The Guardian and His Love

71 9 6
                                    

DISCLAIMER

Cerita fiksi ini dibuat murni dari ide dan improvisasi penulis. Beberapa karakter seperti Kim Taehyung, Park Jimin dan Jeon Jungkook bukanlah karakter asli buatan penulis, melainkan hanya karakter yang dipinjam untuk memudahkan visualisasi.

Genre : Mystery
Sub-genre : Fanfiction, Romance, Fantasy
Length : Oneshoot | 2359 words
Rating : 15+ PG

©daegu_prince, 2020.
All rights reserved.

─────────────────

Kim Taehyung, lelaki yang selalu meninggikan diri kendati di hadapan Tuhan.


Kim Taehyung, yang menghalalkan segala cara untuk memenuhi keinginannya.

Kim Taehyung, yang bersedia menyerahkan hatinya untuk perempuan Bulan yang tak pernah tersentuh dosa.

Kim Taehyung, lelaki yang dihukum menjadi seorang Guardian, penjelmaan salah satu dari Tujuh Dosa Besar, 'keserakahan'.

─────────────────

Lelaki bersurai hitam pekat itu mendongakkan kepala menatap tajam rembulan malam. Kemudian menutup kelopak matanya sejenak, merasa bahwa sepasang manik bak biru lautan yang ingin ia tunjukkan pada dunia tidak layak untuk dilihat, sebab ia pun tidak mendapat apa yang ingin dia lihat.

"Taehyung, sinar bulan tidak baik untukmu." Suara manis dipadukan dengan aroma lembut persis seperti berada di tengah ladang mawar datang berbarengan dengan sebuah jari lentik yang menutupi matanya.

Saat tawa dari sang pujaan hati terdengar, Taehyung menggenggam tangan wanita itu sambil menatap lembut wajahnya. Makhluk cantik bersayap itu duduk di pagar balkon kediaman Taehyung, selalu datang disaat sang lelaki membutuhkan dirinya.

"Kau tahu? Aku akan tetap membawa matahari senja ke genggamanmu, sekalipun aku bisa hangus terbakar."

Tawa gadis itu lagi-lagi mengudara, bahkan dia tak segan untuk mengelus rambut pria didepannya.

Luna, adalah Dewi tercantik di alam semesta. Rambutnya panjang berwarna pirang pudar, bibir merah alami itu selalu berhasil memikat banyak orang dengan sekali senyuman.

Kesempurnaan hatinya tidak perlu diragukan. Disaat semua makhluk menghindari pendosa seperti Taehyung, hanya segelintir orang yang mendekatinya, dan Luna adalah salah satunya. Saking rendah hati, Luna selalu menyembunyikan keindahan sayapnya sendiri.

Tidak ada satu pun makhluk yang berani jatuh hati pada Dewi Bulan yang penuh kesempurnaan itu. Namun hal itu tidak berlaku pada Taehyung. Ialah satu-satunya, yang berani mengumandangkan 'akulah lelaki paling sempurna untuknya'.

"Tuhan sedang sangat sombong saat menciptakanmu." Dengan hati-hati, Taehyung membingkai wajah Luna dengan kedua tangannya, memperhatikan setiap detail yang ada padahal sudah tau apa saja yang ada disana.

Luna mengalungkan lengannya di leher lelaki itu, mereka saling menyatukan dahi. "Taehyung juga sangat sempurna, aku jadi insinyur."

"Insecure, Princess." Taehyung terkekeh rendah sambil mengecupi pipi porselen kekasihnya, dia tidak akan pernah bosan menyentuh gadis itu.

Namun Guardian bersayap hitam tersebut menurunkan tangannya, ia merasa tangannya sedikit terbakar setelah menyentuh Dewi cantik dihadapannya.

"Taehyung—" Luna kembali mengepalkan tangannya ketika Taehyung melangkah menghindarinya.

"Luna, Dewi-ku, kau tahu kenapa aku tidak bisa menyentuhmu?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 30, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AvaritiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang