LISA POV
Aku menarik napas dalam-dalam di dalam mobil. Aku sudah mencoba untuk mendapatkan kembali akal sehatku selama lima menit. Aku merasakan emosi yang berbeda pada saat bersamaan. Aku marah pada diriku sendiri karena aku baru saja selingkuh dari istriku. Aku sedih karena Lia tidak pantas mendapatkan itu. Aku senang karena meskipun buruk, aku menikmatinya. Aku bingung karena bagaimana aku bisa merasa seperti itu dengan orang lain yang bukan istriku. Aku masih merasakan adrenalin mengalir di sekujur tubuhku, aku bisa mendengar detak jantungku dalam keheningan yang dalam itu. Aku merasakan kehangatan memancar dari tubuhku. Aku masih bisa merasakan ciumannya sampai ke rahangku. Aku akan jadi gila, sungguhan.
Aku tiba di rumah dalam waktu singkat. Setelah meninggalkan apartemen Ruby Jane, aku seolah-olah penuh energi lagi, dan aku harus menghabiskannya. Aku berjalan berjingkat dan memasuki kamar di mana aku melihat istriku tidur dengan nyenyak di ranjang kami. Aku tidak tahu apakah mengenakan dress sutra yang membuatnya sangat menarik malam ini atau fakta bahwa aku minum alkohol dan aku baru saja melakukan sesi intens dengan Ruby Jane. Aku naik ke tempat tidur dan mencium leher istriku. Dia mengerang dan menoleh ke arahku ketika aku tidak berhenti menciumnya dari bahu ke lehernya.
"Love... apa yang kamu lakukan?" Matanya masih setengah tertutup, dia mengusap rambutku dengan jarinya untuk membelaiku.
"Ayo kita lakukan itu..."
Malam ini, aku berada dalam keadaan di mana aku tidak tahu bagaimana mengidentifikasi diriku. Aku merasa seperti melakukannya dengan orang yang salah, tetapi ketika aku memikirkannya, aku merasa bersalah karena dia bukan orang yang tepat. Mungkin aku terlalu banyak bertanya pada diriku sendiri dan aku hanya ingin melakukannya dengan istriku, itu normal untuk pasangan. Tapi kenapa aku tidak bisa mengeluarkan dia dari kepalaku? Apakah aku tidak lagi mencintai Yaya? Apakah aku mencari pengalaman baru? Mengapa harus Ruby Jane?
--------
Kelap-kelip cahaya menembus jendela, dengan lembut membelai mataku dan aku mengerang saat merasakan sensasi kesemutan. Aku meraba tempat tidur untuk mencari bantal yang aku ambil untuk menutupi wajahku. Aku mengambil selimut untuk menutupi tubuh telanjangku karena terasa dingin. Aku secara sadar bangun tetapi tubuhku masih tertidur. Jadi aku bisa mendengar kicauan burung dan para tetangga saling mengucapkan selamat hari Minggu. Ketika aku bisa mengendalikan tubuhku secara perlahan, aku melepas bantal dan membuka mataku. Aku disambut oleh istriku yang berdiri di depan pintu. Dia mengenakan bathrobe yang menutupi dress sutra yang aku lemparkan ke lantai tadi malam. Dia menyeringai padaku dan bergerak ke arahku sebelum berbaring di sampingku di tempat tidur.
"Selamat pagi."
"Hei, selamat pagi juga untukmu."
"Apa yang terjadi kemarin malam?" Aku membeku karena pertanyaannya selama beberapa detik. Dia tidak tahu tentang Ruby Jane dan dia mungkin tidak tahu bahwa aku mengantarnya ke apartemennya, bahwa dia mabuk, dan bahwa kami hampir berhubungan seks. Tidak, dia mungkin tidak tahu semua itu. Dia tahu bahwa aku menemukan model untuk proyek tersebut tetapi dia tidak tahu bahwa gadis ini sekarang dekat denganku. Menurutku tidak ada gunanya memberitahunya sekarang, bukan?
"Apa maksudmu?" Aku bertanya dengan hati-hati. Mungkin saja aku bisa mengatakan sesuatu secara tidak sadar di bawah pengaruh alkohol, tetapi tadi malam aku tidak minum sebanyak itu.
"Tidak ada yang serius kecuali kamu membangunkanku pada jam 2 pagi untuk berhubungan seks. Dan apa yang membuatmu liar tadi malam, itu seperti kamu meminum vitamin."
"Kenapa? Tidak bisakah aku memiliki momen intim dengan istriku?" Aku meletakkan tanganku di pipinya yang lembut, dia memiringkan kepalanya untuk merasakan lebih banyak belaianku.
![](https://img.wattpad.com/cover/236956182-288-k192776.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sweet Devil - JENLISA (ID) G!P ✔
FanfictionRuby Jane adalah wanita seksi, percaya diri dan cerdas yang selalu berusaha untuk mengalami hal-hal baru. Suatu hari dia bertemu Lisa dan langsung merasa tertarik padanya tapi... Lisa sudah menikah dan dia memiliki anak dengan istrinya, Yaya. Apakah...