Let's Love | HunHo Couple ( TAMAT )

7

Hari demi hari, waktu demi waktu, bulan demi bulan. Sehun selalu kehilangan mood terbaiknya. Dimulai EXO-L yang membahas Kris dengan Suho. Kai yang selalu pamer video call dengan Suho. Bahkan, Lay yang melakukan live streaming di Instagramnya, dan membahas Suho memuji dance Lay yang semakin kesini semakin terbaik.

Bahkan Chanyeol yang selalu memanasi dirinya, bahwa Suho sudah move on.

Sehun memang sangat terlalu bodoh. Dia yang putusin, dia juga yang menyesal. Sehun tidak pernah berhenti mengutuk kebodohannya itu. Apa ini hukuman untuknya, sehingga harus melihat Suho yang dekat dengan yang lain.

Jika memang Suho move on dengan cewek, bahkan dengan Irene sekalipun, Sehun tidak masalah. Tapi, kalau Suho mulai dekat dengan Kris, atau Kai atau mungkin Lay. Sehun tidak terima.

Tidak! Dengan wanita manapun juga Sehun tidak terima. Dan hari ini, apa yang dilakukan Chanyeol?

Ya, mereka mengadakan live streaming. Dan bermain dengan EXO-L.

Saat ada EXO-L menanyakan kabar D.O, Xiumin dan Suho. Chanyeol dengan mulut besarnya mengatakan bahwa beberapa minggu lalu mengunjungi Suho saat jam istirahat makan siang. Chanyeol mengajak Suho makan siang.

"Suho hyung baik-baik saja. Beberapa minggu lalu, aku mengunjunginya makan siang bersama" jawab Chanyeol.

"Telinga Sehun merah"

"Sehun cemburu? Kkk~"

Membaca komentar EXO-L, Chanyeol langsung melirik Sehun yang daritadi hanya diam, tanpa berkomentar apapun.

"Kalian tahu, Suho hyung merindukan kalian semua. Mohon bersabar untuk menunggunya untuk kembali!" kata Chanyeol.

"Bagaimana dengan D.O oppa? Xiumin oppa?"

"Mereka baik-baik saja. Baekhyun kali ini yang mengunjungi D.O dua hari yang lalu. Aku tahu kalian pasti terkejut mendengarnya, kan? Seorang Baekhyun yang mengunjungi D.O. Tapi itu fakta" jawab Chanyeol.

"Apakah Sehun tidak mengunjungi Suho oppa? Bukankah Suho adalah hyung yang Sehun cintai?"

Chanyeol berusaha untuk tidak tertawa. Sehun tersenyum kikuk. "Aku selalu menghubunginya setiap malam. Aku masih punya otak untuk tidak mengunjunginya saat ia masih bertugas" sindir Sehun.

"Lho, kan aku mengunjunginya saat jam istirahat. Tidak salah, kan?" tanya Chanyeol sambil tertawa.

Sehun terlihat sangat menggemaskan jika menyangkut tentang Suho. Tidak sedikit yang tahu, jika Sehun didekat Suho. Sehun selalu bersikap manis. Bahkan tidak sedikit juga, Sehun sering berbicara dengan lembut. Berbeda dengan Chanyeol, setiap Sehun berada disamping Chanyeol, Sehun bersikap bar-bar.

Chanyeol membaca salah satu komentar EXO-L yang menurutnya memang sengaja membuat Sehun panas.

"KrisHo lebih baik. Bahkan Sulay lebih baik. Hunho? Aku lebih suka mereka terlihat abang-adik. Dibanding couple".

Chanyeol terdiam. Ia langsung menggelengkan kepalanya ke kamera, dan mengatakan dengan nada pelan meminta EXO-L berhati-hati. Karena, mereka telah tidak sengaja membangunkan singa yang kelaparan.

'''

Sehun membawa mobilnya dalam kecepatan yang diluar batas. Saat ini ia emosi dengan Chanyeol. Bahkan, sedikit kesal dengan EXO-L yang memanasinya.

Tanpa ia sadari, entah karena ia sangat emosi. Ia bukannya pulang ke apartemennya. Tapi, malah ke apartemen Suho. Memang sudah kebiasaan Sehun, kalau sedang emosi, sedang sedih, ia tidak sadar sudah di apartemen Suho.

"Masa bodoh".

Ia langsung turun dari mobilnya setelah ia parkir dengan benar. Ia segera masuk ke lobby. Setelah menanyakan keberadaan Suho pada resepsionis.

Sehun langsung berjalan menuju Unit Kamar Suho. Ia mengambil handphonenya, dan memberitahukan kepada manajernya, bahwa ia tidak pulang malam ini.

Sampai di unit milik Suho, ia memencet bel berkali-kali. Sudah menjadi kebiasaannya melakukanya.  Pintu terbuka dan memperlihatkan Suho yang kelihatannya habis mandi.

"Sehun?".

Sehun mendorong pintu agar dirinya bisa masuk ke apartemen. Membuat Suho bingung menatapnya. Suho mengunci pintu apartemennya.

"Sedang apa malam-malam begini, Hun? Kamu tidak lelah dengan jadwalmu?" tanya Suho bingung.

Suho meringis melihat keadaan Sehun yang sedikit berantakan. Rambutnya yang berantakan, kancing kemejanya yang terbuka, menunjukkan dadanya yang bidang. Tapi, masih wangi dan tampan.

Banyak perubahan di Sehun. Sedikit chubby dipipinya, rambutnya yang memanjang. Tapi, masih tampan.

Sehun melepaskan sepatunya dan ia lempar sembarang arah. Ia juga melepaskan jam tangannya, dan ia letakkan di meja.

"Hun, kamu kenapa diam saja?" tanya Suho.

Sehun menoleh dan menatap Suho dengan lembut. Tatapan yang sama seperti waktu mereka berpacaran. Suho mengedipkan matanya bingung.

"Kembalilah kepadaku, hyung" pinta Sehun.

Suho tercengang mendengarnya. Ia masih tidak mengerti apa yang Sehun bicarakan. Ia mencerna maksud dari Sehun.

Sehun gemas dan berjalan mendekati Suho. Tangan kanannya menarik tengkuk Suho, dan tangan kiri menarik tubuh Suho untuk lebih dekat kepadanya.

Sehun mencium bibir Suho dan memejamkan matanya. Ia tidak peduli jika Suho mendorongnya, menghajarnya. Tapi, mata Suho membulat dan terdiam. Suho bahkan menahan nafasnya.

Melihat Suho yang matanya mulai layu dan menutup matanya. Suho membalas ciuman tersebut. Munafik jika Suho tidak masih sayang pada Sehun.

Sehun tersenyum dalam ciumannya dan membawa Suho ke kamarnya. Ia letakkan Suho perlahan ke ranjangnya yang lumayan besar. Sehun melepaskan ciumannya, menatap Suho yang tidak berdaya dibawahnya. Dan mengukungnya.

"Aku ingin kamu kembali padaku, hyung. Aku minta maaf telah mengambil keputusan yang sangat jelas membuatku menyesal pada akhirnya. Jika kamu ingin kembali padaku, bersikaplah agresif seakan hyung menginginkanku.  Jika kamu menolakku, pukul dadaku sangat keras, agar aku bisa melupakanmu" kata Sehun lirih.

Suho menatap mata Sehun dan mencari kebohongan didalam sana. Tapi, ia sama sekali tidak menemukan kebohongan tersebut. Suho masih berharap Sehun kembali padanya.

Jika saja, Sehun tidak terus menghubunginya jam 1 malam, ia pasti sudah move on saat ini, dan benar-benar menganggap Sehun adalah adiknya.

Suho tersenyum lembut, matanya layu dan tangannya membuka kancing baju Sehun lebih terbuka. Memperlihatkan seluruh tubuh Sehun didepannya.

"Kalau begitu, lakukan malam ini" kata Suho.

Sehun tersenyum miring. Suho benar-benar membangunkan serigala didepannya.

TO BE CONTINUED