Happy Reading❣️
********
Aurel dan sela menahan nafas saat guru bk kedalam kelas mereka untuk memeriksa kelas mereka
Keduannya berusaha untuk tidak menimbulkan suara apapun agar tidak ketahuan
Setelah guru bk keluar akhirnya mereka berdua dapat menghela nafas lega"anjirr hampir ketahuan"ucap sela dengan lega,aurel mengangguk menyetujui perkataan sela
Mereka berdua akhirnya pergi ketempat duduk mereka yang berada di deretan ke 3Aurel menaruh susu ultra milknya yang sudah habis di kolong meja,dan mengambil 1 lagi kotak susu yang berada di kantung tasnya
Sama dengan sela,ia juga mengambil 1 kotak susu untuk di nikmatiAkhirnya kedua nya larut dalam meminum susu sampai terlelap,karena mengantuk
********
"AURELLL, SELAAA BANGUNNN"sela dan aurel sontak duduk dengan tegak akibat gedoran di meja mereka dan suara cempreng milik ibu Sinta (wali kelas aurel dan sela)
"kalian berdua ini,cuma tidurr terusss"aurel dan sela hanya menatap malas kearah ibu sinta yang mengomel tidak lupa tatapan tajamnya membuat mereka ngeri sendiri
"maaf bu"cicit aurel ketakutan,padahal dalam hatinya jiwa bar bar nya meronta ronta untuk membalas perkataan gurunya itu
"orang cantik harus banyak bersabar"ucap aurel dalam hati untuk menyemangatinya
Ibu sinta tidak melanjutkan sesi mengomelnya,ibu sinta langsung saja pergi ke depan untuk menenangkan dirinya,ia takut nanti wajahnya keriput dan nanti kelihatan tua
"baiklah anak anak,jadi sekarang kita akan melanjutkan pembelajaran kemarin mengenai....."dan bla bla seluruh murid sungguh bosan,ada yang mengobrol dengan suara kecil,ada yang makan diam diam,dan ada yang fokus belajar
Skip
Kringgg kringg
Suara bel istirahat bagaikan suara indah menurut para murid murid,
Wajah suntuk mereka di gantikan dengan wajah sumeringah
Membuat ibu sinta mencibir pelan"baiklah anak anak sampai disini dulu,jangan lupa membuat pr nya"seluruh murid mengganguk dan mulai membereskan bukunya dengan segera
Setelah ibu sinta keluar,seluruh murid pun keluar untuk mengisi perut mereka
"makan yuk"ucap aurel dan di setujui sela dengan gembira
Setelah mengambil 1 kotak susu, aurel dan sela langsung pergi ke kantinKantin
Aurel dan sela celinguk celinguk untuk melihat ada tempat yang kosong untuk mereka duduki
Setelah mendapat tempat duduk,keduannya langsung memesan makanan dan minuman"sel lo beli makanan gih gw lemes nih,gw pesen sandwich,sama mie pedess"ucap aurel dengan ekspresi lelah dan lapar,membuat sela mendengus
Memang sepupunyanya ini banyak dramaSela langsung pergi memesan makanan untuknya dan aurel
Aurel tersenyum senang,karena ia tak perlu berdesak desakan
Sekarang yang ia lakukan hanya perlu menungguSetelah beberapa menit,sela datang membawa nampan berisi makanan
"makasih sel"ucap aurel dengan dramtis membuat sela memasang wajah jijik,
Aurel hanya tertawa melihat ekspresi sela,
Akhirnya keduannya menikmati makanan dengan sesekali melempar candaanSetelah menghabiskan makanan,keduanya langsung minum susu kotak mereka dengan nikmat,
Mereka berdua memutuskan untuk kekelas sambil meminum susunya,tidak lupa juga membayar makanan mereka.*********
Aurel dan sela kini sedang berada di halte bis menunggu jemputan mereka masing masing
Tak lama jemputan sela pun tiba"bareng yuk"sela menawarkan aurel untuk pulang bersamanya
Aurel menggeleng dan memberikan senyum terbaiknya"yaudah deh,gw duluan ya"Sela melambaikan tanganya kepada aurel saat telah berada di dalam mobil ayahnya,setelah itu mobil sela langsung melaju sampai hilang dari pandangan aurel.
Aurel menunggu cemas ayahnya,yang tidak muncul dari tadi pasalnya ini sudah jam 5:30 membuat jalanan sepi
Aurel menyesal menolak tawaran sela tadi"aurel"aurel yang merasa namanya dipanggil pun langsung melihat ke arah yang memanggilnya
Alangkah terkejutnya aurel saat mendapati ketua basket yang memanggilnya
Jantung aurel berdetak kencang melihat ketua basket tersebut kearahnya"lo belum pulang?"tanya arga sambil menatap intens aurel,membuat aurel salting dan merona
"nunggu jemputan"aurel harus tenang menghadapi arga
"mau gw antar?"tawar arga membuat aurel rasanya ingin pingsan saja,sungguh jika aurel berada di kamarnya sekarang ia pasti akan berguling guling,berjoget joget akibat saking senangnya
"ngak ngerepotin?"tanya aurel dengan berusaha bersikap tenang
"ngak lah,ayo"arga mengelurkan tangganya untuk mengajak aurel pergi ke tempat motornya yang tidak jauh dari mereka
aurel dengan gugup memegang tangan arga.
Setelah sampai disamping motor arga,
Arga langsung naik dan memakai hem tidak lupa juga memberi kode kepada aurel untuk naikTapi aurel tetap diam membuat arga bingung
"kenapa belum naik?"
"eumm"aurel mengeratkan tangannya yang berada di tali tasnya
Dahi arga menyerit bingung"em rok aku pendek "aurel langsung merona setelah mengatakan itu
"ooh"arga menahan tawa agar tidak keluar,ia langsung saja mengeluarkan jeket jeans nya
kek gitu yaa guys)
Arga turun dari motor dan memakaikan jeket itu di pinggang aurel membuat aurel hampir pingsan karena kebaperann
"udah?"tanya arga dan diangguki oleh aurel, setelah itu arga naik ke motor sport merahnya dan memberi kode untuk aurel agar segera naik dan aurel pun naik dengan ragu ragu dengan memegang baru raga
Setelah dirasa nyaman arga pun mulai melajukan motornya membelah sore
Selama perjalan keduannya hening,
Sampai tiba tiba arga memecah keheningan tersebut"rumah lo dimana?"tanya arga
"jalan angrek, blok c"raga memangguk mengerti dan mulai melajukan kecepatan motornya karena sebentar lagi akan maghrib
Akhirnya keduannya sampai di rumah aurel,dengan bantuan bahu arga, aurel turun dengan selamatt
"makasih"ucap aurel dengan tersenyum,sejenak arga tertegun melihat senyum aurel yang benar benar indah
"mau mampir dulu kak?"sebenarnya aurel hanya basa basi saja
"ngak usah,kapan kapan aja"ucap arga
"gw cabut duluan"aurel menganguk dan secepat kilat motor raga sudah tak ada lagi di hadapan aurel
Aurel langsung masuk kedalam rumahnya
Tidak lupa memberi salam.Setelah berbincang sedikit dengan kelurganya aurel langsung masuk ke kamarnya untuk istirahat dan mengerjakn pr nya
**********
See you next chapter
@anitahamzah
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary Aurel
JugendliteraturKehidupan Aurel yang dulu bahagia,humoris, dan penuh dengan canda tawa kini berubah 180 derajat Kehidupannya yang dulu bahagia kini tergantikan dengan kebencian,luka dan tangisan Kebencian,kebencian,dan kebencian mendominasi tubuh aurel,tidak ada l...