JanganLupaVote&KomenNyaYaGuys^^
Gk akan nyampe 1 GB kok percaya deh ^^Selamat membaca^^
______________________________________
""Katanya mau ikut nyelesein misiiiii, kok malah bobo? " Ucap seseorang yang echa panggil (teman ana) itu
"Ha?!. "
•
•
•
"Ih nabil..... " mata Ana mulai berkaca²
"Loh loh... Kok nangis?" tanya echa heran
"A-aku dari tadi nungguin.... Sampe ketiduran tau gak. " adu Ana
"Y-ya maaf. " ucap nabil kikuk
"Udh dong.. L-lo jangan nangis gini, gue jadi gk enak nih. " Nabil kembali berucap seraya mengusap punggung ana
"Kalian mau pergi kemana?. " Tanya revan yang masih fokus dengan layar ponsel nya
"K-"
"Ketemu temen kak, i-iya ketemu temen, iya kan bil?. " Ana memotong pembicaraan Nabil tak lupa mata yang melotot mengisyaratkan nabil untuk mengiyakan ucapan nya
"I-iya kak, kita mau ketemu temen. "
"Oh.. Dimana?." Tanya revan (lagi)
"Ishh.. Apa si kak revan kepo banget deh, udh ah bil, ayo kita berangkat. " Ana berdiri dan menuntun nabil menuju pintu depan
"Ya kak revan harus tau dong dek, Kan gk ada salahnya juga. " Ucap Alex yang tiba² datang dari arah ruang kerjanya
"Tuh... Dengerin kata ayahhh." Ucap revan dengan muka songong yang tertampang di wajahnya
"Ana cuma mau ke kafe depan doang kak ish.. udh tu udh ana jawab . "
"Eh iya, Emm.... pa, ma, ana boleh kan pergi keluar bentar?." tanya ana dengan hati² tak lupa dengan memasang puppy eyes yang membuat echa dan alex langsung mengiyakan pertanyaan nya
"Horeeeee, thanks pa, ma, Yaudah ana pergi dulu yaaa. " Ana menyalami tangan echa dan alex dengan wajah girang dan cerita
"De?. " panggil revan. Seketika keceriaan di wajah ana langsung pudar
"Apa?. " respon ana jutek
"Titip odading mang oleh ya. " ana melotot mendengar perkataan revan
"Kenapa?." tanya revan heran
"Kan mang oleh udah ganti propesiii gimana siiii ¶~¶. "
"Lah iya lupa. "
"Yaudah deh gk jadi " Revan kembali fokus memainkan WormZone.Io
Ana memutar bola mata jengah
"yiidih dih gi jidi. Buang² waktu aja! Ayo bil, kita berangkat sekarang " Kata ana dengan nada kesal, dia kembali menarik tangan nabil dan berjalan dengan hentakan kencang
"Naa tunggu dulu. " tahan nabil
"Apa lagiiiiiii?. " kesal Ana
Nabil memajukan telunjuknya kearah tubuh ana dan dia ayunkan keatas bawah
"Apa si?." Tanya ana kesal
"Ck! Liat noh Penampilan lo gitu amat, Dandan ke' atau setidaknya pake jaket, di luar dingin. " jelas nabil yang hanya mendapat cengengesan polos dari ana
KAMU SEDANG MEMBACA
Indigo Girl
Horror"M-makhluk Itu. " Betapa terkejutnya ia saat melihat makhluk yang tadi mengejarnya, sekarang tengah berdiri di ambang pintu gua dengan tatapan menatap kearahnya, Ralat. Kearah mereka berdua. Pria itu memejamkan matanya dan menghembuskan nafas kas...