➳ s e v e n

726 109 14
                                    

sunwoo udah nangkring depan rumah changmin.

yah sejak kejadian kemarin, sunwoo sudah mulai menetapkan untuk meyakinkan perasaan changmin.

❝ sunwoo. ❞

sunwoo yang terlalu asik menghayal tidak sadar bahwa seseorang sudah membuka pintu pagar rumah changmin.

sunwoo segera turun dari motornya menyapa mertua. iya itu bunda changmin yang kelaur.

❝ eh bunda, mau berangkat? ❞

bunda changmin mengangguk, ❝ kamu kenapa belum berangkat? ❞

❝ nungguin changmin bun. ❞ sunwoo tersenyum.

❝ changmin? loh changmin udah berangkat dari pagi sama ayahnya, dia gak ngasih tau kamu? ❞ perlahan senyum sunwoo luntur.

❝ kalian berantem? ❞ sunwoo mengeleng,  ❝ nggak bun, kayaknya aku yang lupa deh. ❞

bunda changmin tersenyum. ❝ ya udah kamu berangkat sana, nanti terlambat. ❞

sunwoo mengangguk tidak lupa berpamitan sama bunda changmin.

.
.
.
.


sunwoo segera memasuki kelasnya untuk mencari changmin, tapi ia tidak melihat changmin ditempat duduk mereka.

❝ ngelihat changmin nggak? ❞ tanyanya pada seluruh anak kelas.

❝ lagi berantem sama istri lo wo? ❞ tanya jaemin dengan usilnya.

sunwoo mengabaikan jawaban aneh teman - temannya. dia keluar kelas dan mencari ketempat yang biasa changmin kunjungi.

❝ tck kemana sih anak ini? bilangnya mau yakinin perasaannya. ❞ guman sunwoo sambil menyusuri sekolah.

sunwoo tiba di atap sekolah, disana dia melihat ji changmin lagi berdiri memperhatikan langit.

changmin menghela nafasnya berulang kali, mengacak rambutnya yang hari ini cukup berantakan untuk anak sepertinya.

sunwoo melangkah mendekati changmin, ❝ changmin. ❞

tubuh changmin menegang, berusaha mengatur detak jantungnya yang sudah tidak beraturan akibat mendengar suara yang selalu ada disetiap harinya.

❝ ah kayaknya udah bel masuk. ❞ changmin berusaha berlari menghindari sunwoo adalah jalan yang dipilihnya.

sebelum changmin jauh, sunwoo sudah lebih dulu menahan tangan changmin.

❝ kamu ngehindarin aku? ❞

❝ wo udah bel loh. ❞ changmin berusaha melepaskan genggaman tangan sunwoo.

❝ changmin jawab. ❞ sunwoo menatap changmin yang lebih pendek beberapa cm dari dia.

changmin membuang nafasnya. ❝ kayaknya semalam itu salah wo. ❞

changmin mengalihkan tatapannya, tidak berani menatap sunwoo.

❝ salah? bagian mananya? ❞

❝ wo kita itu teman, kalau kita ngelangkah lebih jauh. aku takut hubungan kita gak seperti sekarang lagi. ❞

❝ terus masalahnya apa? ❞ sunwoo menelisik kedalam manik jernih milik changmin.

❝ masalah? kamu masalahnya wo. ❞

❝ changmin, kamu bilang kamu mau mencobanya kan? kamu mau meyakinkan perasaanmu kan? kalau begitu percayalah padaku. ❞

❝ kamu tidak perlu menyukaiku, kamu cukup buka hatimu untukku. ❞

❝ ji changmin. ❞ sunwoo mendekatkan wajahnya pada changmin, menarik tengkuk changmin lalu menabrakkan bibirnya dengan bibir merah muda changmin.

❝ i love you. ❞ bisik sunwoo disela kecupannya.

sunwoo menutup kedua matanya, melumat bibir yang sudah membuat ia candu. changmin kaget, sesaat tubuhnya menegang namun kemudian ia menutup matanya dan menerima ciuman dari sunwoo.

yah biarkan changmin mulai meyakinkan perasaannya.


end

[✅] f r i e n d ; sunkyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang