"Hari ini rencananya kita mau selesai malam, kasian kan orang manis kayak kamu harus nunggu"
"Ish! Apa sih kak!"
Younghoon terkekeh, iya mengusak lembut rambut hitam pemuda manis di depannya yang tengah menatapnya galak, namun ia bisa melihat rona merah menjalari pipi hingga telinga pemuda tersebut. Menggemaskan, Younghoon tersenyum kecil.
"Serius, nanti pulang sendiri nggak papa kan?"
"Iya kak! Tapi nanti makan siang bareng ya?"
Younghoon menurunkan tangannya, ia menatap pemuda manis tersebut sambil menghela nafas. Kedua matanya menunjukan kegelisahan, namun ia berusaha menutupinya.
"Hari ini jangan dulu ya? Kakak bener - bener sibuk"
"Yah, yaudah deh, nanti aku main ke taman belakang aja sama Chanhee"
Sebenarnya Younghoon tidak tega saat melihat binar di kedua mata jernih tersebut meredup, ia sedikit merasa bersalah.
"Maaf ya Changminie"
Changmin mengangguk, ia menatap pemuda di depannya yang berbalik, bersiap untuk melangkah menjauh. Sebelum tangannya meraih ujung almamater yang dikenakan Younghoon, membuat permuda tersebut menoleh dengan tatapan bertanya.
"Hati - hati ya kak! " ujar Changmin lalu tersenyum manis.
Younghoon lagi - lagi terkekeh, pemuda di depannya ini memang sangat manis dan menggemaskan. Ia mengangguk lalu kembali berbalik dan benar - benar berjalan menjauh. Meninggalkan Changmin yang bergumam seiring dengan senyumannya yang menghilang.
"Aku sayang kakak"
.
.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
Bel pertanda istirahat berdering dengan kencang, bagai alunan musik yang indah di telinga para siswa yang kini berhamburan keluar kelas. Berlomba untuk mengisi kembali tenaga mereka yang terkuras karena pelajaran tadi. Tidak berbeda dengan Changmin yang sekarang tengah berjalan menuju meja di pojok kantin dengan nampan berisi makan siangnya.
