayo" Inosuke menggendong Aoi sambil melompat dari jendela ruang UKS yang berada di lantai 2.

Semua orang heboh karena ulah Inosuke. Aoi hanya menutupi wajahnya dengan kedua tangannya, menahan malu.

- ☀︎︎ -

"Yosh, sampai" ucap Inosuke dengan lega, ia masih menggendong Aoi.

"Ini dimana?" tanya Aoi.

"Rumahku" jawaban singkat dari Inosuke.

Belum sempat Aoi berbicara, pintu rumah telah dibuka. Menampilkan sosok wanita cantik dari dalam rumah tersebut.

"Ara, okaerinasai Inosuke" ucapnya. "Tadaima okaa-san" jawab Inosuke.

Inosuke menurunkan Aoi dari gendongannya dan mendorong Aoi untuk masuk. Setelah itu, dirinya melangkah ke arah kamar mandi.

"P-permisi tante, maaf menggangu waktunya" Aoi menundukkan kepalanya untuk meminta maaf.

"Ara, tak apa. Mau bantu tante memasak?" ujarnya lagi. Aoi mengangguk pelan.

- ☀︎︎ -

"Namamu kalau gak salah Aoi kan? Inosuke sering bercerita tentang mu." Pipi Aoi memerah mendengar kalimat terakhir.

"Apa kalian berdua berpacaran?" Aoi ingin mencari lubang untuk mengubur dirinya sendiri, sungguh ia sangat bingung sekarang.

"Ah, semua sudah matang! Aoi-chan ayo ikut makan malam. Inosuke juga sudah selesai mandi" Aoi mengangguk menyetujui ajakannya.

Makan malam sangat hening dan khidmat. Tidak ada yang membuka pembicaraan. Hening, suasana malam ini, hanya terdengar suara serangga berbunyi.

"Inosuke, kamu pacaran sama Aoi ya?" tanya Kotoha (ibu Inosuke) dengan senyum lembut. "Ohok, ohok" Inosuke dan Aoi tersedak dan segera meminum air putih.

"Iya" jawaban singkat keluar dari mulut Inosuke. Kotoha yang mendengarnya menyeringai kecil. "Eh? Tadi Aoi tidak bilang begitu" godanya.

Aoi yang mendengar hal itu, sudah tidak tahan lagi. Kepalanya ia telungkup kan di atas meja, mencoba menarik nafas yang dalam. "Permisi tante, saya pulang dulu" Aoi mengambil tas dan sepatunya, kakinya melangkah ke pintu masuk. Cewek itu langsung membuka pintu dan berlari ke rumahnya.

Aoi merasa di ikuti, ia pun mempercepat langkahnya. Matanya sedikit melirik ke belakang, yang mengejarnya adalah Inosuke.

Tangan Inosuke mencekal tangan Aoi. Nafas keduanya tersengal-sengal. "Jawaban"

"Jawaban apa? Emang tadi kita nugas?" Aoi bertanya.

"Bukaan, jawaban yang tadi"

"Iya mau, sudah, lepaskan, aku mau pulang" Aoi menarik tangannya dan berlari masuk ke dalam rumah

- ❇ - ❇ - ❇ -

yak, ini dia pemenang kedua dari votiing~

jika suka pencet tanda vote dan beri komen kalian

fastaa/mika, 9 November 2020

❝𝐀𝐋𝐋 𝐂𝐎𝐔𝐏𝐋𝐄 𝐒𝐓𝐎𝐑𝐘、 愧滅の刃❞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang