ILY FROM 38.000 FT. (JAEYONG)

#7

• ILY FROM 38.000 FT. •

Langsung saja Jaehyun merebut ponsel Taeyong. Benar saja, perjodohan konyolnya dengan anak kolega ayahnya bulan lalu disangkut pautkan dengan lamarannya kemarin. Dan apa-apaan ini?! Cinta nyata atau hanya setingan? Apa Taeyong tidak membacanya?, batin Jaehyun geram.

“Jangan percaya pada berita yang menjelek-jelekkankita Yongie. Aku tidak mau kita salah paham.” Jaehyun menyerahkan ponsel Taeyong dan segera melakukan panggilan video dengan Mark. Taeyong hanya mengangguk, ia tahu pasti Jaehyun sedang emosi. Ia tidak ingin membuat Jaehyun marah.

Halo hyung?

Halo mark
Mom dan Dad sudah baca berita pagi ini?

Sudah

Apa reaksi mereka?

Biasa saja

Dad tidak marah?

Tidak. Ia malah senang hyung. Karena Taeyong adalah anak dari teman dad ketika di SHS.

Baiklah. Terimakasih mark.

Sama-sama hyung.

Jaehyun terkejut bukan main. Ternyata Taeyong adalah anak dari teman daddynya? Jaehyun pikir daddynya akan menentang keras hubungan mereka berdua.

Taeyong juga sedang melakukan panggilan video dengan Ten, Winwin, dan Jungwoo. Diam-diam ia mendesah lega karena keluarga Jaehyun memberikan izin. Pasti orangtuanya juga setuju jika ia memiliki hubungan dengan Jaehyun.

Hello welcome back to TwayTrack

Ini bukan vlogmu Lee! Ini videocall -Ten

Yang sudah bertunangan ya beda -Winwin

Iya ya. Pacaran tidak tapi langsung dilamar -Jungwoo

Pacaran setelah tunangan lebih enak.

Seharusnya menikah hyung bukan tunangan. -Jungwoo

Memang Yongie itu idiot, haha -Ten

Diam kau Chittaporn!

Pon bukan porn! Kau kira video dewasa hah?! -Ten

Santai-santai, oh iya minggu depan datang ya ke rumahku. -Jungwoo

Ada apa Wu?

Lucas akan melamarku hehe -Jungwoo

What?! 2 orang yang lamaran dalam 1 bulan?! Benar-benar gila. -Ten

Iri bilang saja Ten -Winwin

Aku tidak iri Winnie -Ten

Bulan depan aku yang akan menikah. -Winwin

YANG BENAR KAU DONG SICHENG?!

Iya aku benar-benar akan menikah bulan depan -Winwin

ASTAGA AKU BISA GILA. Sudahlah aku Lelah dengan kalian. -Ten

Wah Yuta hyung semakin di depan. Tidak ada lamaran tapi langsung mengajak ke altar. -Jungwoo

Benar Kim. Oh iya sudah dulu ya? Jaehyun daritadi merengek ingin makan. Bye.

Taeyong langsung mematikan sambungan telefon mereka. Jaehyun menggerakan kepalanya di perut Taeyong seperti cacing kepanasan.

“Masakkan untuk aku Yongie!! Cepat!” Kan, apa yang dikatakan Taeyong memang benar. Jaehyun sedari tadi sibuk merengek.

“Sabarlah Jung! Minggir!” Taeyong menyingkirkan badan Jaehyun dari pahanya. Jaehyun yang belum siap langsung jatuh dari sofa. Memekik kesakitan saat kepalanya terbentur kaki meja.

“Rasain! Hahahaha” Taeyong langsung berjalan menuju pantry untuk memasak. Ia hanya akan memasak omelete dan kentang goreng. Taeyong langsung menyibukkan dirinya dengan alat dan bahan untuk memasak.

“Masak apa kamu?” tanya Jaehyun.

“Omelete sama kentang goreng.” Balas Taeyong singkat.

Jaehyun mendudukkan dirinya di kursi pantry dan memilih untuk memperhatikan Taeyong yang sedang fokus memasak, daripada kena omel lagi yakan?
Setelah menunggu selama 15 menit, akhirnya omelete dan kentang gorengnya sudah matang. Jaehyun bergegas mencuci tangannya dan duduk kembali di kursi yang tadi ia tempati. Taeyong menyiapkan segala perlengkapan makan Jaehyun. Benar-benar tipe istri idaman. 

“Enak sekali masakanmu Lee.” Puji Jaehyun.

“Tentu saja, Lee Taeyong gitu lho.” Sombong Taeyong.
Taeyong ikut duduk di samping Jaehyun dan mulai memakan masakannya. Taeyong memang pintar memasak. Dari dulu ia selalu diajari mamanya untuk memasak. Jadi, tidak heran jika sekarang ia mampu memasak segala jenis panganan.

Setelah selesai makan, mereka berdua memilih untuk tidur lagi. Karena agenda mereka pada esok hari adalah berjalan-jalan keliling kota Seoul dan membuat vlog Bersama.

• ILY FROM 38.000 FT. •

Love You All💖
Maaf kalo ga menarik dan ada typo ya.

Btw ini gambarnya gemoy banget hzhzhz😭

-shawn