Alzerynka

●|Bertemu|●

Hari ini lapangan basket Sma Megantara dipenuhi ratusan siswi Megantara, lantaran para inti Vidar's sedang bermain basket. Kan sayang kalau gak ditonton.

Banyak siswi yang memekik histeris saat melihat idola mereka memasukkan bola kedalam ring basket.

"Reynan ganteng banget sih"
"Duhh,Varo pengen gue karungin rasanya"
"Galang sama Reza keren "
"Defran cool banget uhuy"
"Gue rela jadi selingkuhan Yudha deh"

Vania yang mendengar teriakan salah satu siswi pun langsung mendengkus kesal "enak aja dia mau jadi selingkuhan nya my boyfriend"

"Dasar alay banget deh cuma kayak gitu aja sampai teriak histeris gitu " gumam Zeryn kepada para cewek yang memekik girang. Kurang belaian iyuhh! 

Rissa yang mendengar gumaman Zeryn pun menoleh "wajar sih secara mereka ganteng banget tapi gak gitu juga kali, berasa ngeliat cewek kurang belaian"

"Itu si Galang ngapain lah pake tepe-tepe segala "kesal Dila saat melihat Galang mengedipkan sebelah matanya pada salah satu degem. Tanda cemburu kayaknya nih?

"Fuckboy beraksi mah gitu "ketus Rissa

Vania yang kesal melihat Yudha dikerumuni kaum hawa pun menarik temannya menuju inti Vidar's sambil membawa aqua serta tisue yang sebelumnya sudah dia beli tadi.

"Ehh kenapa gue ditarik sih,Van " kesal Dila sambil melepas tarikan Vania

"Itu si Yudha lagi di godain sama tante-tante girang "balas Vania kesal setengah mati. Yaiyalah kesal Orang itu doi gue geh!

Temannya pun pasrah ditarik oleh Vania yang mungkin sebentar lagi akan mengamuk dan berubah menjadi macan betina.

Sampai di tempat yang diduduki inti Vidar's, Vania langsung menerobos kumpulan siswi yang mengerumuni pacarnya sambil berteriak "WOY MINGGIR!GUE PACAR NYA MY HONEY YUDHA MAU LEWAT KALIAN PARA TANTE GIRANG SILAHKAN PERGI SEBELUM GUE NGAMUK "

Para siswi yang tadi mengerumuni inti Vidar's pun mulai menjauh dan menuju kelas masing-masing. Daripada liat macan betina ngamuk kan ngeri,bree.

Yudha yang melihat pacarnya berteriak kesal pun terkekeh geli. Lucu sekali,pikirnya.

Setelah berada disamping Yudha, Vania pun langsung memberikan aqua yang dipegangnya lalu mulai membersihkan keringat sang pacar.

"Mending kamu jadi jelek ajalah daripada ganteng nanti banyak yang suka sama kamu "desis Vania setelah membersihkan keringat Yudha

Yudha langsung menoleh lalu menatap dalam manik mata Vania membuat si empu salah tingkah dibuatnya, "Kalau banyak yang suka sama aku tapi aku nya cinta sama kamu,mereka bisa apa?" Sa ae lo kaleng rombeng!

Galang yang malas melihat adegan uwwu pun berkata "gausah ngebucin mulu lo,Yud " gue kan iri,sat!

Vania serta Yudha langsung menatap nyalang Galang "Makanya cari pacar "
kok ngeselin sih kesannya?

Galang yang mendengar ucapan mereka yang mengejeknya langsjng memasang ekspresi cemberut  "enak banget lo ngomong yahh,emang dikira nyari yang setia itu gampang? "

"Dihh,santai kali kok ngegas "sewot Vania

Mereka yang menonton malah tertawa senang melihat Galang yang memasang ekspresi cemberut.

Reza yang sedang tertawa baru menyadari jika ada satu orang yang asing dimatanya "lah ini bidadari darimana?" Tunjuk nya ke Zeryn

Sontak semua perhatian tertuju kepada gadis cantik yang sedang tertawa disamping Dila.

"Ohh,dia ini teman baru kita namanya Zeryn "Dila pun mengenalkan Zeryn kepada inti Vidar's

"Jadi dia murid barunya?cantik banget! Gue Reza tapi kalau mau panggil sayang juga boleh kok "ujar Reza sembari mengedipkan sebelah matanya menggoda. Playboy beraksi nih.

"Nah kalau gue Galang yang paling ganteng seantero sekolahan ini "ujar Galang dengan kekehan diakhir nya. Pede kali kau bang.

"Gue Yudha sekaligus pacar Vania "

"Gue Sevaro Hendrawan biasa dipanggil Varo "

"Defran"

"Rey"

☆☆☆

"Bang,Lion ngajakin balapan ditempat biasa"

Ucapan yang dilontarkan Ryan - salah satu anggota Vidar's pun membuat keenam inti Vidar's menghentikan kegiatan mereka masing-masing.

Reynan yang tadinya asik bermain game langsung mempouse game nya dan meletakkan handphone nya di saku jaket kebanggaan Vidar's  "jam berapa?"

"Jam duabelas malam, bang "balas Ryan tanpa menatap manik mata Reynan yang sedang berkilat tajam bak elang.

Ryan pun langsung bergegas pergi setelah memberi informasi yang diberitakan oleh salah satu inti Lion.
Lion sendiri adalah musuh bebuyutan Vidar's yang selalu terobsesi untuk mengalahkan Vidar's.

"Lo terima?" Tanya Reza dengan muka serius. Jangan salah bila sudah menyangkut Vidar's maka anggota Vidar's yang biasanya bertingkah konyol akan berubah 180°.

Reynan pun menoleh ke Reza "ada alasan buat gue gak nerima?"

"Bukan gitu tapi kan geng Lion itu selalu licik yaaa kita taku- " Galang mulai bersuara tapi terhenti oleh suara Reynan

"Lo ngeremehin gue?!"

Galang yang ditatap tajam langsung gelagapan dibuatnya "eh gak gitu maksudnya kita harus hati-hati, lo tau kan kalau Lion itu licik banget?jangan sampai kejadian kayak bang Ardan keulang lagi"

Sontak keinti Vidar's yang asik dengan pemikiran sendiri pun langsung menoleh ke Galang karena membahas tentang "Ardan".

Ardan adalah mantan ketua Vidar's angkatan 21 yang mengalami kecelakaan saat balapan dengan geng lain. Kejadian itu terjadi sekitar dua tahun yang lalu, sampai sekarang anggota Vidar's tidak ada yang tau dimana Ardan dirawat.

"Percaya sama gue kalau gue bakalan balik dengan membawa bendera kemenangan buat Vidar's " ujar Reynan meyakinkan Vidar's

Inilah sisi Reynan yang disukai oleh anggota Vidar's selain tegas dan pemberani,Reynan juga bersifat pantang menyerah.