Enthusiast

• jake..

"Liat gw" ucap Jake. Theresa pun menatap Jake.

"Gw suka sama lo ra" ucap Jake. Theresa diem dengan muka kebingungan.

"H-hah?"

"Jake suka sama Era" ucap Jake.

"K-kok bisa?" ucap Theresa masih kaget.

"Aneh banget pertanyaan lo ra, ya bisa aja orang hati gw yang milih lo. Gw gak minta lo buat jawab sekarang kok, gw tau lo kaget, pikirin aja dulu baik baik" ucap Jake. Theresa cuman diem dan kembali ke posisi awalnya sembari menatap kearah luar jendela. Jake pun kembali melajukan mobilnya.

Sesampainya didepan rumah Theresa. Theresa seperti ingin mengucapkan sesuatu, tapi ditahan.

"Kenapa? Ngomong aja" ucap Jake yang sadar akan itu.

"Maaf Jake, gak seharusnya kita kayak gini" ucap Theresa lalu beranjak keluar dari mobil Jake tapi tangannya ditahan Jake.

"Maksud lo?" tanya Jake.

"Gw gak bisa bales perasaan lo, Maaf" ucap Theresa lalu keluar.

🍭🌈

Disaat itu juga hp Sunghoon berdering berkali kali, ada telfon dan pesan masuk dari Jake dan Theresa.

"Ini anak berdua kenapa sih ribut banget dari tadi" gumam Sunghoon yang belajarnya terganggu. Sunghoon membuka room chat Theresa terlebih dahulu.

.........

Resaa

Resaa
|Sunghoon...
|Sibuk gak?

Sunghoon
Cepet siap siap|

.........

Sunghoon tau kalau typing Theresa belakang nya udah ada titik titiknya pasti Theresa lagi ga baik baik aja.

Sunghoon langsung nutup bukunya, ngambil jaket dan keluar bawa mobilnya pergi kerumah Theresa.

Sesampainya dirumah Theresa, dia ngeliat Theresa yang duduk ditangga pekarangan rumahnya.

"SA! ngapain diluar! Mana pake baju tipis gak ngerasa dingin!?" marah Sunghoon yang ngeliat Theresa duduk sendirian di malam yang cukup dingin ini, Sunghoon ngelepas jaketnya dan memakaikan nya di bahu Theresa.

"Saaa!?" ucap Sunghoon yang ngeliat Theresa dari tadi nunduk. Sunghoon sadar saat mendengar Theresa sedikit terisak.

"S-sunghoon..." ucap Theresa mendongakkan kepalanya menatap Sunghoon, matanya merah berair.

Sunghoon langsung meluk Theresa.

"Kenapa sa? Maaf gw dateng marah marah" ucap Sunghoon.

"Mau masuk gak?" tanya Sunghoon.

"Ke rumah lo" ucap Theresa.

"Rumah gw rame sa" ucap Sunghoon.

"A-apart.." ucap Theresa.

"Besok sekolah, mau pulang jam berapa? Dirumah aja ya? Gw temenin sampe lo tidur okayy..." ucap Sunghoon mengelus pucuk kepala Theresa. Sebelum mengangguk Theresa sempat menatap Sunghoon sebentar. Akhirnya Theresa sama Sunghoon masuk.

"KENAP-"

"Sttt ntar aja kak" bisik Sunghoon. Kak Clarissa kaget ngeliat muka Theresa yang abis nangis.

"kenapa dia?" bisik kak Clarissa membuntuti Sunghoon dari belakang.

"Nanti Sunghoon ceritain, udah sana" ucap Sunghoon mendorong kak Clarissa pelan.

Theresa jalan menuju kamarnya, Sunghoon cuman ngekor dari belakang.

"Laper gak?" tanya Sunghoon. Theresa cuman geleng geleng sambil naik keranjangnya.

"Gw ambilin air putih yaa?" tawar Sunghoon. Theresa ngangguk. Sunghoon pun segera turun untuk mengambilkan air ke Theresa.

Drrtttt.. Drrtttt.... Drrttttt.....

Jake Sim is Calling you..

"Kenapa Jake?"

"Kerumah Theresa sekarang"

"Iya, gw dirumahnya. Kenapa? Jangan jangan-"

"Iya"

"LO APAIN?"

"Maaf, gw cuman ngungkapin perasaan gw doang hoon, apa gw kecepetan yaa?"

"A-apa?"

"Gw suka sama Theresa"

"A-lanjut nanti ya Jake, Theresa manggil gw"

Sunghoon mematikan panggilan itu secara sepihak. Sunghoon langsung buru buru ngambil air putih trus balik ke kamar Theresa.

"Sa.." panggil Sunghoon. Theresa cuman natap Sunghoon sambil ngangkat kedua alisnya.

"Jake?" tanya Sunghoon. Theresa langsung nunduk.

"It's okay sa.." ucap Sunghoon langsung meluk Theresa.

"Besok berangkat sama gw, gw bisa kok agak siangan" ucap Sunghoon.

"Gw gak nyangka hoon.." ucap Theresa.

"Gw kira Jake bener bener tulus temenan sama gw" ucap Theresa.

"Emang dia bilang kalau dia temenan sama lo karena dia suka sama lo dari awal?" ucap Sunghoon. Theresa cuman diem.

"Salah gw ya hoon?" tanya Theresa.

🍭🍑✨🌈🌠

Next?

Jangan lupa ⭐ dan 🐾nya gaiss!