Happy reading***
Keesokan harinya gue berangkat sekolah bersama dimas dan kevin,tapi sekarang kevin lebih banyak diam sama gue.mungkin dia masih marah sama guee..
Dan gue pun memberanikan diri buat minta maaf sama diaa..
"Vin"panggil gue
"Hmmm"jawab nyaaa. dan masih sibuk sama hp nyaaa
"Gue minta maaf"ucap gue dengan menunduk
"Buat?"tanya nyaa sambil ngelirik gue dari kaca di depannya,sedangkan kan dimas cuma diam ajaa fokus ke jalanan
"Buat kemaren gue pulang telat,dan udah buat kalian khawatir sama gue"ucap gue lirih dengan mata berkaca kaca kalau ngedip pasti jatuh tuh air mataa..
"Udah gue maafin,tapi bukannya kita ngekang lo main sama teman lo tapi kita nggk mau lo kenapa napa!"ucapnya
"Iyaa gue tau maaf gue nggk akan ulangi lagi janji"kata gue dengan buat tangan berbentuk v
"Iyaaaaa"ucapnyaaa sambil ngacak acak rambut gue
"Ihhh kevin berantakan rambut gue jadinya"ucap gue kesel
"Hhhhh sorry cla"ktanya nyengir
"Udah kalian kalau udah baikan selalu ribut!"ucap dimas melerai kami
"Iih kmu mah marahin kevin tuu diaa berantakin rambut aku"ucap gue cemberut
"Vin!"ucap dimas ngelirik kevin tajam
"Iyeee sorry cla"ucapnya sambil rapiin rambut gue
"Hmm"kata gue sambil melihat ke luar jendela karna gue masih kesel sama diaa
Sesampai di sekolah kita pun turun dari mobil setelah sampai di parkiran..
Banyak siswa/siswi yang memekik karna kedatangan kami..
"Yaampun ka' dimas tambah ganteng ajaa dengan muka datarnyaa"
"Nikmat tuhan mana lagii yg engkau dustakan"
"Cla beruntung yaa didampingi dua pangeran Sma Elang"
"Pacar guee lewat"
Dan bnyak lagii yang gue dengar kami tetap jalan ajaa sepanjang koridor karna kami udah biasaa di teriakin seperti itu.
Sepanjang perjalanan gue ngelihat keysa jalan sama claudia ke arah guee.
"Dim"sapanyaa setelah sampai di depan gue otomatis kami bertiga berhenti jalan
"Ada apa"ucap gue datar
"Aku mau ngasih undangan ultah buat kamu"ucapnya sambil nyodorin undangan ke depan gue
"Hmmm"ucap guee sambil menerima tu undangan
"Cla sama kevin juga adaa nih"katanya sambil ngasih undangan itu ke kevin ndan clarisa
"Okee"ucap mereka
"Aku harap kamu datang yaa"ucap nyaa ke gue
"Lihat nanti"ucap guee
"Yaudah kalau gitu aku pergi dulu mau membagi undangan dulu"ucapnya sambil berlalu
Mereka nggak nyadar bahwa ada satu orang yang disana kesel melihat tingkah keysa yang berharap banget dimas datang ke ultahnyaa diaa, diaa adalah clarisaaa
Setelah kepergian keysa kami pun melanjutkan perjalanan yang tertunda tadi.
"Dim lo pergi ke ultahnyaa keysa"ucap kevin ke gue
"Lihat nanti ajaa"jawab guee
"Kelihatanyaa adaa yang PDKT nih sama tu anak baru"ucap clarisa nyindir gue
"Siapaa?"tanyaa gue ke dimas sambil noleh ke gue yang jalan di samping nyaa
"Au ahh yang ngerasa ajaa"ucap clarisa dengan menambah laju jalan nyaa
"Diaa nyidir lo"kesel kevin ke gue
"Trus gue harus apaa menolak undangan ituu,yaa guee nggk tega lah"ucap guee
"Gue tau lo sayang sama cla sebagai seorang cowok ke ceweknya"kata kevin sambil megang pundak guee
"Hmmm tapi gue nggk mau jadiin dia pacar guee"ucap guee lirih dengan melihat clarisa udah masuk ke kelas nyaa
"Alasan lo apaa nggak mau jadian sama claa,gue tau kalian sama sama sayang kan.gue udah kenal kalian dari orok gue tau sifat kaliaan."ucap kevin panjang lebar
"Gue takut vin,nanti setelah gue pacaran sama diaa gue putus hubungan gue sama diaa nggak baik baik ajaa nantinyaa gue nggak mau kehilangan nyaa"ucap gue.frustasi
Gue bingung kisah percintaan teman gue ini,karna itu gue bawa di ke roftop buat nenangin diri dan nyampaikan keluh kesah nyaa selama inii..
Sesampai diroftop kami langsung duduk di sofa di sana
