Part 10

6.4K 171 7
                                    

CERITA INI MURNI REMAKE DARI CERITA MIDNIGHT FANTASY MILIK aileen94_

Saya hanya mengganti tokoh menjadi ChanBaek

---

Baekhyun menyerah mencari baju yang muat untuk ukuran perutnya. Kecuali atas perintah Chanyeol, ia akan memilih telanjang. Lagipula ia tidak akan keluar dari rumah ini, bahkan untuk beranjak dari kamarnya saja Baekhyun begitu malas. Jadi tidak menjadi masalah baginya berkeliaran di rumah dalam kondisi telanjang.

Kandungannya sudah 9 bulan lebih. Perutnya semakin besar dan kencang, dan kelima bayinya bergerak begitu aktif tanpa mengenal lelah. Baekhyun nyaris berpikir kelima bayi ini mampu mengoyak perutnya kalau saja Siwon tidak menenangkan dengan penjelasan bahwa rahimnya cukup tebal dan kelima bayinya memang begitu aktif.

"Apa aku perlu menambah stok pakaian untukmu?" tanya Chanyeol ketika ia pulang dan menemukan Baekhyun hanya terbungkus selimut sebatas perut.

Baekhyun menghampiri Chanyeol dengan susah payah, mengerat selimut tebal untuk membungkus tubuh telanjangnya.

"Memangnya kau keberatan melihat tubuh telanjangku?"

Tidak. Tentu saja tidak. Tubuh seksi itu dan perutnya yang semakin besar menambah daya tarik Baekhyun. Chanyeol sungguh tergila-gila padanya.

"Tidak. Tidak sama sekali" sahut Chanyeol cepat.

Tangan pria itu mulai bergerak menyentuh bahu telanjang Baekhyun. Putih kulitnya begitu menggoda, bersih dan seakan suci.

"Tapi aku takut akan mengukungmu di ranjang seharian penuh" lanjut Chanyeol, terdengar bergurau tapi ia benar-benar serius.

Baekhyun tertawa pelan, melonggarkan selimutnya sampai hanya membungkus perut. Payudaranya yang bengkak dan sintal menyembul dari sana, membuat perhatian Chanyeol terpusat padanya.

"Sudah minum obatmu kan?" tanya Chanyeol yang tahu-tahu tangannya sudah hinggap di puting Baekhyun. Sekedar menyentuh puting Baekhyun yang senantiasa keras.

Baekhyun mengangguk sekali. Menikmati sentuhan lembut Chanyeol pada kulit sensitifnya. Namun itu tidak bertahan lama, ketika kakinya terasa pegal, tidak mampu menopang tubuhnya yang makin berat.

Chanyeol tertawa pelan ketika Baekhyun memegang lengannya. Ia tahu kekasihnya itu sudah tidak sanggup berdiri lama-lama. Wajar memang untuk ukuran perutnya yang semakin besar. Apalagi harus Chanyeol akui, kehamilan Baekhyun tidak pernah membuat tubuhnya melar, hanya perutnya yang bertambah besar. Bentuk tubuhnya masih —nyaris— sama seperti sebelumnya. Yah, mungkin bertambah sedikit.

"Duduklah"

Chanyeol menggiring Baekhyun duduk di tepian ranjang. Kemudian beranjak mencari pakaian yang setidaknya masih mampu menutup bagian sensitif Baekhyun. Tidak banyak yang bisa Chanyeol temukan, hanya sebuah kemeja besar panjang yang bahkan tidak mampu menyembunyikan besar perut Baekhyun dan celana legging hitam yang masih bisa dikenakan Baekhyun karena bahannya yang lentur.

Chanyeol membantu Baekhyun mengenakan celana legging tersebut, besar perutnya tidak memungkinkan bagi Baekhyun untuk menunduk memakai celana. Salah satu alasan mengapa ia tidak ingin berpakaian sama sekali. Tanpa Chanyeol berpakaian saja sulit untuknya.

Chanyeol dengan telaten membantu menaikkan celana sampai menutup perut. Karet legging tepat dibawah payudaranya yang sintal. Kemudian ia cepat-cepat memakaikan Baekhyun kemeja sebelum kedua gunung kembar Baekhyun menggoda birahinya.

"Kira-kira berapa lama lagi bayi-bayi ini bertahan di dalam? Perutmu sudah terlalu besar" ucap Chanyeol yang masih berlutut di hadapan Baekhyun seraya memandangi besar perut Baekhyun yang membulat kencang.

Midnight Fantasy - ChanBaek Ver. || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang