Over Protektif

Over Protektif #7#

Ckrek

Setelah memotret ketiga mangkuk yang berisikan es krim berbeda rasa, ia langsung membuka aplikasi ig dan memosting foto tersebut.

Pricilla ingin menunjukan pada dunia, bahwa dirinya memang pecinta es krim sejati lihatlah dia bahkan sampai mengeluarkan uang yang banyak hanya untuk membeli es krim seharga mobil mewah. Ceritanya pamer nih?

"Selesai" setelahnya ia langsung mematikan ponsel dan menaruhnya diatas meja, matanya seketika berbinar saat melihat es krim yang ada dalam daftar menu wajib makanannya kini berada dihadapannya.

Sedangkan Arga yang sedari tadi melihat tingkah aneh Pricilla pun hanya menggelengkan kepalanya.

Saat ini keduanya memang sedang sedang berada di Cafe ice-cream, awalnya Pricilla menolak ajakan Arga apa lagi saat teringat dirinya sempat menjadi korban php cowok tersebut makanya dia tak ingin mengulangi kesalahan yang sama hanya dengan mengikuti si tukang php seperti Arga.

Namun karena Arga memiliki sifat pemaksa mau tak mau ia hanya bisa pasrah kemana pun Arga membawanya, ia berniat bila mereka telah sampai tempat tujuan 'entar Cilla pura-pura ketoilet aja ah, biar bisa kabur'  namun ia menghentikan niatnya tersebut saat tau tempat yang menjadi tujuan cowok tersebut ternyata cafe Ice-cream!  Kalo begini dia mana bisa kabur, apa lagi mengingat dirinya sudah memilih es krim yang ditargetkan akan ia santap hari ini.

Arga menyendokan es kedalam mulutnya "ternyata enak juga ya?" Gumam Arga pelan yang masih bisa didengar oleh Pricilla, ya iyalah masih terdengar orang mereka aja duduknya sampingan.

"Ya enak lah, namanya juga es krim" setelah mengatakan itu gadis itu kembali menyendokan es kedalam mulutnya.

"Kira-kira, es krim ada yang asin nggak ya?" Dan dengan bodohnya Arga bertanya hal itu, sontak saja Pricilla terbahak.

"Hahaha, ada kok kak. Tinggal kasih garem aja pasti langsung asin" ujar gadis itu disisa tawanya

Arga sangat menikmati setiap sendoknya es krim, tanpa berniat membalas ucapan gadis itu dari pada ia meladeni bacotan gadis itu mending makan satu mangkuk es krim yang nyatanya enak, pikirnya.
'
Arga menggelengkan kepalanya, saat melihat dengan lahapnya gadis itu memakan es krim di mangkuk yang berbeda secara bergantian, kalo saja Pricilla memesan tiga mangkuk es berukuran besar beda halnya dengan Arga yang hanya memesan satu mangkuk es krim berukuran kecil, dia memang termasuk pecinta es krim hanya saja dia tak berlebihan seperti Pricilla.

Saat keduanya menikmati es krimnya masing-masing, seorang wanita berpakaian modis dan tak lupa dengan make up tebal yang melekat sempurna diwajahnya berjalan kearah meja Pricilla dan Arga

"Hay" siapanya membuat kedua orang yang tadinya sedang menikmati es krim mereka langsung mendongakkan kepala

' si Tante girang ngapain disini sih? '  desis Pricilla dalam hati

wanita itu mencondongkan sedikit tubuhnya menjadikan kedua tangannya diatas meja sebagai tumpuan "Hay sayang" wanita itu kembali menyapa seraya mengedipkan matanya kearah Arga, sedangkan cowok itu hanya menatapnya datar

Ia menoleh kearah Pricilla yang duduk disamping Arga "Hay calon adik ipar" Pricilla mendelikkan matanya

' apa dia bilang? Calon adik ipar? Dikira gue mau gitu iparan sama dia? Ogah kali '  Batin gadis itu dengan menampilkan senyum sinis nya

"Oh ya sayang, kamu kok malah berduaan gini sama adik tiri kamu? Seharusnya kamu tu kalo mau makan es krim dan apa pun itu ajak aku aja, jangan ajak dia. Dia kan cuma adik tiri kamu!" tunjuk nya pada Pricilla, gadis yang ditunjuk pun langsung menajamkan kedua matanya