Baby Bear | KookV

di rumah aja- 6

"Mas~" rengek Taehyung dari seberang telepon. Jam sudah menunjukkan pukul setengah enam setelah satu jam setengah meninggalkan kediaman Kim.

"Iya dek, apa hm?" Jantungnya tak beraturan saat mendengar rengekan gemas dari Taehyung.

"Tadi adek bobo ya?" Taehyung manyun.

Gelak tawa Jeongguk keluar, "iya, kenapa hm?"

"Ish, adek malu tau~"

"Kenapa harus malu hm?"

Setelah sepuluh menit mereka mengobrol melalui sambungan telepon, Taehyung duduk di meja belajarnya setelah mengambil plastik dari toko buku saat tadi bersama Jeongguk.

Mengeluarkan buku untuk journal, dan beberapa alat seperti; brush pen, washi tape, kertas origami bermotif, beberapa stiker dan alat lainnya.

Membuat judul di kertas polos bersama brush pen nya yang sudah di ombrey, memberikan shadow di setiap huruf. Merobek kertas origami berwarna pink soft. Lalu menempelkannya pada kertas di buku journal, begitu juga dengan judul yang sudah ia bikin. Menempelkan beberapa stiker di dekat judul, lalu muklai mencatat apa yang ingin dia tulis pada buku journalnya. Menggambar beberapa karakter kartun menggemaskan sebagai pelengkap.

|||||||||||||||||||| BABY BEAR ||||||||||||||||||||

Taehyung menghembuskan napas saat sudah selsai membuat journal, menyenangkan. Keluar dari kamar dan turuk ke dapur untuk mengambil susu pisang kesukaannya.

Tetapi saat tangannya sudah membuka kulkas, "Mas Gyeom! susu pisangnya adek mana ih?!" teriaknya kesal, hampir ingin menangis saat tiba-tiba suara Jeongguk terdengar di gendang telinganya.

"Ini mas bawain, mau es krim juga?"

Taehyung membalikkan badan dan tersenyum ceria. "Mau!" 

"Nih," memberikan kantong plastik belanjaan kepada Taehyung. "Yugyeom keluar bentar, jadi mas main kesini deh." jelasnya.

Taehyung hanya mengagguk tak peduli, meminum susu pisangnya sambil melangkah untuk duduk di sofa ruang keluarga.

"Mas duduk sini~"

"Iya dek," duduklah di sebelah macan kecil.

Taehyung langsung menidurkan kepalanya di paha Jeongguk, "Mas, adek bosan~" manyun setelahnya.

Jeongguk mengangkat sebelah alisnya, "Mau main, hm?"

"Main apa?" tanya si manis sambil menjilati es krim.

'Main kuda-- sial.'

Hampir saja Jeongguk memikirkan hal mesum, "Nonton ini aja." segera mengeluarkan ponsel di dalam kantong celananya dan membuka aplikasi untuk menonton video.

Taehyung yang melihatnya langsung merebut ponsel Jeongguk dan mulai memomton video bertema ketiga saudara beruang. Ia sangat menyukai si 'panpan' katanya.

"Adek suka panpan, mas. Kalau mas suka yang mana?"

"Mas suka yang ini." diciumlah pipi gembil Taehyung yang langsung menyemburkan rona merah.

"Ih! pipinya adek 'kan belepotan." ucap Taehyung sembari duduk dan membersihkan sisa es krim yang hampir mengering di sekitar bibir dan pipi.

"Dasar bayi, makan aja masih belepotan." Jeongguk menggeleng-gelengkan kepala. Dibalas dengan Taehyung yang manyun kayak bebek.

"Apaan manyun-manyun? kayak bebek tau gak." ujar Jeongguk ngasal yang langsung di beri pukulan bertuni-tubi oleh gebetannya.

Sudah hampir dua jam mereka menonton kartun, Taehyung sih sebenarnya yang menonton. Jeongguk cuma sibuk ngusapin kepala si macan.

"Mas, mas Gyeom kemana ya?" tanyanya sambil dongakin kepala natap Jeongguk.

"Gatau, coba sini mas telpon dulu." mau ambil hp malah di rebut lagi sama Taehyung. Untung Jeongguk bucin nan sabar.

"Gamau! mau nonton panpan lagi." katanya manyun sambil membuat posisis nyaman pada paha Jeongguk.

"Ntar batrenya habis loh, dek." Jeongguk sebenarnya nggak peduli batrenya habis apa nggak, dia cuma iseng.

"Uh?" dongakin kepala lagi sambil natap Jeongguk lucu. Pengen cubit aslinya, tapi Jeongguk sok cool.

"Tapi adek mau nonton lagi~" manyun.

"Mas cuma bercanda, sayang." alhasil dia yang ga betah pada aksi gebetannya, langsung nyerbu Taehyung sama kecupan gemes di seluruh muka dedek manis.

-navael

udah segini cukup kali ya? hehe, dadah ketemu lagi kapan kapan. makasih yang udah baca, komen, sama vote. thankiee