Hari berlalu. Tak ada perubahan yang berarti dalam kehidupan keluarga Kim. Pertengkaran kedua orang tua masih saja mewarnai hari hari Taehyung kecil. Bahkan Taehyung sekarang lupa kapan terakhir kali dia makan siang di rumahnya.
Karna tanpa dia sadari saat jam makan siang datang dia akan segera duduk di tangga depan rumah. Menunggu Jungkook datang menjemputnya untuk kemudian di ajak makan siang bersama Papa Jungkook.
" Kakak hari ini ada daging panggang "
" Kakak Papa masak sub jagung "
" Menu hari ini cumi saus manis "
Begitu setiap harinya Jungkook dengan senang hati mengajak Taehyung untuk makan di rumahnya. Dan Taehyungpun sudah tidak pernah lagi menolak.
****
Pagi itu kedai mie Jeon Jaehyun di datangi Jimin kecil dan Bibi nya. Tidak seperti biasanya Jimin akan datang bersama Ibunya jika berkunjung ke tempat Jeon Jaehyun.
Awalnya Jaehyun kira hanya kunjungan biasa. Tapi siapa sangka kunjungan Jimin kali ini adalah sebuah permintaan dari Ibunya.
" Maagkan saya Tuan Jaehyung. Saya terpaksa datang ke sini atas permintaan Jisoo adik saya " ucap Bibi Jimin yang ternyata adalah kakak kandung Ibunya.
" Memangnya Jisoo kemana Nyonya "
Bukannya menjawab Bibi Jimin malah mengeluarkam selembar kertas dari dalam tasnya kemudian menyerahkannya pada Jaehyun. Jaehyun menerima kertas itu dengan perasaan was was. Beribu pertanyaan langsung menari di kepalanya.
Apa yang terjadi sebenarnya pada Jisoo ?
" Saya hanya di minta untuk datang kesini membawa Jimin ke pada Anda. Selebihnya mungkin surat itu yang akan bisa menjelaskan segalanya " Ucap Bibi Jimin lagi dengan wajah sendu.
Sementara Jimim hanya memandang Jaehyung dengan raut tak terbaca. Tidak seperti biasanya yang selalu tersenyum ceria.
Perlahan Jaehyun membuka surat itu lalu membacanya.
Tuan Jeon Jaehyun
Sebelumnya saya mohon maaf yang sebesar besarnya atas kelancangan saya menyuruh Kakak saya menemui Anda. Sungguh saya tidak tau lagi kenama harus minta tolong selain kepada Anda karna saya tau Anda adalah orang berhati mulia.
Tuan Jaehyun
Tolong ! Jaga dan peliharah Jimin. Anggaplah dia seperti anak kandung anda sendiri.Maaf jika permintaan saya ini keterlaluan
Tapi saya terpaksa melakukannya karna saya harus pergi keluar negri. Saya sudah tidak sanggup lagi hidup menderita Tuan. Untuk itu saya harus bekerja sekalipun itu harus meninggalkan anak saya.Dan satu hal lagi,
Tolong pinjamkan saya uang 100won. Untuk saya pergunakan selama saya mencari kerja di negri orang.Maaf jika ini merepotkan Anda. Tapi saya tidak tau kemana lagi akan meminta tolong.
Saya mohon kepada Anda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Go Ahead (Remake) vminkook
Short StoryMereka yang harus di rela di tinggal ibu masing masing menjadikan mereka tumbuh dan besar bersama sebagai sebuah keluarga. Dibumbui rasa persaudaraan dan cinta Remake drama Go Ahead