Pagi sudah tiba, tapi matahari masih malu-malu untuk timbul.
Seorang gadis masih setia berada di alam mimpi nya tersebut.Ini hari minggu, dan seperti biasanya gadis itu bangun siang hari.
"Heum ..." dia mengulat karna ada cahaya yang silau menyinari dia
"Hei bangun udah siang"
"Hoam 5 menit lagi kak"
"Bangun atau kakak siram?" ancam kaivan
"Iya iya ini aku udah bangun"
"Oke good, sana mandi terus nanti kita pergi ke CFD," ujar kaivan
"Oke"***
"Selamat pagi," ucap karin
"Pagi," balas semua orang yang sudah berada di meja makan"Papah udah pulang?" tanya karin karna dia sudah melihat papah nya duduk manis di kursi.
"Udah"
"Cepet banget, biasa nya kalau keluar kota, paling cepet 5 hari. Ini cuman sehari," ujar karin, dia heran tidak seperti biasa nya papah nya pulang cepat.
"Urusan bisnis papah sudah selesai, ngapain papah lama-lama di sana. Papah kan rindu banget sama keluarga kecil papah," jawab hendra
"Ayok pada makan, keburu dingin nanti nasi goreng nya," ujar sang mamah.
Selesai makan, karin membantu sang mamah merapihkan meja makan dan menyuci piring.
***
"Ayok kita otw ke cfd," ajak karin.
"Yok lah," ucap kaivan"Mah pah kami pergi ke CFD ya," pamit kaivan kepada hendra dan meyza.
"Iya, hati-hati. Jagain adek nya," jawab meyza.***
Saat ini mereka tengah berada di cfd, mereka jalan jalan terlebih dahulu dan mengikuti senam sehat. Selesai senam, mereka lari-lari kecil.
"Hadeh kak, aku haus," ujar nita sambil mengelap keringat yang bercucuran.
"Ya udah tunggu sini, kakak beli minum dulu"***
Saat karin tengah duduk dibangku taman, tiba-tiba ada yang melempar kaleng kosong dan mengenai dahi karin.
Plutak
"Awshh" ringis karin sambil memegangi dahi nya.
"Eh maaf-maaf saya tidak sengaja," ujar seseorang yang menendang kaleng itu meminta maaf ke karin.
"Lagian lu kurang kerjaan bener kali nendang-nendang kaleng," sarkas karin.
"Iya gue minta maaf, udah lah maafin aja. Tuhan aja maha pengampun masa lu ciptaan nya gak ngampunin kesalahan orang," cibir orang tersebut.
"Ya lihat geh dahi gue sampe merah, untung aja kagak benjol," kesal karin.
Dan orang yang nendang kaleng itu malah main pergi begitu aja.
"Sialan lu," karin meneriaki orang itu.
***
"Ngapa dah dek, muka udah kusut bener, perasaan tadi rapih rapih aja tu muka," kata kaivan sambil memberikan sebotol minuman.
"Itutu ada orang stres," jawab karin "udah yok kak pulang, aku udah gak mood."
"Ah elah kagak seru bener, masa udah mau pulang aja," keluh kaivan.
"Gimana kalau kita sarapan uduk abis itu pergi ke kedai es-krim?" ajak kaivan"Wah, boleh juga tuh ide nya. Ayok kak"
***
Kini mereka sudah berada di warteg nasi uduk langganan mereka, tetapi saat kaivan sudah berkuliah di australia, mereka jarang ke sini. Paling hanya ketika kaivan pulang ke indonesia saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
RavKar
Teen Fiction"Milih truth or dare?" "Gue pilih dare" "Oke, dare lu nyatakan cinta ke cowo itu" __________________________ "Woe cowo, gue cinta lu!" "Oke, kita pacaran" _________________________ Awal nya si karina hanya menjalankan dare dari sahabatnya, tetapi ta...