Is Possible❤

Only You

"Ya buat diajarin lah, emang buat apalagi" Kataku dengan nada sedikit keras.
 
"Eh santuy Al" Kata Helda diseberang sana

"Ya sudah " Kataku sembari memutus sambungan telepon (bukan memutuskan hubungan ya😁😁)

Skiip....Malamnya

Aku yang sedang konsen belajar ilmu pasti(alias Mtk) dikejutkan dengan suara adikku yang cemprengnya tingkat dewa...

"Kaaaakaaaa...1+1 berapa?" Tanya adikku.( btw adikku baru kelas 1 sd)

"Hasilnya 2 dek" Jawabku tanpa melihat adikku yang disamping.

"2+2 berapa?" Tanyanya lagi
Aduh ini kalau seandainya bukan adikku sudah ku antar kekuburan, serahkan ke mbak kunti😂

"4 deeeekkkk" Jawabku dengan jengkel

"Kok kaka tau sih" Tanyanya lagi
ALLAHUAKBAR.....DOSA APA HAMBA BISA PUNYA ADIK SEPERTI INI YA TUHAN...TERANGKANLAH....😢😢

"Ya tentu tau lah dek, kaka kan juga sekolah. Udah kamu sana deh jangan ganggu kaka" Kataku dengan nada mengusir.

Pergi deh dia kearah mamaku yang sedang sibuk dengan alat dapurnya.

"Mamaaa, kaka ngusir aku" adunya
(Astaga malah laporan dia. Siap- siap kuping lepas)

"Almaaaaa kamu apain adik kamu. Dia cuma mau tanya malah kamu usir. Durhaka kamu sama adik sendiri baru tau rasa..bla bla bla blaa" pencerahan dari mamaku yang panjang×lebar×tinggi.

Setelah acara pencerahan telah selesai😂Aku langsung masuk kekamarku dan mengunci pintunya. Takut-takut tuh anak muncul lagi.

#Pagi 06:00

(Ting ting ting ting....)Suara alarm😂

Tidak kupedulikan suara alarm yang terus menggema. Eh selang beberapa menit tuh alarm mati sendiri. Ya udah lanjut tidur lagi (bukan murid teladan)😆😆

"Sampai kapan kamu terus tidur. Sudah pukul 7 ini" Ucap seseorang yang reflek membuatku membuka mata. Bukan karena suara yang misterius itu yang membuatku terbangun melainkan kata-kata oleh seseorang tadi..

"Hah sudah jam 7? Mati aku" Reflek aku berteriak dan mencoba melihat jam weker disamping tempat tidur. Disana masih tercetak dengan jelas pukul 06:10😅

"Astagah.Hampir saja aku jantungan" Ucapku sambil melihat sekeliling kamarku.

"Eh iya tadi kan ada yang bilang sudah pukul 7. Orangnya mana ya?" Kataku penasaran. Semenit kemudian aku ingat tuh suara pasti dari yang bernama ole-ole😑

"Dasar ceroboh" Kata seseorang didekatku. Seketika itu aku terkejut karena hantu ini sangat dekat denganku. Sekitar 10 centi saja.

"ASTAGAH. HANTU TIDAK TAU AKHLAK" Kataku berteriak yang sontak saja membuat mamaku datang kekamar

"Kenapa Alma, berteriak kayak gitu. Masih pagi lho ini" Kata mamaku dengan muka agar marah sih sebenarnya.

"Maaf ma. Tadi kakiku terbentur meja belajar" Jawabku asal bunyi

"Ya sudah. Kamu bersiap dulu. Setelah itu turun kebawah, kita sarapan" jelas mama.

"Oke ma" jawabku.
Ketika mamaku sudah keluar aku langsung melirik tuh hantu.

"Kenapa? Muka kamu kalo ditekuk kayak gitu mirip boneka annabelle tau nggak" si hantu itu ngeledek

Hantu memang tidak pernah merasa bersalah ya. Dasar hantu tidak peka😡

"Cantik gini dibilang boneka annabelle" Kataku bersungut ria

"Hahahahahahaha kalau kamu tersenyum itu baru namanya cantik. Kalau muka ditekuk kayak gitu kamunya jadi jelek" Tuturnya yang membuatku sedikit tersipu (Dia bilang apa? Cantik? Rasa melayang)😁

"Aku ingin melihat kamu tidur. Makanya sejak malam tadi aku disini" Katanya yang seketika itu membuatku terkejut.

"Hah. Jadi kamu sejak malam tadi disini?" Tanyaku penasaran. Untuk apa coba melihat orang saat tidur. Benar-benar tak ada kerjaaan nih hantu.

"Iya. Saat pertama kamu menutup mata malam tadi" Jawabnya yang membuatku benar terkejut dan berpikiran aneh-aneh.

"Jangan berpikir macam-macam. Aku hanya ingin memperhatikanmu saat tidur" Tuturnya.

Ketika dia berkata seperti itu, aku mulai merasakan gugup dan entah kenapa jantungku seperti lari maraton terus disambung lari gawang ( cape donk😂😂)

"Kenapa?" Tanyaku semakin penasaran mengenai jalan pikiran nih hantu

"Saat tertidur kamu kalem, saat sudah bangun kamu liar. Jadi aku lebih suka melihat kamu tidur daripada berbicara tidak jelas" katanya.

Oke sudah jelas nih hantu hobi meninggikan orang terus habis itu dihempaskan lagi kedasar sumur (kejam😑)