[ Sekolah ]

14 3 0
                                    

Hari ini adalah hari Senin, dimana hari Senin di sekolahku itu harus datang pagi-pagi karena harus menyiapkan upacara, dll

Laura sudah beranjak kelas 9 dan umurnya akan menuju 16 tahun sedangkan sahabatnya Wina akan menuju 15 tahun tetapi muka nya Wina sudah seperti anak 17+ , entah kenapa Laura selalu saja insecure dengan Wina, padahal Wina sudah bilang 'jangan pernah insecure' tetapi masih saja begitu.

Akhirnya Laura dan Wina pun berangkat barengan menuju ke sekolah, Laura dijemput Wina menggunakan motor miliknya dan selang beberapa menit akhirnya sampai juga di sekolah.

Rumah Laura dekat dengan sekolah jadi jelas saja beberapa menit sudah sampai, kecuali Wina, rumahnya lumayan jauh dari sekolah, tetapi untungnya Wina sudah diberi ijin membawa motor oleh orang tuanya. Sedangkan Laura tidak.

Jam sudah menunjukan pukul 07.10 dan upacara dimulai jam 07.15 , untung mereka tidak telat. Wina pun memarkir motor dan Laura menunggu Wina keluar dari parkir motornya. Akhirnya Wina pun berjalan keluar dan Laura langsung menarik tangan Wina untuk berlari ke kelas karena jam upacara telah dimulai.

Sesampainya di kelas, cowo-cowo teman Wina dan Laura mengejek si Laura karena dandannya kurang rapi, mungkin karena bedak nya tidak dipakai secara rapi, jadi Laura diejek deh sama cowo-cowo kelasnya. Malu banget ga si?

Wina langsung membenarkan bedak di muka Laura, sedangkan Laura masih malu seperti ingin menangis karena temannya sudah mengejeknya.

Akhirnya Wina dan Laura mengambil topi dan langsung berlari keluar untuk ikut barisan kelasnya.

"Eh Wina, kamu kok makin hari makin putih banget si?" Tanya si Cindy yang memanas-manaskan si Laura
kenapa dia seperti ini? karena Cindy ini tidak suka dengan Laura.
"ngga kok, Laura juga putih kayak aku"
jawab Wina sambil mengelus punggung Laura

males banget gue ngurusin ni orang, batin Laura ejek Cindy

Akhirnya upacara pun dimulai...

                                 ***
09.00

"bubarrr... jalan!!!" teriak OSIS membubarkan semua kelas

Wina dan Laura pun ke kelas..
Diperjalanan menuju kelas, si Wina selalu digoda oleh cowo kelas lain.
"winaa cantik, kasi id line dong"
"hey cantik"
"eh pacar gua"
"bagi wa dong"

Wina muak dengan cowo alay seperti itu akhirnya Laura menenangkan si Wina di depan kelas, mumpung belum ada guru jadi mereka duduk berdua di depan kelas.

"Enak banget jadi kamu" ucap Laura
"Ga, biasa aja" jawab Wina
"Dah yuk masuk" ajak Laura
"yuk" jawab Wina

Jam pun dimulai ~ 09.15 - 09.55

~~~~

09.55 ~ teng teng teng
Bunyi bel istirahat

Wina dan Laura yang duduk bersampingan sedang merapikan buku dan langsung mengambil uang untuk belanja di kantin

Akhirnya mereka menuju kantin dan lagi lagi si Wina digoda oleh cowo-cowo disana.
"hai Winaaa"
"hai cantik"
"kasi id sabi kali"
"woi pacar gua dateng"

Laura pun hanya bisa tersenyum melihat sahabatnya selalu di bangga-banggakan oleh cowo-cowo sekolahnya. Bahkan yang Laura suka, malah menyukai sahabatnya. Sakit ga si :(

Balik dari kantin si Wina katanya masih mau di kantin bersama teman lainnya jadi si Laura duluan kembali ke kelas, dan saat di perjalanan si Laura ketemu Cindy.

"Hey Laura, Socan"
"Apa maumu, jangan lagi"
"Gapapa kok ra, jangan socan yaa xixi"
"Cin, stop ya gajelasnya, gua ga peduli"
"Yaudah sih ra, bye"

Anjing banget ni orang, batin Laura

Akhirnya Laura masuk ke kelas dan belajar sambil makan karena dia akan menghadapi ulangan setelah ini. Sedangkan Wina masih nongkrong dengan temen lainnya, Laura hanya bisa tersenyum.

Teng teng teng ~ 10.05
Bel bunyi masuk kelas

Wina pun masuk dan duduk di samping Laura...
"Kamu dah belajar?" tanya Wina
"Udah" jawab Laura singkat
"Okedeh" jawab Wina

Pak Gus pun datang.. Dia adalah guru bahasa, ini adalah guru fav Laura, kenapa? Karena Laura ngerti kalau diajar sama dia.

"Anak-anak, masukkan buku, duduk sendiri-sendiri yaa" ucap Pak Gus

Akhirnya semua merapikan buku dan absen 1-15 duluan, sisanya keluar.
Seperti biasa, Laura dan Wina pisah.. Karena si Laura absen 10 dan Wina absen 25

Laura pun tetap santai, karena dia sudah belajar, sedangkan Wina malah ketakutan padahal Wina ini pintar.

Selang 15 menit, ternyata Laura bisa menjawab semua soal.

~~~

Jam sudah menunjukan pukul 10.20
"Sudah anak-anak?" Tanya Pak Gus
"Belummm" Semua anak menjawab kecuali Laura. Ternyata Laura sudah selesai menjawab.
"Laura sudah?" Tanya Pak Gus
"Sudah pak" Jawab Laura
"Baik, mau dikumpul?" Tanya Pak Gus sambil berjalan ke tempat duduk Laura
"Boleh pak?" Tanya balik Laura
"Boleh" Jawab Pak Gus

Akhirnya si Laura mengumpul ulangannya duluan, dan Laura pun keluar.
Wina langsung bergegas mencari Laura, dan akhirnya mereka bertemu..
"Gampang?" Tanya Wina
"Ez" Jawab Laura singkat
"Oke" Jawab Wina pergi meninggalkan Laura

Jam pun sudah selesai, sekarang gantian kelompok yang diluar untuk ulangan.
Wina duduk paling depan dan menengok Laura di luar yang sudah santai menyantai

Ulangan pun dimulai~

Baru lihat soal si Wina ternyata tidak mempelajarinya. Akhirnya Wina menjawab acak dan dia sudah berpikir nilainya akan turun di semester 2 ini. Padahal cita-citanya masuk SMA NEGERI.

Jam pun selesai~
Ternyata Pak Gus meriksa langsung dan memberi nilai hari itu juga.
Si Laura dan Wina pun mendengar dengan baik-baik saat Pak Gus membacakan nilai nya.
"No 9, 85"
"No 10... 100" ucap Pak Gus

Laura pun senang karena nilainya bisa 100 dengan hasil kerja sendiri. Tinggal Wina saja..

"No 23, 75"
"No 24, 92"
"No 25... 85"

Wina pun mendengar itu syok, karena nilainya lebih kecil dari sahabatnya, padahal pas semester 1 nilai nya selalu besar-besar.
"gapapa" ucap Laura
"ya, selamat 100 nya" ucap Wina tersenyum
"terimakasih, nanti jadi lancong kerumah?" tanya Laura
"jadi dong" jawab Wina

Jam Sekolah pun berbunyi dan mereka langsung pulang kerumah Laura..

Lanjut ga nih wkwk
Vote & Comment yaa!!!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 27, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I N S E C U R E (Belum Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang