Senja datang dengan pesonanya yang sementara.
Senja pergi dengan menitip rindu agar esok berujung temu.
Dan, benar jika esoknya aku kembali melihat pesona senja, langsung saja aku kembalikan rindu yang ia titip.
.........
Kamu datang dengan pesonamu yang membuat setiap detik ku berwarna.
Kamu pergi tiba-tiba meninggalkan banyak kenangan.
Ingin ku kembalikan kenangan ini, namun kamu tak kunjung datang untuk mengambilnya.
dan, pada akhirnya kenangan ini masih ku dekap erat.
semakin erat aku mendekapnya.
Semakin sakit juga rasanya.BUMI, 25 september.
20.42 WIB.
KAMU SEDANG MEMBACA
TIME(ON GOING)
PoetryHidup berjalan mengikuti waktu ataukah waktu yang berjalan mengikuti hidup?.